41
2.4.2 Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan laporan keuangan menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK per 1 Oktober 2004, yang dirumuskan oleh Ikatan Akuntan Indonesia
IAI adalah: “Menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta
perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar
pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.” Tujuan akuntansi entitas bisnis Objectives of Financial Reporting by
Business Enterprises menurut Financial Accounting Standar Board FASB –
badan bentukan AICPA pengganti APB adalah: a. To provide financial information that is useful in making credit and
investment decision; b. To provide understandable financial information information that is
useful in assessing future cash flow; c. To provide financial information related to an enterpirses resources,
claims to these recources and changes in them. Tujuan pertama laporan keuangan dimaksudkan untuk berguna dalam
pengambilan keputusan ekonomi, yaitu keputusan kredit dan investasi. Tujuan kedua laporan keuangan harus mampu dipahami dan berguna untuk
memperkirakan arus kas di masa depan. Tujuan ketiga untuk menampilkan sumber daya perusahaan, klaim atas sumber daya tersebut dan perubahan antara
keduanya. Yang dimaksudkan dengan sumber daya perusahaan adalah harta assets, sedangkan klaim atas harta tersebut dimiliki oleh kreditor liabilities dan
investor owners equity Tujuan laporan keuangan menurut SAK ETAP IAI, 2009 adalah
menyediakan informasi posisi keuangan, kinerja keuangan, dan laporan arus kas suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam pengambilan
keputusan ekonomi oleh siapapun yang tidak dalam posisi dapat meminta laporan keuangan khusus untuk memenuhi kebutuhan informasi tertentu. Dalam
memenuhi tujuannya, laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah
42
dilakukan manajemen stewardship atau pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya.
2.5 Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik SAK ETAP