17
d.  Kemampuan  di  bidang  fisik,  misalnya  kekuatan,  keharmonisan,  dan ketepatan.
e.  Gerakan-gerakan  skill,  mulai  dari  keterampilan  sederhana  sampai  pada keterampilan yang kompleks.
f. Kemampuan  yang  berkenaan dengan  komunikasi  non-decursive  seperti
gerakan ekspresif dan interpretatif.
C. Faktor Yang Mempengaruhi Proses dan Hasil Belajar
Menurut  Ahmadi  dan  Joko  Haedlaniez,  2012  faktor-faktor  yang  dapat mempengaruhi hasil belajar adalah :
1.  Faktor dari luar Faktor dari luar terdiri dari dua bagian penting, yakni :
a.  Faktor environmental input lingkungan Kondisi  lingkungan  juga  mempengaruhi  proses  dan  hasil  belajar.
Lingkungan  ini  dapat  berupa  lingkungan  fisikalam  dan  lingkungan sosial.  Lingkungan  fisikalam  termasuk  didalamnya  adalah  seperti
keadaan suhu, kelembaban, kepengapan, udara, dan sebagainya. Belajar pada  keadaan  udara  yang  segar,  akan  lebih  baik  hasilnya  daripada
belajar dalam keadaan udara yang panas dan pengap. Lingkungan social, baik  yang  berwujud  manusia  maupun  hal-hal  lainnya  juga
mempengaruhi proses dan hasil belajar. b.  Faktor-faktor instrumental
18
Faktor-faktor  instrumental  adalah  faktor  yang  keberadaan  dan penggunaannya  dirancangkan  sesuai  dengan  hasil  belajar  yang
diharapkan. Faktor-faktor ini diharapkan dapat berfungsi sebagai sarana untuk  tercapainya  tujuan-tujuan  belajar  yang  telah  dirancangkan.
Faktor-faktor  instrumental  ini  dapat  berwujud  faktor-faktor  keras hardware, seperti :
  Gedung perlengkapan belajar   Alat-alat praktikum
  Perpustakaan, dsb. Adapun faktor-faktor lunak software, seperti :
  Kurikulum.   Bahanprogram yang harus dipelajari.
  Pedoman-pedoman belajar, dsb. 2.  Faktor dari dalam
Di antara berbagai faktor yang mempengaruhi proses dan hasil belajar, maka sebenarnya  kondisi  individu  si  pelajaranaklah  yang  memegang  peranan
paling  menentukan.  Faktor  dari  dalam  adalah  kondisi  individu  atau  anak yang belajar itu sendiri. Faktor individu dapat dibagi menjadi dua bagian :
a.  Kondisi fisiologis anak Secara  umum  kondisi  fisiologis,  seperti  kesehatan  yang  prima,  tidak
dalam keadaan  lelah dan capek, tidak dalam keadaan cacat jasmani dan
19
sebagainya.  Hal  tersebut  dapat  mempengaruhi  peserta  didik  dalam menerima materi pelajaran.
b.  Kondisi psikologis anak Setiap  indivudu  dalam  hal  ini  peserta  didik  pada  dasarnya  memiliki
kondisi  psikologis  yang  berbeda-beda,  tentunya  hal  ini  turut mempengaruhi  hasil  belajarnya.  Beberapa  faktor  psikologis  meliputi
intelegensi  IQ,  perhatian,  minat,  bakat,  motif,  motivasi,  kognitif  dan daya nalar peserta didik.
D. Metode Pembelajaran Observasi