Hasil penelitian Analisa Data 1. Gambaran subjek penelitian

2. Hasil penelitian

a. uji asumsi penelitian Sebelum data penelitian diolah dengan menggunakan analisis varians tiga jalur, terlebih dahulu dilakukan uji asumsi penelitian yang meliputi uji normalitas dan uji homogenitas varians. Pengujian asumsi penelitian dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS version 16.0 for Windows. 1 uji normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data penelitian terdistribusi secara normal. Pengujian normalitas pada penelitian ini menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov K-S. Data terdistribusi normal apabila nilai K-S .05. Universitas Sumatera Utara Tabel Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov Nilai Kolmogorov-Smirnov Status 1.161 Data Terdistribusti Normal Gambar Hasil Uji Normalitas dengan Histogram yang disertai dengan Kurva Normal 2 uji homogenitas varians Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data dalam penelitian adalah homogen. Pengujian homogenitas dilakukan dengan menggunakan uji Levene’s Test. Data penelitian dikatakan homogen jika nilai p.05. Hasil uji homogenitas memiliki nilai statistik Levene 1.838 dengan nilai ρ=.559. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa data dalam penelitian ini adalah memiliki varians yang homogen. Universitas Sumatera Utara Tabel Hasil Uji Homogenitas Levene Nilai F df1 df2 Signifikansi 1.838 7 72 .093 b. hasil penelitian Sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui adanya pengaruh kebisingan dan warna terhadap ingatan jangka pendek ditinjau dari dimensi kepribadian ekstrovert dan introvert, uji hipotesa yang digunakan adalah analisis varians tiga jalur dengan menggunakan bantuan program SPSS yang menguji 7 hipotesa penelitian, yaitu : 8. Terdapat pengaruh kebisingan terhadap ingatan jangka pendek 9. Terdapat pengaruh dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek 10. Terdapat pengaruh warna terhadap ingatan jangka pendek 11. Terdapat pengaruh kebisingan terhadap ingatan jangka pendek ditinjau dari dimensi kepribadian ekstrovert dan introvert 12. Terdapat pengaruh warna terhadap ingatan jangka pendek ditinjau dari dimensi kepribadian ekstrovert dan introvert 13. Terdapat pengaruh warna dan kebisingan terhadap ingatan jangka pendek 14. Terdapat pengaruh kebisingan, dimensi kepribadian, dan warna terhadap ingatan jangka pendek Kriteria penolakan hipotesa nol jika nilai signifikansi ρ.05. Universitas Sumatera Utara Hasil pengujian statistik yang telah dilakukan dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel Uji Analisis Varians Tiga Jalur Varibel Bebas F Signifikansi Kebisingan 4.284 .042 Warna .005 .943 Dimensi Kepribadian 1.304 .257 Kebisingan dan Warna .413 .523 Kebisingan dan Dimensi Kepribadian 6.601 .012 Warna dan Dimensi Kepribadian .020 .887 Kebisingan, Warna, dan Dimensi Kepribadian 3.993 .049 a Efek utama : pengaruh kebisingan terhadap ingatan jangka pendek Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari kebisingan terhadap ingatan jangka pendek. Hal ini ditunjukkan dengan nilai F=4.284 dengan nilai ρ=.042. Tabel Efek Utama Kebisingan terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Kebisingan 4.284 .042 b Efek utama : pengaruh warna terhadap ingatan jangka pendek Universitas Sumatera Utara Hasil output SPSS menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel warna terhadap ingatan jangka pendek. Hal ini ditunjukkan dengan nilai F=.005 dengan nilai p=.943. Tabel Efek Utama Warna terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Warna .005 .943 c Efek utama : pengaruh dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek Hasil analisa data menunjukkan tidak terdapat pengaruh yang signifikan untuk variabel warna terhadap ingatan jangka pendek. Hal ini ditunjukkan dengan nilai F=1.304 dan nilai p=.257. Tabel Efek Utama Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Dimensi Kepribadian 1.304 .257 d Efek interaksi : pengaruh kebisingan dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek Hasil analisa data menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kebisingan terhadap ingatan jangka pendek ditinjau dari dimensi kepribadian ekstrovert dan introvert. Hal ini ditunjukkan dengan perbedaan mean antara partisipan yang memiliki dimensi kepribadian Universitas Sumatera Utara ekstrovert dan introvert ketika menghadapi eksperimen dengan keadaan tidak bising dan bising. Tabel Perbedaan Mean Ingatan Jangka Pendek ditinjau dari Kebisingan dan Dimensi Kepribadian Tanpa Kebisingan Kebisingan Introvert 15.25 12.50 Ekstrovert 12.65 13.0 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa mean kelompok introvert ketika dihadapkan dengan kebisingan M=12.50 lebih besar dibandingkan mean kelompok tanpa kebisingan M=15.25. Kelompok ekstrovert menunjukkan hal yang terbalik, mean kelompok ketika dihadapkan dengan kebisingan M=13.0 lebih besar dibandingkan mean kelompok tanpa kebisingan M=12.65. Nilai F=6.601 dan p=.012 menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang signifikan antara variabel kebisingan dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek. Tabel Efek Interaksi Kebisingan dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Kebisingan dan Dimensi Kepribadian 6.601 .012 Universitas Sumatera Utara Hasil interaksi antara dua variabel bebas, yaitu kebisingan dan warna dapat dilihat pada gambar berikut ; Gambar Efek Interaksi Kebisingan dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek e Efek interaksi : warna dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek Hasil analisa data menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh warna terhadap ingatan jangka pendek ditinjau dari dimensi kepribadian. Nilai F=.020 dan p=.887. Universitas Sumatera Utara Tabel Efek Interaksi antara Warna dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Warna dan Dimensi Kepribadian .020 .887 Nilai mean untuk kelompok ekstrovert yang diberikan manipulasi warna merah M=12.9 dan hitam M=12.75 tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan. Kelompok introvert dengan manipulasi warna merah M=13.60 dan hitam M=12.75 juga tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan. Tabel Perbedaan Mean Ingatan Jangka Pendek ditinjau dari Warna dan Dimensi Kepribadian Hitam Merah Introvert 13.65 13.60 Ekstrovert 12.75 12.90 Gambar Interaksi antara Warna dan Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Universitas Sumatera Utara f Efek interaksi : kebisingan dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek Terdapat interaksi yang signifikan antara variabel kebisingan dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek dengan nilai F=6.601 dengan nilai p=.012. Tabel Efek Interaksi antara Kebisingan dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Kebisingan dan Dimensi Kepribadian 6.601 .012 Perbedaan mean antara kelompok ekstrovert dan introvert ketika diberikan manipulasi kebisingan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel Perbedaan Mean Ingatan Jangka Pendek ditinjau dari Kebisingan dan Dimensi Kepribadian Universitas Sumatera Utara Tanpa Kebisingan Kebisingan Introvert 15.25 12.50 Ekstrovert 12.65 13.00 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa kelompok ekstrovert yang dihadapkan dengan kebisingan mempunyai mean yang lebih tinggi M=13.00 dibandingkan dengan tanpa kebisingan M=12.65. Sebaliknya, kelompok introvert memiliki mean yang lebih rendah M=12.50 ketika dihadapkan dengan kebisingan dibandingkan tanpa kebisingan M=15.25. Efek interaksi dapat dilihat pada gambar berikut : Gambar Interaksi antara Kebisingan dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Universitas Sumatera Utara g Efek interaksi : kebisingan, warna, dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek Terdapat interaksi antara kebisingan, warna, dan dimensi kepribadian terhadap ingatan jangka pendek. Hal ini ditunjukkan dengan nilai F=3.993 dan p=.049. Tabel Efek Interaksi antara Kebisingan, Warna, dan Dimensi Kepribadian terhadap Ingatan Jangka Pendek Varibel Bebas F Signifikansi Kebisingan, Warna, dan Dimensi Kepribadian 3.993 .0049 Perbedaan mean ketiga variabel, yaitu : kebisingan, warna, dan dimensi kepribadian dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel Perbedaan Mean antara Kebisingan dan Warna ditinjau dari Dimensi Kepribadian Introvert Tanpa Kebisingan Kebisingan Merah 16.20 11.10 Hitam 14.30 12.90 Tabel Perbedaan Mean antara Kebisingan dan Warna ditinjau dari Dimensi Kepribadian Ekstrovert Tanpa Kebisingan Kebisingan Merah 12.10 13.40 Hitam 13.20 12.60 Universitas Sumatera Utara Ditinjau dari dimensi kepribadian introvert, mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna tanpa dihadirkan kebisingan, mean kelompok yang diberikan manipulasi warna merah M=16.20 lebih tinggi dibandingkan kelompok yang menerima manipulasi warna hitam M=14.30, sedangkan mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna dengan kebisingan, mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna merah M=11.10 lebih rendah dibandingkan mean kelompok yang menerima manipulasi warna hitam M=12.90. Ditinjau dari dimensi kepribadian ekstrovert, mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna tanpa dihadirkan kebisingan, mean kelompok yang diberikan manipulasi warna hitam M=13.20 lebih tinggi dibandingkan kelompok yang menerima manipulasi warna merah M=12.10, sedangkan mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna dengan kebisingan, mean untuk kelompok yang diberikan manipulasi warna hitam M=12.60 lebih rendah dibandingkan mean kelompok yang menerima manipulasi warna hitam M=13.40. Interaksi antara kebisigan, warna, dan dimensi kepribadian dapat dilihat pada gambar berikut : Universitas Sumatera Utara Gambar Interaksi antara Kebisingan dan Warna ditinjau dari Dimensi Kepribadian Introvert ` Gambar Interaksi antara Kebisingan dan Warna ditinjau dari Dimensi Kepribadian Ekstrovert Universitas Sumatera Utara

B. Pembahasan