Skema Bilangan Operasi pada Bilangan Riil
4
Matematika X SMK Kelompok: Penjualan dan Akuntansi
Keterangan:
Contoh bilangan imajiner 1
= biasanya dilambangkan dengan i , 2
, dan seterusnya.
Bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dibentuk menjadi b
a dengan b
Bilangan irasional adalah bilangan yang tidak dapat dibentuk menjadi b
a atau
bilangan yang banyaknya desimal tidak terhingga.
Bilangan cacah adalah bilangan positif ditambah nol.
Bilangan prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor.
Bilangan komposit adalah bilangan yang memiliki faktor lebih dari dua.
Contoh 1
Beberapa bilangan irasional, yaitu 2 = 1,42… ; log 3 = 0, 477… ;
= 3,14…. dll Ada bilangan yang memiliki banyaknya desimal tak terhingga, namun merupakan
bilangan rasional, yaitu bilangan desimal berulang. Desimal berulang dinotasikan dengan tanda garis bar di atas angka yang berulang.
Contoh 2
Beberapa bilangan desimal berulang, yaitu: 0,666. . . .
= 6
, 2,363636. . . . =
36 ,
2 5,125252525. . . . =
25 1
, 5
Untuk mengubah desimal berulang menjadi pecahan, gunakanlah cara berikut:
Berulang 1 penyebutnya 9, berulang 2 penyebutnya 99 dan seterusnya. Contoh 3
Ubahlah bilangan desimal berulang di bawah ini menjadi pecahan. a. 0,333333. . . .
d. 0,022222. . . . b. 0,777777. . . .
e. 2,111111. . . . c. 0,181818. . . .
f. 0,549549. . . .
Jawab:
a. 0,333333. . . . = 9
3 =
3 1
d. 0,022222. . . . = 45
1 90
2
b. 0,777777. . . . = 9
7 e. 2,111111. . . . = 2
9 1
c. 0,181818. . . . = 11
2 99
18
f. 0,549549. . . . = 111
61 999
549