Dialog Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes) T1 362008082 BAB V

penari ronggeng ini, bahwa derajat perempuan tersebut justru akan tinggi dibandingkan dengan perempuan-perempuan yang lain dan hal tersebut dapat dibuktikan dalam film Sang Penari. Selain itu dapat dilihat bahwa Srinthil mengeluarkan air mata dan menangis, hal ini berarti bahwa ia sedang berada dalam kondisi sedih. Menurut pengalaman penulis perasaa sedih bisa memicu timbulnya air mata. Penulis memahami benar bahwa Srinthil berada dalam kondisi yang terpaksa dan ia tidak bisa lari dari kenyataan yang terjadi. Di satu sisi ia harus menjalankan kewajibannya sebagai seorang penari, di sisi lain ia ingin melakukan “buka klambu” dengan orang yang benar-benar ia sayangi. Hal inilah yang membuat dia merasa sedih, tersayat, perasaannya sangat terpukul, akan tetapi ia tidak bisa berbuat banyak dan akhirnya meneluarkan air mata karena ia sudah tidak tahan atau ia tidak bisa memendam perasaan yang berkecamuk di dalam dirinya. 5.2.1. Level Denotasi

a. Dialog

Sakarya: terus kapan kita mau buka klambu kang? Kertarajasa: kalau menurut perhitungan ya besok malam jumat manis. Sakarya: ow iyo yo saiki jumuah kliwon, terus sampean masih tetep minta ringgit emas? Kertarajasa: ya itu harga yang pantas, boleh apa saja asal nilai nya sama. Sakarya: tapi kalau kemahalan apa malah gak nyalahin aturan itu kang Kertarajasa: hehehe tertawa “ heh karya, kemahalanan? Apa pernah ada ronggeng yang cantiknya seperti cucu sampean? Hehehe sambil tertawa Nyi Kertarajasa : ronggeng itu tidak cuma urusan tarian, tapi juga urusan kasur, urusan menemani, urusan sumur, hingga sampai urusan ritual dan doa. Peminat buka klambu 1 : kulo nuhun Kertarajasa : iya ya saya sudah mengerti tujuan, masih lima hari lagi. Peminat buka klambu 1: ow iya ya, masih lima hari lagi ya? Kertarajasa: ya di kasih disana hewan kerbau, nah, di beri tanda dan tandanya dibedakan dari yang lain ya Srintil: Sus ? sambil berteriak menghampiri Rasus, kamu katanya di bawa ke markas? Sus, bentar lagi aku buka klambu sus, aku takut. Rasus: ya kamu kan ta hu, kalau mau jadi ronggeng harus “buka klambu” Kalau gak mau „buka klambu‟ ya nggak usah jadi ronggeng dengan nada yang tinggi expresi marahkecewa Kertarajasa: wes wes buka klambu tidak bisa dilihat berbicara dengan warga yang ada didepan rumah dukun ronggengSakarya Nyi kertarajasa: tenang saja lah, anak cantik. Ronggeng itu memang harus bisa menngerti laki-laki, tidak apa-apa tenang saja Srintil sambil menangis Kertarajasa : aduh heh, duduk duduk „berbicara dengan tamu peminat buka klambu‟ terdengar suara berteng kar Peminat buka klambu 2: lah gimana aku mau duduk, orang banci kalen ini belum pergi berbicara dengan peminat buka klambu 1 Peminat buka klambu 1: heh, sampean juga jangan suruh aku duduk Kertarajasa : apa-apa? Peminat buka klambu 1: kerbau aku itu juga lebih mahal daripada orang ini. Nyi kertarajasa: oalah bocah-bocah bagus, duduk-duduk dulu ya, nanti Srintil jadi takut kalau kalian bertengkat seperti ini. Soalnya Srintil itu gak bisa sama yang kasar-kasar, masuk dulu sana anak cantik. Srintil: aku hanya anak yang kesana kemari. Sekarag sudah ada yang merawatku. Barangkali sudah pasti , aku harus jadi ronggeng.

b. Kostum

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisa Tindakan Diskriminasi Kulit Putih Terhadap Kulit Hitam dalam Kajian Film The Help(Semiotika Roland Barthes) T1 362010004 BAB I

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisa Tindakan Diskriminasi Kulit Putih Terhadap Kulit Hitam dalam Kajian Film The Help(Semiotika Roland Barthes) T1 362010004 BAB II

0 6 29

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisa Tindakan Diskriminasi Kulit Putih Terhadap Kulit Hitam dalam Kajian Film The Help(Semiotika Roland Barthes) T1 362010004 BAB IV

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisa Tindakan Diskriminasi Kulit Putih Terhadap Kulit Hitam dalam Kajian Film The Help(Semiotika Roland Barthes) T1 362010004 BAB V

0 4 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisa Tindakan Diskriminasi Kulit Putih Terhadap Kulit Hitam dalam Kajian Film The Help(Semiotika Roland Barthes) T1 362010004 BAB VI

1 1 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes)

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes) T1 362008082 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes) T1 362008082 BAB II

0 0 31

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes) T1 362008082 BAB IV

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Representasi Perempuan dalam Film Sang Penari (Kajian Semiotika Roland Barthes) T1 362008082 BAB VI

0 0 3