132
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian yang terdapat pada Bab IV
maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut
1. Karakteristik Tokoh Harry dalam roman Der Steppenwolf karya Hermann Hesse meperlihatkan bahwa sosok Harry jika ditinjau melalui ciri lahiriah,
merupakan seorang pria paruh baya yang berusia kurang lebih lima puluh tahun, rambutnya pendek dan bertubuh besar, ia berpakaian cukup baik dan
modern, namun ia pincang ketika berjalan. Jika ditinjau dari hubungan sosial, Harry merupakan sosok yang tidak mudah bergaul, dan berdiri di luar
lingkungan sosial masyarakat, namun ia beberapa kali memiliki hubungan special dengan beberapa wanita. Ia pernah bercerai dan setelah itu pernah
menjalin hubungan special dengan dua orang wanita. Harry tinggal dengan menyewa sebuah kamar, rumah yang selalu dipenuhi dengan aroma araucaria.
Harry merupakan sesorang yang sangat menderita dan memiliki kehidupan yang pasif, ia sosok yang pemalu, pendendam dan selalu merasa asing hidup
di dunia, sehingga ia lebih suka hidup menyendiri dan membenci kaum borjuis dan pemerintah.
2. Permasalahan psikologis yang dialami tokoh Harry dalam roman Der Steppenwolf adalah gangguan depresi, gangguan bipolar dan gangguan
kecemasan.
3. Upaya tokoh Harry untuk mengatasi permasalahan psikologis yang dialaminya dalam roman Der Steppenwolf adalah dengan membentuk mekanisme
pertahanan Ego yang meliputi rasionalisasi, represi, sublimasi, pengalihan Displacement, fantasi, proyeksi, fiksasi, reaksi formasi dan apatis.
B. Implikasi
Berikut ini beberapa implikasi dari penelitian karya sastra roman Der Steppenwolf karya Hermann Hesse:
1. Hasil penelitian ini memberikan nilai-nilai moral untuk kehidupan sehari-hari bagi para pembaca, agar tidak menjadi orang yang mudah putus asa dan
terjebak dalam permasalahan-permasalahan yang sesungguhnya dapat diselesaikan dengan baik tanpa merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Pembelajaran berharga dapat diambil dari berbagai permasalahan yang dialami tokoh utama, mengambil hikmah dari setiap permasalahan.
2. Peneliti berharap melalui penelitian ini pembaca mendapat pengetahuan yang lebih baik terkait masalah psikologis seseorang serta upaya-upaya
penanggulangan permasalahan tersebut. Dengan demikian pengajaran bahasa dan sastra memiliki andil yang penting dalam pengembangan kepribadian dan
kualitas diri yang jauh lebih baik karena bagaimanapun juga, sastra merupakan cerminan kehidupan masyarakat yang dapat dinilai dan dipetik hikmah dan
nilai-nilai positifnya.
C. Saran