Vitamin C mg100 g bahan Total Asam TSS Brix

RINGKASAN MARANATA J. CAPAH, “Pengaruh Konsentrasi Xanthan Gum dan Konsentrasi Natrium Benzoat Terhadap Mutu Sirup Sirsak ” dibimbing oleh Ir. Ismed Suhaidi, M.Si. selaku ketua komisi pembimbing dan Ir. Satya R.Siahaan selaku anggota komisi pembimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi xanthan gum dan konsentrasi natrium benzoat terhadap mutu sirup sirsak. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL faktorial 4 x 4 terdiri dari 2 faktor dengan 2 ulangan. Faktor I ialah konsentrasi xanthan gum L terdiri dari 4 taraf yaitu L 1 = 0,10 , L 2 = 0,15 , L 3 = 0,20 , dan L 4 = 0,25. Faktor II ialah konsentrasi natrium benzoat terdiri dari 4 taraf yaitu N 1 = 0,050 , N 2 = 0,075 , N 3 = 0,10 , dan N 4 = 0,125 . Parameter yang diamati adalah vitamin C mg100 g bahan, TSS Brix, viskositas cP, total asam , organoleptik aroma dan rasa skor, dan organoleptik warna skor. Hasil penelitian analisa secara statistik menghasilkan kesimpulan sebagai berikut :

1. Vitamin C mg100 g bahan

Perlakuan konsentrasi xanthan gum berpengaruh sangat nyata P0.01 terhadap kadar vitamin C sirup sirsak. Kadar vitamin C tertinggi diperoleh pada perlakuan L 4 sebesar 15.08 mg100 g bahan dan yang terendah diperoleh pada perlakuan L 1 sebesar 9.54 mg100 g bahan. Universitas Sumatera Utara Perlakuan konsentrasi natrium benzoat berpengaruh sangat nyata P0.01 terhadap kadar vitamin C sirup sirsak. Kadar vitamin C tertinggi diperoleh pada perlakuan N 4 sebesar 13.58 mg100 g bahan dan yang terendah diperoleh pada perlakuan N 1 sebesar 10.27 mg100 g bahan. Interaksi konsentrasi xanthan gum dan konsentrasi natrium benzoat berpengaruh nyata p0.05 terhadap kadar vitamin C sirup sirsak. Kadar vitamin C tertinggi diperoleh pada perlakuan L 4 N 4 sebesar 19 mg100 g bahan dan yang terendah diperoleh pada perlakuan L 1 N 2 sebesar 9.35 mg100 g bahan.

2. Total Asam

Perlakuan konsentrasi xanthan gum berpengaruh sangat nyata P0.01 terhadap kadar total asam sirup sirsak. Kadar total asam tertinggi diperoleh pada perlakuan L 4 sebesar 1.18 dan yang terendah diperoleh pada perlakuan L 1 sebesar 0.56 . Perlakuan konsentrasi natrium benzoat berpengaruh sangat nyata P0.01 terhadap kadar total asam sirup sirsak. Kadar total asam tertinggi diperoleh pada perlakuan N 4 sebesar 1.07 dan yang terendah diperoleh pada perlakuan N 1 sebesar 0.79 . Interaksi konsentrasi xanthan gum dan natrium benzoat berpengaruh tidak nyata P0.05 terhadap kadar total asam sirup sirsak. Kadar total asam tertinggi diperoleh pada perlakuan L 4 N 4 sebesar 1.32 dan yang terendah diperoleh pada perlakuan L 1 N 1 sebesar 0.42 . Universitas Sumatera Utara

3. TSS Brix

Perlakuan konsentrasi xanthan gum berpengaruh sangat nyata P0.01 terhadap kadar TSS sirup sirsak. Kadar TSS tertinggi diperoleh pada perlakuan L 1 sebesar 41.75 Brix dan terendah diperoleh pada perlakuan L 4 sebesar 32.38 Brix. Perlakuan konsentrasi natrium benzoat berpengaruh tidak nyata P0.05 terhadap kadar TSS sirup sirsak. Kadar TSS tertinggi diperoleh pada perlakuan N 1 sebesar 40.25 Brix dan terendah diperoleh pada perlakuan N 4 sebesar 34.50 Brix. Interaksi perlakuan konsentrasi xanthan gum dan natrium benzoat berpengaruh tidak nyata P0.05 terhadap kadar TSS sirup sirsak. Kadar TSS tertinggi diperoleh pada perlakuan L 1 N 1 sebesar 44.50 Brix dan terendah diperoleh pada perlakuan L 4 N 4 sebesar 29 Brix.

4. Viskositas cP