Demografi Hama Putih atau Trips

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Demografi

Jumlah petani bawang merah yang menjadi responden adalah sebanyak 100 orang responden, yang terdiri dari 75 orang 75 berjenis kelamin laki – laki dan 25 orang 25 berjenis kelamin perempuan. Hal ini didapat dari data dilapangan dimana lebih banyak laki – laki yang menjadi petani di Kecamatan Simanindo, walaupun perempuan juga ikut ambil bagian dipertanaman bawang merah. Gambar 9. Diagram Jenis Kelamin Responden Umumnya petani bawang merah berumur antara 41 – 50 tahun 35, berumur 51 – 60 tahun 28, brumur 61 – 70 tahun 14, berumur 31 – 40 tahun 11, berumur 21 – 30 6, dan berumur 71 – 80 tahun 6. Umur 41 – 50 tahun lebih banyak karena pengalaman menanam bawang dan lama tinggal didesa tersebut menjadi faktor penentu. Pertanaman bawang yang mereka kelola merupakan lahan yang telah turun – temurun. Mereka merasa lebih paham dan mampu dengan baik mengolah pertanaman dengan pengalaman yang mereka dapat di usia antara 41 – 50 tahun tersebut. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Gambar 10. Diagram Umur Responden Petani bawang merah umumnya berpendidikan SLTP 29 , selain itu ada yang berpendidikan SLTA 23, tamat SD 36, SD tidak tamat 5, tidak mempunyai pendidikan 5, dan hanya sebagian kecil patani yang berpendidikan sarjana S1 1. Hal ini dikarenakan dari survey yang dilakukan hampir rata – rata warga di Kecamatan Simanindo hanya mengenyam bangku pendidikan SLTP yang disebabkan karena faktor ekonomi yang sangat rendah serta kemauan untuk mengetahui tentang pendidikan juga sangat rendah. Gambar 11. Diagram Pendidikan Responden Petani bawang Merah yang didata bermukim di desa Dos Roha 20, desa Simarmata 20, desa Sihusapi 20, desa Cinta Dame 20, dan desa UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Simanindo 20. Hal ini sesuai pengambilan sampel yang dilakukan dengan 100 orang responden. Gambar 12. Diagram Alamat Desa Responden Suku bangsa responden yang didata yaitu Suku Batak Toba 100. Hal ini karena memang Kecamatan Simanindo merupakan tanah batak dan telah diketahui bahwa memang penduduk yang bermukim disana merupakan suku batak. Gambar 13. Diagram Suku Bangsa Responden Sebagian petani responden telah tinggal didesa antara 41 – 50 tahun 27, 51 – 60 tahun 19, 31 – 40 tahun 15, 61 – 70 tahun 14, 21 – 30 tahun 9, 11 – 20 tahun 7, 71 – 80 tahun 6, dan 1 – 10 tahun 3. Hal ini dikarenakan tempat tinggal mereka merupakan warisan turun – temurun dari orang tua yang selanjutnya tetap meneruskannya. Penduduk juga lebih senang UNIVERSITAS SUMATERA UTARA tetap tinggal disana karena juga menyesuaikan keahlian mereka yang hanya mampu bertani. Gambar 14. Diagram Lama tinggal Responden Berdasarkan pengalaman umumnya petani telah cukup berpengalaman, sebagian besar petani telah berpengalaman antara 21 – 30 tahun 26, 1 – 10 tahun 19, 11 – 20 tahun 18, 31 – 40 tahun 17, 41 – 50 tahun 15, dan 51 – 60 tahun 5. Hal ini dikarenakan menanam bawang merupakan kebiasaan turun – temurun dari dulu yang menyebabkan mereka memiliki pengalaman yang cukup lama dengan tanaman bawang merah. Gambar 15. Diagram Pengalaman Menanam Bawang Merah UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2. Lahan