BAB 4 METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN
Dalam bab ini akan diuraikan desain penelitian, populasi dan sampel, lokasi penelitian, pertimbangan etik, instrumen penelitian, pengumpulan data, dan
analisa data.
4.1. Desain penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat dukungan sosial keluarga
dalam mengoptimalkan perkembangan anak dengan down sindrom.
4.2. Populasi dan sampel
4.2.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga dengan anak down sindrom yang berada di Yayasan Pembinaan Anak Cacat YPAC di Medan dengan jumlah
40 orang. 4.2.2.
Sampel Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Total Sampling.
Sampel yang diambil sebanyak 40 orang. Adapun kriteria sampel ini adalah: a
Keluarga dengan anak down sindrom yang mengikuti program belajar di YPAC Medan.
b Keluarga dengan anak down sindrom tinggal dalam satu rumah.
c Keluarga yang bersedia menjadi responden.
Universitas Sumatera Utara
4.3. Tempat dan Waktu penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Yayasan Pembinaan Anak-Anak Cacat YPAC Medan, Sumatera Utara. Yang dilakukan di SLB Medan Timur di Jln.
Adinegoro No 2 Medan dan di SLB E Pembina di Jln Karya Medan. YPAC ini merupakan tempat pembinaan bagi anak-anak yang mengalami kecacatan fisik
dan mental retardasi mental. Terdiri dari TK, SD, SMP, dan juga SMA. Kecacatan mental yang disebabkan down sindrom di YPAC ini ada sekitar 40
orang. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Mei 2009.
4.4. Pertimbangan etik penelitian
Dalam melakukan penelitian ini, peneliti mengajukan permohonan ijin kepada Ketua Yayasan Pembinaan Anak Cacat untuk mendapatkan persetujuan.
Kemudian kuesioner diberikan ke responden. Dalam penelitian ini juga disertakan sebuah lembar persetujuan penelitian Informed Consent yang diberikan kepada
responden. Tujuannya agar responden mengetahui maksud dan tujuan penelitian. Jika subyek bersedia menjadi responden, maka harus menandatangani lembar
persetujuan menjadi responden. Jika subyek menolak menjadi responden, maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati haknya.
Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden pada lembar kuesioner yang diisi oleh responden.
Lembar tersebut hanya memakai inisial nama.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Instrumen Penelitian