Metode Pengumpulan Data Batasan Operasional Jadwal Penelitian Dekripsi Objek Penelitian

xlviii NO KODE POPULASI KRITERIA SAMPEL 136 KAEF PT Kimia Farma Persero Tbk. √ √ X - 137 KLBF PT Kalbe Farma Tbk. √ √ √ 25 138 MERK PT Merck Tbk. √ √ X - 139 PYFA PT Pyridam Farma Tbk. √ X X - 140 SCPI PT Schering Plough Indonesia Tbk. √ √ X - 141 SQBI PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. √ √ X - 142 TSPC PT Tempo Scan Pasific Tbk. √ X X - 143 MRAT PT Mustika Ratu Tbk. √ √ X - 144 MBTO PT Martina Berto √ X X - 145 TCID PT Mandom Indonesia Tbk. √ √ X - 146 UNVR PT Unilever Indonesia Tbk. √ √ √ 26 Sumber: www.idx.co.id

3.4 Metode Pengumpulan Data

Pada penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan cara mengumpulkan data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdapat di Bursa Efek Indonesia dengan cara mendownload dari situs www.idx.co.id, dengan periode pengamatan yaitu tahun 2010-2012. Universitas Sumatera Utara xlix

3.5 Batasan Operasional

Atas pertimbangan-pertimbangan efisensi, minat, keterbatasan waktu dan tenaga, serta pengetahuan penulis, maka penulis melakukan beberapa batasan konsep terhadap penelitian yang akan diteliti, yaitu diantaranya: 1. Penelitian ini dibatasi hanya selama 3 tahun yaitu dari tahun 2010-2012. 2. Penelitian dilakukan hanya terbatas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. 3. Penelitian ini meneliti pengaruh corporate governance dengan menggunakan dewan komisaris, dewan direksi, dan komite audit terhadap manajemen laba.

3.6 Definisi Operasional Variabel

3.6.1 Variabel Dependen

Variabel dependen merupakan variabel yang menjadi perhatian utama dalam sebuah pengamatan. Dalam penelitian ini yang merupakan variabel dependen adalah manajemen laba. Manajemen laba yaitu suatu kemampuan untuk memanipulasi pilihan-pilihan yang tersedia dan mengambil pilihan yang tepat untuk dapat mencapai tingkat laba yang diinginkan Belkaoui, 2004, dalam Siagian 2011:18. Manajemen laba dalam penelitian ini diukur dengan dasar rasio akrual kerja dengan pendapatan Universitas Sumatera Utara l penjualan berdasarkan penelitian McNichols 2000 dan Girsang 2010, yang secara matematis dapat digambarkan sebagai berikut: Keterangan : ∆AL = Perubahan aktiva lancar pada periode t ∆HL = Perubahan hutang lancar pada periode t ∆Kas = Perubahan kas dan ekuivalen kas pada periode t Data akrual modal kerja dapat diperoleh langsung dari laporan arus kas aktivitas operasi, sehingga investor dapat langsung memperoleh data tersebut tanpa melakukan perhitungan yang rumit.

3.6.2 Variabel Independen

Variabel independen adalah variabel bebas yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen secara positif maupun negatif. Dalam penelitian Universitas Sumatera Utara li ini yang merupakan variabel independen adalah corporate governance, yang diproksikan dalam dewan komisaris, dewan direksi, dan komite audit. 1. Dewan Komisaris Variabel dewan komisaris diukur dengan jumlah total anggota dewan komisaris, baik yang berasal dari internal perusahaan maupun dari eksternal perusahaan yang termasuk dalam sampel. Dewan Komisaris = Jumlah total anggota dewan komisaris 2. Dewan Direksi Variabel ukuran dewan komisaris diukur dengan jumlah total anggota dewan komisaris, baik yang berasal dari internal perusahaan maupun dari eksternal perusahaan sampel. Dewan Direksi = Jumlah total anggota Dewan Direksi 3. Komite Audit Variabel ukuran komite audit diukur dengan jumlah komite audit, Universitas Sumatera Utara lii baik yang berasal dari internal perusahaan maupun dari eksternal perusahaan sampel. Komite Audit = Jumlah total komite audit Tabel 3.2 Ringkasan Definisi Operasional dan Pengukurannya No. Jenis variabel Nama Variabel Parameter Skala Pengukuran 1 Dependen Manajemen Laba Persentase antara modal kerja dengan pendapatan Rasio 2 Independen Dewan Komisaris Jumlah keseluruhan dewan komisaris dalam masing-masing perusahaan sampel Nominal 3 Independen Dewan Direksi Jumlah keseluruhan dewan direksi dalam masing-masing perusahaan sampel Nominal 4 Independen Komite Audit Persentase antara jumlah anggota komite audit independen dengan jumlah seluruh komite audit Rasio Sumber: Olahan Penulis 2014 3.7 Teknik Analisis Data 3.7.1 Analisis Regresi Berganda Teknik analisis data yang penulis lakukan adalah analisis regresi berganda yaitu suatu analisis untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel independen. Universitas Sumatera Utara liii Analisis ini dilakukan untuk melihat pengaruh variabel dewan komisaris, dewan direksi, dan komite audit terhadap manajemen laba. Adapun rumus dari regresi liniear berganda adalah sebagai berikut : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + e Dimana : Y = manajemen laba X 1 = dewan komisaris X 2 = dewan direksi X 3 = komite audit a = konstanta b 1 ,b 2 ,b 3 = koefisien regresi dari setiap variabel independen e = error Pengolahan data akan dilakukan dengan menggunakan software SPSS Versi 16. Sebelum melakukan analisis regresi berganda, maka harus terlebih dahulu Universitas Sumatera Utara liv dilakukan uji asumsi klasik agar estimasi ß bersifat BLUE Best, Linear, Unbiased, Estimator. 3.7.2 Uji Asumsi Klasik 3.7.2.1 Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk “menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui bahwa uji-t dan uji-F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Jika asumsi ini dilanggar maka uji statistic menjadi tidak valid untuk jumlah sampel kecil” Ghozali, 2006:74. Untuk mengetahui apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan analisis statistik.

3.7.2.1 Uji Multikolonieritas

Uji ini bertujuan untuk “menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen” Ghozali, 2006:57. Korelasi tidak akan terjadi diantara variabel independen jika model regresinya baik. Jika terjadi korelasi antara variabel independen maka variabel independen tersebut tidak orthogonal. Variabel orthogonal adalah variabel independen yang korelasi antar sesama variabel independennya sama dengan nol. Universitas Sumatera Utara lv

3.7.2.2 Uji autokorelasi

Uji ini bertujuan untuk “menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara kesalahan penggangu pada periode sebelumnya t-1. Jika terjadi korelasi maka dinamakan ada problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjangb waktu berkaitan satu sama lainnya” Ghozali, 2006:61. 3.7.2.3 Uji Heteroskedastisitas Uji ini bertujuan untuk menguji “apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Jika variance tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas” Ghozali, 2006:69

3.7.3 Uji Hipotesis

a. Koefisien Determinasi R 2 Uji ini bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu Ghozali, 2006:45. Semakin kecil nilai R 2 berarti semakin terbatas kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen. Nilai R 2 yang mendekati satu berarti variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Universitas Sumatera Utara lvi b. Uji-F Uji-F menunjukkan “apakah semua variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen” Ghozali, 2006:47. Uji-F pada dasarnya menunjukkaan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama- sama terhadap variabel terikatdependen. c. Uji-t Uji-t menunjukkan “seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Uji-t bertujuan untuk melihat signifikansi dalam pengujian hipotesis” Ghozali, 2006:48. Penelitian ini menggunakan uji- t dengan derajat kepercayaan 5 α = 0,05. Universitas Sumatera Utara lvii

3.8 Jadwal Penelitian

Penelitian ini akan direncanakan sebagai berikut : Tabel 3.3 Jadwal Penelitian No. Tahapan Penelitian Januari 2014 April 2014 Juni 2014 Keterangan 1. Pengajuan Proposal Skripsi √ 1 minggu 2. Bimbingan Proposal Skripsi √ 2 minggu 3. Pengumpulan Data √ 1 minggu 4. Pengolahan Data √ 1 minggu 5. Bimbingan Skripsi √ 2 minggu 6. Penyelesaian Penulisan Laporan Penelitian √ 2 minggu Sumber: Olahan Penulis 2014 Universitas Sumatera Utara lviii BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Dekripsi Objek Penelitian

Perusahaan yang menjadi objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2010 sampai 2011. Dalam penelitian ini objek penelitian dipilih dengan metode purposive sampling dengan menggunakan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Objek penelitian dipilih bagi Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia secara terus-menerus listing pada tahun 2010 sampai tahun 2012, Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember selama tiga tahun berturut-turut, yaitu tahun 2010, 2011, dan 2012. Perusahaan yang laporan keuangannya memiliki kelengkapan data yang diperlukan berdasarkan variabel penelitian. Adapun jumlah perusahaan manufaktur yang menjadi sampel dalam penelitian ini 26 perusahaan, yang dipilih berdasarkan metode purposive sampling.

4.2 Statistik Deskriptif

Dokumen yang terkait

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2012).

0 2 17

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA MELALUI PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

1 10 30

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 14

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI).

0 0 15

PENDAHULUAN PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI).

0 0 8

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei) Tahun 2008-2010.

0 0 14

LANDASAN TEORI Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei) Tahun 2008-2010.

0 0 27

METODE PENELITIAN Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei) Tahun 2008-2010.

0 1 10

Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Di Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI (2010-2012)

0 1 2

Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Di Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI (2010-2012)

0 0 9