Siklus Hidrologi AIR .1 Air Bersih

memenuhi kebutuhan masyarakat dan aktivitas perkotaan secara keseluruhan akan meningkatkan produktivitas kota. Tetapi keberadaan air bersih didaerah perkotaan sulit dicari dan untuk mendapatkannya tidak semudah yang dibayangkan. Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhan air bersih PDAM Tirtanadi memamfaatkan air baku yang berasal dari sungai untuk diolah dan di uji kualitasnya sesuai dengan standar air minum. Air yang ada di bumi ini dapat kita dilihat dalam berbagai macam atau sumber, secara umum air yang dapat dikonsumsi manusia adalah yang berasal dari air hujan, air permukaan dan air tanah. Dari ketiga sumber tersebut yang dapat langsung dikonsumsi adalah air hujan dan air tanah dengan kriteria tertentu. Sedangkan air permukaan tidak dapat langsung dikonsumsi karena air permukaan merupakan air yang terdapat dipermukaan tanah seperti sungai, waduk, bendungan tampungan air hujan dan danau sehingga perlu diolah dan diuji kualitasnya.

2.1.2 Siklus Hidrologi

Hidrologi berasal dari Bahasa Yunani: Hydrologia, ilmu air adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di seluruh bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air. Orang yang ahli dalam bidang hidrologi disebut hidrolog, bekerja dalam bidang ilmu bumi dan ilmu lingkungan, serta teknik sipil dan teknik lingkungan. Siklus hidrologi adalah sirkulasi perputaran air yang tidak pernah berhenti dari atmosfir ke bumi dan kembali ke atmosfir melalui kondensasi, Universitas Sumatera Utara presipitasi, evaporasi dan transpirasi. Air berevaporasi kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, hujan salju, hujan gerimis atau kabut. Karena hal ini berlangsung secara terus menerus dan tidak berakhir sehingga dapat dikatakan air di bumi jumlahnya relatif tetap, hanya berubah bentuk dalam siklus hidrolgi itu sendiri. Dalam perjalanannya dari atmosfer ke luar, air mengalami banyak interupsi. Sebagian dari air hujan yang turun dari awan menguap sebelum tiba di permukaan bumi, sebagian lagi jatuh di atas daun tumbuh-tumbuhan interception dan menguap dari permukaan daun-daun. Air yang tiba di tanah dapat mengalir terus ke laut, namun ada juga yang meresap dulu ke dalam tanah infiltration dan sampai ke lapisan batuan sebagai air tanah. Sebagian dari air tanah dihisap oleh tumbuh-tumbuhan melalui akar kemudian daun menguapkan airnya ke udara transpiration. Air yang mengalir di atas permukaan menuju sungai kemungkinan tertahan di kolam, selokan, dan sebagainya surface detention, ada juga yang sementara tersimpan di danau, tetapi kemudian menguap atau sebaliknya, sebagian air mengalir di atas permukaan tanah melalui parit, sungai, hingga menuju ke laut surface run off, sebagian lagi infiltrasi ke dasar danau-danau dan bergabung di dalam tanah sebagai air tanah yang pada akhirnya ke luar sebagai mata air. Siklus Hidrologi dapat dibedakan manjadi tiga yaitu : a. Siklus Pendek Air laut menguap kemudian melalui proses kondensasi berubah menjadi butir-butir air yang halus atau awan dan selanjutnya hujan langsung jatuh ke laut dan akan kembali berulang. Universitas Sumatera Utara b. Siklus Sedang Air laut menguap lalu dibawa oleh angin menuju daratan dan melalui proses kondensasi berubah menjadi awan lalu jatuh sebagai hujan di daratan dan selanjutnya meresap ke dalam tanah lalu kembali ke laut melalui sungai-sungai atau saluran-saluran air. c. Siklus Panjang Air laut menguap, setelah menjadi awan melalui proses kondensasi, lalu terbawa oleh angin ke tempat yang lebih tinggi di daratan dan terjadilah hujan salju atau es di pegunungan-pegunungan yang tinggi. Bongkah-bongkah es mengendap di puncak gunung dan karena gaya beratnya meluncur ke tempat yang lebih rendah, mencair terbentuk gletser lalu mengalir melalui sungai-sungai kembali ke laut. Untuk lebih jelasnya mengenai siklus hidrologi dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut ini: Gambar 2.1 Siklus Hidrologi Universitas Sumatera Utara Tahapan siklus hidrologi dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Evaporasi adalah proses perubahan air dari bentuk cairan menjadi uap yang terjadi pada permukaan bumi b. Transpirasi adalah proses penguapan air ke atmosfir oleh tumbuhan- tumbuhan c. Kondensasi adalah proses pembekuan atau pelembaban uap air di awan yang mendingin menjadi butir-butir air d. Presipitasi adalah proses jatuhnya air dari atmosfir ke permukaan bumi sebagai hujan, embun, es atau salju e. Run Off adalah proses mengalirnya air di permukaan tanah f. PerkolasiInfiltrasi adalah proses perembesan air ke dalam lapisan tanah yang berjalan sangat perlahan secara alamiah. g. Air tanah adalah air yang terkumpul dan mengalir dalam lapisan tanah jenuh air secara alamiah h. Air permukaan adalah air yang mengalir dan terkumpul di atas permukaan tanah sebagai sungai atau danau. Dari siklus hidrologi inilah kebutuhan kita akan air bersih secara terus menerus dapat dipenuhi dikarenakan air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui renewable. Akan tetapi karena jumlah air yang relatif tetap sementara pertumbuhan kebutuhan akan air bersih semakin meningkat maka diperlukan pendistribusian yang teratur sehingga tidak terjadi kekurangan air. Universitas Sumatera Utara

2.1.3 Sistem Pengolahan Air Minum