32 Senyawa flavonoid tersebut bertindak sebagai penangkap radikal bebas
karena gugus hidroksil yang dikandungnya mendonorkan hidrogen kepada radikal bebas. Senyawa tersebut mampu menetralisir radikal bebas dengan memberikan
elektron kepadanya sehingga atom dengan elektron yang tidak berpasangan mendapat pasangan elektron dan tidak lagi menjadi radikal Silalahi, 2006.
4.4 Hasil Pengujian Aktivitas Antioksidan
Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun cincau dengan metode pemerangkapan 1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl DPPH secara spektrofotometri
visibel.
4.4.1 Hasil Penentuan Panjang Gelombang Serapan Maksimum
Pengukuran serapan maksimum larutan DPPH 40 ppm dalam metanol dengan menggunakan spektrofotometer UV-Visibel. Data hasil pengukuran
panjang gelombang maksimum dapat dilihat pada Gambar 3.1 berikut ini
Gambar 2.1 Kurva serapan maksimum larutan DPPH 40 ppm dalam metanol
menggunakan spektrofotometer UV-Visibel
Universitas Sumatera Utara
33 Hasil pengukuran menunjukkan bahwa larutan DPPH dalam metanol
menghasilkan serapan maksimum pada panjang gelombang 517 nm. Larutan 517 nm, termasuk dalam kisaran panjang gelombang sinar tampak 400-750 nm
Rohman, 2007.
4.4.2 Hasil Analisis Aktivitas Antioksidan Sampel Uji
Aktivitas antioksidan ekstrak etanol dari daun cincau diperoleh dari hasil pengukuran absorbansi DPPH pada menit ke-60 dengan adanya penambahan
larutan uji dengan konsentrasi 25 ppm, 50 ppm, 75 ppm dan 100 ppm yang dibandingkan dengan kontrol DPPH tanpa penambahan larutan uji. Penurunan
absorbansi DPPH dan persen peredaman dengan penambahan ekstrak etanol dapat dilihat pada Tabel 4.3 dan BHT dapat dilihat pada Tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.3 Penurunan absorbansi dan persen peredaman DPPH oleh ekstrak etanol
daun cincau perdu
Konsentrasi Larutan Uji
Harga Absorbansi Hasil Pengukuran
Harga Absorbansi
Rata-rata Persen
Peredaman 1
2 3
0 blanko 1,2166
1,1683 1,1287
1,1712 25 µgml
0,8626 0,8704
0,8914 0,8748
42,427 50 µgml
0,6293 0,6632
0,7410 0,6778
59,247 75 µgml
0,2243 0,2728
0,5504 0,3491
87,312 100 µgml
0,1012 0,1163
0,1082 0,1085
107,855
Universitas Sumatera Utara
34
Tabel 4.4 Penurunan absorbansi dan persen peredaman DPPH oleh BHT
Pada hasil analisis aktivitas antioksidan ekstrak dapat dilihat adanya penurunan nilai absorbansi DPPH yang diberi larutan uji terhadap kontrol pada
setiap kenaikan konsentrasi. Tabel 4.3 dan 4.4 dapat dilihat bahwa adanya penurunan nilai absorbansi DPPH yang diberi ekstrak etanol daun cincau serta
BHT sebagai pembandingnya dalam metanol pada setiap kenaikan konsentrasi. Penurunan nilai absorbansi menunjukkan aktivitas antioksidan yang semakin
besar. Ekstrak etanol daun cincau menunjukkan nilai penurunan absorbansi DPPH yang lebih kecil dibandingkan BHT.
Penurunan nilai absorbansi terjadi karena larutan uji memerangkap DPPH dan pemerangkapan terjadi karena adanya transfer elektron atom hidrogen
antioksidan kepada DPPH. Contoh perhitungan persen pemerangkapan dan nilai IC
50
dapat dilihat pada Lampiran 7, halaman 50 .
Konsentrasi Larutan Uji
Harga Absorbansi Hasil Pengukuran Harga
Absorbansi Rata-rata
Persen Peredaman
1 2
3 0 blanko
1,1309 1,1146
1,1418 1,1291
25 µgml 0,5587
0,6012 0,5191
0,5596 50,438
50 µgml 0,2369
0,3209 0,2073
0,2550 77,415
75 µgml 0,0699
0,0891 0,0869
0,0819 92,746
100 µgml 0,0786
0,0661 0.0669
0,0705 93,756
Universitas Sumatera Utara
35
Gambar 2.2 Grafik hasil uji aktivitas antioksidan
Gambar 2.3 Grafik hasil uji aktivitas antioksidan BHT
4.4.3 Hasil Analisis Nilai IC