Jaringan  saraf  tiruan  adalah  sistem  pemroses  informasi  yang  memiliki  karakteristik mirip  dengan  jaringan  saraf  manusia.  Jaringan  saraf  tiruan  telah  banyak  digunakan
dalam  bidang  pengenalan  pola  pattern  rcognition.  salah  satu  implementasinya adalah  pengenalan  karakter.  Metode  propagasi  balik  merupakan  metode  yang  sangat
baik  dalam  menangani  masalah  pengenalan  pola-pola  kompleks,  metode  ini merupakan metode jaringan saraf tiruan yang populer Puspitaningrum, 2006.
Permasalahan  yang  muncul  pada  proses  pengenalan  tulisan  tangan  adalah bagaimana sebuah teknik pengenalan dapat mengenali berbagai tulisan tangan dengan
ukuran, ketebalan yang berbeda, posisi kemiringan citra tulisan pada saat pengambilan citra  tulisan  tangan  tersebut  melalui  alat  camera  atau  scanner.  Dari  permasalahan
tersebut dapat diambil satu permasalahan utama yaitu bagaimana tulisan tangan dapat dikenali  sebagai  kata  yang  benar,  bagaimana  mekanisme  algoritma  yang  diterapkan
sehingga  mekanisme  ukuran  dan  bentuk  pola  yang  berbeda,  pola  tersebut  dapat dikenali sebagai  kata  yang sama dan faktor  apa  saja  yang dapat  mempengaruhi hasil
pengenalannya. Pada Tugas Akhir ini, akan dibahas pengenalan tulisan tangan yang berbentuk
huruf  jawi  arab  melayu  dalam  bentuk  kata.  Pengenalan  dilakukan  dengan  jaringan saraf tiruan menggunakan metode propagasi balik.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkana  latar  belakang  diatas  dapat  diambil  satu  permasalahan  yaitu  : Bagaimana  komputer  dapat  mengenali  karakter  dari  tulisan  tangan  yang  berbentuk
huruf jawi arab melayu
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah pada penelitian ini adalah: 1.  Citra  gambar  berupa  tulisan  tangan  yang  berbentuk  huruf  jawi  arab
melayu dalam bentuk kata. 2.  Diambil  dari  12  tulisan  tangan  orang,  dengan  setiap  orang  menuliskan  7
sampel kata yang berbeda.
Universitas Sumatera Utara
3.  Metode yang dipakai adalah jaringan saraf tiruan 4.  Arsitektur  jaringan  saraf  tiruan  yang  dipakai  adalah  jaringan  saraf  tiruan
propagasi balik.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sistem pengenalan tulisan tangan berbentuk huruf jawi arab melayu yang inputnya berupa tulisan huruf jawi dan discan, dikenali
dengan huruf jawi menggunakan jaringan saraf tiruan.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah: 1.
Agar dapat dijadikan salah satu alternative lain dalam pengenalan tulisan tangan yang berbentuk hufur jawi.
2. Mengetahui kemampuan metode jaringan saraf tiruan propagasi balik untuk
pengenalan tulisan tangan yang berbentuk huruf jawi . 3.
Menambah pemahaman penulis tentang jaringan saraf tiruan propagasi balik untuk pengenalan tulisan tangan yang berbentuk huruf jawi.
1.6 Metode Penelitian
Tahapan-tahapan  yang  akan  dilakukan  pada  pelaksanaan  skripsi  ini  adalah  sebagai berikut:
1.  Studi Literatur Studi  literatur  dilakukan  dengan  mengumpulkan  bahan-bahan  referensi  baik
dari  buku,  artikel,  paper,  jurnal,  makalah,  maupun  situs-situs  internet.  Studi literatur yang dilakukan terkait dengan pengenalan tulisan tangan.
2.  Analisis Permasalahan Pada  tahap  ini  dilakukan  analisis  terhadap  hasil  studi  literatur  untuk
mengetahui  dan  mendapatkan  pemahaman  mengenai  jaringan  saraf  tiruan untuk menyelesaikan masalah pengenalan tulisan tangan.
Universitas Sumatera Utara
3.  Perancangan Sistem Pada tahap ini dilakukan perancangan arsitektur, pengumpulan data pelatihan,
pemilihan  lingkungan  pengembangan  dan  perancangan  antarmuka.  Proses perancangan  dilakukan  berdasarkan  hasil  analisis  studi  literatur  yang  telah
didapatkan.
4.  Implementasi Sistem Pada  tahap  ini  dilakukan  proses  implementasi  pengkodean  program  dalam
aplikasi komputer menggunakan bahasa pemrograman yang telah dipilih yang sesuai  dengan  analisis  dan  perancangan  yang  sudah  dilakukan.  Pelatihan
jaringan, verifikasi dan validasi.
5.  Pengujian Pada  tahap  ini  dilakukan  proses  pengujian  dan  percobaan  terhadap  sistem
sesuai  dengan  kebutuhan  yang  ditentukan  sebelumnya  serta  memastikan program yang dibuat berjalan seperti yang diharapkan.
6.  Dokumentasi Pada  tahap  ini  dilakukan  pembuatan  dokumentasi  sistem,  lengkap  dengan
analisis yang diperoleh.
7.  Penyusunan Laporan Pada  tahap  ini  dilakukan  dokumentasi  hasil  analisis  dan  implementasi  dari
jaringan saraf tiruan propagasi balik.
1.7 Sistematika Penulisan