Manfaat Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian .1 Tujuan Penelitian

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian Pada hakikatnya sebuah penelitian mempunyai tujuan tertentu yang memberi arah pelaksanaan penelitian tersebut. Hal ini dianggap penting agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Mendeskripsikan bentuk deiksis persona dalam novel Laskar Pelangi. 2. Menjelaskan bentuk deiksis persona yang mengalami ketidakjelasan yang paling dominan terdapat dalam novel Laskar Pelangi.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut: 1. Menambah pengetahuan masyarakat bahasa tentang bentuk deiksis persona dalam novel Laskar Pelangi. 2. Menjadi perbandingan kepada peneliti-peneliti lainnya yang akan menganalisis hal yang sama dalam bidang linguistik,khususnya yang ingin meneliti tentang deiksis persona. Universitas Sumatera Utara

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep

Konsep adalah ide-ide penggambaran hal-hal atau benda-benda ataupun gejala sosial yang dinyatakan dalam istilah atau kata Malo,dkk. 1985:46 sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2007:588, konsep adalah gambaran mental dari objek, proses, atau apa pun yang ada di luar bahasa, yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal lain. Untuk memahami hal-hal yang ada dalam penelitian ini perlu dipaparkan beberapa konsep, yaitu konsep deiksis, deiksis persona, dan novel Laskar Pelangi

2.1.1 Deiksis

Istilah deiksis dipinjam dari istilah Yunani Kuno, yaitu deiktikos yang bermakna “hal penunjukkan secara langsung” dalam istilah Inggris deictic dipergunakan sebagai istilah untuk pembuktian langsung sebagai lawan dari istilah elentic, yang merupakan istilah untuk pembuktian tidak langsung Purwo, 1984:2. Lyons dalam Purwo 1977:636 mengatakan bahwa deiksis adalah lokasi dan identifikasi orang, objek, peristiwa, proses atau kegiatan yang sedang dibicarakan atau yang sedang diacu dalam hubungannya dengan dimensi ruang dan waktunya, pada saat dituturkan oleh pembicara atau yang diajak bicara. Universitas Sumatera Utara