Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel

48 statistik. Selain itu juga dilakukan dengan uji statistik Kolmogorov – Smirnov Uji K-S. data yang berdistribusi normal ditandai dengan asymp. Sig 2-tailed 0,05 Ghozali, 2011: 160-165.

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolinieritas Uji multikolinieritas ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya hubungan antara variabel bebas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independen. Multikolinieritas dapat dilihat dari korelasi antara masing-masing variabel independen. Jika antar variabel independen ada korelasi yang cukup tinggi biasanya di atas 0,90, maka kejadian ini mengindikasikan adanya multikolinieritas. Cara mendeteksi ada tidaknya multikolinieritas tersebut dapat dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan variance inflation factor VIF. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai cutoff yang dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinieritas adalah tolerance 0,10 dan nilai VIF 10 Ghozali, 2011: 105-106. b. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelum. Jika terjadi korelasi maka ada problem autokorelasi. Untuk mengetahui adanya korelasi dalam suatu regresi dapat dilakukan uji Durbin-Watson DW dengan ketentuan sebagai berikut: Ghozali, 2011: 110-111 49 Tabel 1 Tabel Keputusan Durbin Watson DW test Hipotesis Nol Keputusan Jika Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0 d , dl Tidak ada autokorelasi positif No Decision dl ≤ d ≤ du Tidak ada korelasi negatif Tolak 4 – dl d 4 Tidak ada korelasi negatif No Decision 4 – du ≤ d ≤ 4 – dl Tidak ada autokorelasi, negatif atau positif Tidak ditolak du d 4 - du c. Uji Heteroskedastisitas Uji hesteroskedastisitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual pada setiap pengamatan. Jika dalam varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homokedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas. Uji heteroskedatisitas dalam penelitian ini menggunakan uji glejser yaitu meregres nilai absolute residual terhadap variabel independen. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya di atas tingkat kepercayaan 5. Jadi dapat disimpulkan model regresi tidak mengandung adanya heterokedatisitas Ghozali, 2011: 142-143

3. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis bertujuan untuk menguji kebenaran dari hipotesis yang telah dirumuskan pada bagian sebelumnya. Pengujian dilakukan secara parsial dan simultan.

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leveragedan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Dividen sebagai Variabel Moderasi (Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

13 100 115

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia m.anas

0 0 109

PENGARUH KEPUTUSAN PENDANAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN SEBAGAI VARIABEL MODERASI Studi pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ).

0 1 119

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 16

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 9

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Dividen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 14

Analisis Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen dengan Kepemilikan Manajerial Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia

0 0 15

Analisis Variabel-Variabel yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

0 0 7