Keterbatasan Penelitian SIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN PENELITIAN

Hasan Dahliana, 2009, Sunset Policy dan Implikasinya Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak Penghasilan di Daerah Istimewa Yogyakarta, Mimbar Hukum, Vol. 21, No. 2, Juni 2009, Hal. 203-408. Haula, Rosdiana., dan Edi, Slamet., 2011, Panduan Lengkap Tata Cara Perpajakan di Indonesia. Herryanto, Marisa., dan Agus, Arianto Toly., 2013, “Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Kegiatan Sosialisasi Perpajakan, dan Pemeriksaan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan di KPP Pratama Surabaya Sawahan ”, Tax and Accounting Review, Vol.1, No.1, 2013. Hutagaol John, 2007, Perpajakan Isu-isu Kontemporer, Graha Ilmu, Jakarta. Jatmiko, Nugroho Agus., 2006, Pengaruh Sikap Wajib Pajak Pada Pelaksanaan Sanksi Denda, Pelayanan Fiskus, dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Studi Empiris Terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang, Tesis Magister Akuntansi, Universitas Diponegoro. Jogiyanto, 2007, Sistem Informasi Keperilakuan, Edisi Revisi, Yogyakarta: Andi Offset. Kastlunger, Barbara, Erich Kirchler, Luigi Mittone, and Julia Pitters. 2009. Sequences of Audits, Tax Compliance, and Taxpaying Strategies. Journal of Economic Psychology, 303: 405-418. Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor 625KMK.041994. Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor 561KMK.042000. Mandagi, Sabijono, dan Tirayoh., 2014, “Pengaruh Pemeriksaan Pajak Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan Dalam Memenuhi Kewajiban Perpajakannya Pada KPP Pratama Manado”, ISSN : 2303-1174 Jurnal EMBA, Vol.2 No.3 September 2014, Hal. 1665-1674. Mahen dra, Putu Putra., dan Sukartha, I Made., 2014, “Pengaruh Kepatuhan, Pemeriksaan Dan Penagihan Pajak Pada Penerimaan Pajak Penghasilan Badan”, ISSN : 2302 – 8556 E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 9.3 2014 : 633-643. Mardiasmo. 2011, Perpajakan Edisi Revisi, Andi, Yogyakarta. Melindasari Novita, 2014, Pengaruh Norma Moral, Tingkat Pemahaman, Pemeriksaan dan Keadilan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Tanjungpinang, Skripsi, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Murt in Alek dan Amaliyah Mistaul, 2010, “Pengaruh Program Ekstensifikasi dan Intensifikasi Pajak, NPWP serta Sunset Policy Terhadap Pemenuhan Kewajiban Perpajakan”, Jurnal Akuntansi dan Investasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Vol. 11, No. 1, halaman 16-29, Januari 2010. Mustikasari, 2007, Kajian Empiris Tentang Kepatuhan Wajib Pajak Badan di Perusahaan Industri Pengolahan di Surabaya. Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar. Nainggolan, Sulastry Dermawan, 2015, Kontribusi Penerimaan PPN dan PPnBM Dalam Negeri Terhadap Penerimaan Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota, Politeknik Negeri Medan. Ngadiman dan Huslin Daniel, 2015, “Pengaruh Sunset Policy, Tax Amnesty, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”, Jurnal Akuntansi, Volume XIX, No. 2, Mei 2015: 225-241. Noor, Sharoja. S., dan Jeyapalan, K., 2008, “The Compliance Costs of the Perso nal Income Taxation in Malaysia”, International Review of Business Research Papers, Vol. 4 No. 5 October-November 2008 Pp. 2219-230. Pardiat, 2008, Pemeriksaan Pajak. Edisi Kedua. Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta. Peraturan Menteri Keuangan Nomor. 199PMK.032007. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 18PMK.032008. Permadi, T., Nasir, A., dan Anisma, Y., 2013, “Studi Kemauan Membayar Pajak Pada Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Pekerjaan Bebas Kasus Pad a KPP Pratama Tampan Pekanbaru”, Jurnal Ekonomi, Vol 21 No. 2 Juni 2013. Priyatno Duwi, 2013, Mandiri Belajar Analisis Data dengan SPSS, MediaKom, Yogyakarta. Qur’an Surah At-Taubah ayat 29. Salman, K. R. dan Farid, M., 2009, Pengaruh Sikap dan Moral Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak pada Industri Perbankan Surabaya, Skripsi, STIE Perbanas Surabaya. Siti Kurnia Rahayu, 2010, Perpajakan Indonesia Konsep dan Aspek Sosial, Cetakan Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta. Suandy Erly, 2011, Hukum Pajak. Edisi 5, Salemba Empat, Jakarta. Sugiyono, 2007, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta cv, Bandung. Supadmi Ni Luh, 2009, “Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Melaui Kualitas Pelayanan”, Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, Vol. 4 No. 2 Juli 2009. Suryadi, 2006, “Model Hubungan Kausal Kesadaran, Pelayanan, Kepatuhan Wajib Pajak, dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak”, Jurnal Keuangan Publik, 4 1, 105-121. Suryarini, Tisni dan Anwar Syaiful., 2010, “Dampak Kebijakan Sunset Policy Terhadap Kemauan Kembaya r Pajak Pada KPP Semarang Barat”, Jurnal Dinamika Akuntansi, Vol. 2, No. 2, September 2010, 135-146. Sutrisno, Budi. Arifati, Rina dan Andini, Rita., 2016, “Pengaruh Kewajiban Kepemilikan NPWP, Pemeriksaan Pajak, Penagihan Pajak, Surat Paksa Pajak dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Penerimaan Pajak”, Journal Of Accounting, Volume 2 No.2 Maret 2016. Tahar Afrizal, 2011, “Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Atas Pelayanan KPP, Sanksi Perpajakan, dan Pengetahuan Atas Penghasilan Kena Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Penelitian pada Wajib Pajak Orang Pribadi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bantul”, Jurnal Akuntansi dan Investasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Vol. 12 No. 2 Juli 2011. Tahar Afrizal, 2014, “Pengaruh Faktor Internal dan Faktor Eksternal Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”, Jurnal Akuntansi dan Investasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Volume 15 No.1 Januari 2014. Taylor, S. dan Todd, P.A., 1995, “Understanding Information technology usage: a test of competing models ”, Information Systems Research, Vol. 6, No. 2, pp 144-176. Trisnayanti, I. A dan Jati, I Ketut., 2015, “Pengaruh Self Assessment System, Pemeriksaan Pajak, dan Penagihan Pajak Pada Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai PPN”, E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 13.1 2015: 292-310. Troutman, Coleen S., 1993, Moral Commitment to Tax Compliance as Measured by The Development of Moral Reasoning and Attitutes Towards The Fairness of The Tax Laws, Disertation, Oklahoma State University, USA. Umar Husein, 2005, Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi Edisi Revisi dan Perluasan, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2007 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2000 Tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa. Waluyo, 2009, Akuntansi Pajak. Edisi 2, Cetakan Pertama, Salemba Empat, Jakarta. Wulandari Sri., Ilat Ventje., dan Sabijono Harijanto., 2014. “Efektivitas Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak Dalam Rangka Meningkatkan Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Pada KPP Pratama Manado”, Jurnal EMBA Vol.2 No.2 Juni 2014, Hal. 1500-1509. LAMPIRAN 1 KUESIONER Data Wajib Pajak Orang Pribadi Nama BapakIbu Boleh dikosongkan : ………………………………………… Jenis Kelamin : Usia : Pekerjaan : Petunjuk Pengisian Kuesioner Berikut ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan Pemeriksaan Pajak, Penagihan Pajak, Norma Moral dan Kebijakan Sunset Policy terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak. Mohon BapakIbu menjawab pertanyaan dengan memberi tanda atau x pada kotak jawaban yang dianggap tepat. Keterangan: STS = Sangat Tidak Setuju TS = Tidak Setuju N = Netral S = Setuju SS = Sangat Setuju 1 2 Laki-laki Perempuan 1 4 3 2 PNS Wiraswasta Lainnya ……………. Pegawai Swasta 1 3 2 20-35 tahun 51-65 tahun 36-50 tahun

A. Pemeriksaan Pajak

No Pertanyaan Pilihan Jawaban STS 1 TS 2 N 3 S 4 SS 5 1 Pemeriksaan pajak perlu dilakukan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan. 2 Saya takut terkena pemeriksaan apabila saya melakukan kecurangan dalam pembayaran pajak. 3 Saya takut terkena pemeriksaan apabila saya tidak membayar pajak. 4 Pemeriksaan rutin perlu dilakukan dalam rangka pengawasan terhadap Wajib Pajak. 5 Pemeriksaan khusus perlu dilakukan apabila adanya dugaan tindakan pidana dibidang perpajakan. 6 Pembinaan dan penyuluhan perlu dilakukan bagi Wajib Pajak yang diperiksa. 7 Saya menyampaikan SPT Tahunan dengan benar. 8 Pemeriksaan mendorong Wajib Pajak untuk membayar pajak dengan jujur. 9 Pemeriksaan bukan untuk mencari kesalahan Wajib Pajak. 10 Wajib Pajak yang diperiksa dapat mengajukan keberatan.

B. Penagihan Pajak

No Pertanyaan Pilihan Jawaban STS 1 TS 2 N 3 S 4 SS 5 1 Saya tidak pernah memiliki tunggakan pembayaran pajak. 2 Wajib Pajak yang memiliki tunggakan pajak harus dilakukan penagihan. 3 Saya selalu membayar pajak sesuai dengan jumlah yang telah ditetapkan pada Surat Ketetapan Pajak. 4 Saya tidak pernah mendapat Surat Tagihan Pajak. 5 Surat Paksa diterbitkan apabila penanggung pajak tidak melunasi utang pajak. 6 Surat Teguran diterbitkan apabila Wajib Pajak memiliki tunggakan pajak. 7 Saya merasa malu apabila mendapatkan Surat Teguran karena tidak membayar pajak. 8 Penyitaan barang milik Wajib Pajak dilakukan apabila Wajib Pajak tidak cukup untuk melunasi utang pajaknya. 9 Pencabutan sita dilakukan apabila Wajib Pajak telah melunasi utang pajaknya. 10 Pelelangan barang milik Wajib Pajak harus diberitahukan kepada Wajib Pajak

C. Norma Moral

No Pertanyaan Pilihan Jawaban STS 1 TS 2 N 3 S 4 SS 5 1 Saya sadar bahwa tidak membayar pajak maka melanggar etika. 2 Saya merasa bersalah jika tidak membayar pajak. 3 Saya merasa bersalah jika tidak melaporkan SPT Tahunan dengan benar. 4 Saya membayar pajak berdasarkan prinsip hidup saya yang berasal dari kemaun diri sendiri.

D. Kebijakan Sunset Policy

No Pertanyaan Pilihan Jawaban STS 1 TS 2 N 3 S 4 SS 5 1. Sunset policy merupakan bagian dari program

Dokumen yang terkait

Analisis persepsi wajib pajak orang pribadi dan wajib pajak badan terhadap sunset policy : studi kasus pada KPP pratama Jakarta Kebayoran Lama

0 9 94

Pengaruh Penagihan Pajak dan Pemeriksaan Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sumedang)

0 3 1

PENGARUH KESADARAN PERPAJAKAN, SIKAP RASIONAL, SUNSET POLICY, SANKSI, PELAYANAN FISKUS, DAN LINGKUNGAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENERIMAAN PAJAK (Studi Empiris Terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Sleman dan W

13 62 175

PENGARUH TINGKAT KEPATUHAN, PEMERIKSAAN PAJAK SERTA PERUBAHAN PENGHASILAN KENA PAJAK TERHADAP PENINGKATAN PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA KPP PRATAMA SURAKARTA

0 4 80

PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK Pengaruh Pemeriksaan Pajak Dan Penagihan Pajak Terhadap Efektivitas Penerimaan Pajak(Studi Kasus Pada Kpp Pratama Surakarta).

0 3 18

PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PAJAK Pengaruh Pemeriksaan Pajak Dan Penagihan Pajak Terhadap Efektivitas Penerimaan Pajak(Studi Kasus Pada Kpp Pratama Surakarta).

0 3 14

Pengaruh Jumlah Wajib Pajak dan Pemeriksaan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi di KPP Pratama Tegallega Bandung.

0 0 21

Pengaruh Pemeriksaan Pajak dan Penagihan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi dan Badan (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees).

1 4 21

Peranan Sunset Policy terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak dari Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus pada KPP Pratama Bandung Bojonagara).

0 0 17

Pengaruh Sunset Policy terhadap Penerimaan Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus pada KPP Pratama Bandung Cicadas).

0 0 18