32
C. Kerangka Berfikir
Kerangka berpikir penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan :
X1 : Partisipasi Kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah
X2 : Kecerdasan Emosional
Y : Kreativitas Belajar
: Pengaruh X1, X2 dan Y secara sendiri-sendiri : Pengaruh X1, X2 dan Y secara bersama-sama
1. Pengaruh Partisipasi Kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah
terhadap Kreativitas Belajar siswa.
Perkembangan kreativitas belajar dipengaruhi berbagai faktor, baik faktor interen maupun eksteren. Faktor
intern
adalah faktor yang berasal dari siswa, misalnya: bakat, minat, kemampuan kecerdasan dan sikap.
Faktor
ekstern
atau faktor yang berasal dari luar siswa, misalnya: lingkungan sekolah, sekolah, atau masyarakat. Kegiatan di bawah
Organisasi Siswa Intra Sekolah termasuk dalam lingkungan sekolah yang baik untuk mendukung perkembangan kreativitas belajar siswa.
X
1
X
2
Y
33
2. Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kreativitas Belajar
Siswa
Kecerdasan
emosional sebagai kemampuan seseorang untuk mengenali, merasakan emosinya dan mengendalikannya untuk digunakan pada saat
yang tepat dan dengan cara yang tepat. Kreativitas adalah salah satu kemampuan manusia untuk mengintegrasikan stimulus luar dengan memori
yang telah dimiliki sebelumnya menjadi suatu bentuk baru. Kreativitas bukanlah hasil dadakan, tetapi merupakan hasil bersama dari fisik, berpikir
logis, daya cipta, kreasi, imajinasi, dan motivasi yang terintegrasi menjadi ide baru. Ide baru tersebut dapat diimplementasikan dalam bentuk dunia
pendidikan yang bervariasi menurut kemampuan masing-masing individu dalam memperoleh pengetahuan.
Kecerdasan emosional mampu menjadi alat untuk pengendalian diri, sehingga seseorang tidak terjerumus ke dalam tindakan-tindakan emosional
yang merugikan dirinya sendiri maupun orang lain. Kecerdasan emosional bisa diimplementasikan sebagai cara yang sangat baik untuk membesarkan
ide, konsep atau bahkan sebuah produk, sehingga kecerdasan emosional sangat berhubungan erat dengan kreativitas belajar siswa yang menjadikan
siswa tersebut menjadi lebih aktif.
3. Pengaruh Partisipasi Kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah dan