33
4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian
Dalam melakukan uji validitas dan reliabilitas telah ditentukan sampel sebanyak 10 responden dengan instrumen kuesioner sebanyak 32. Teknik
pengujian validitas menggunakan korelasi Bivariate Pearson dimana nilai r
tabel
untuk n=10 pada tingkat signifikansi 0,05 adalah 0,632. Dari hasil pengolahan data terdapat beberapa instrumen yang tidak valid karena r hitung r tabel uji 2
sisi dengan sig. 0,05 pada tabel 5, data lengkap uji validitas dan reliabilitas kuesioner disajikan pada Lampiran 3.
Tabel 5 Hasil uji validitas instrumen
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
Setelah dilakukan uji validasi dan telah ditentukan beberapa instrumen yang valid maka selanjutnya dilakukan uji reliabilitas, dimana menurut Zulganef 2006
yang menyatakan bahwa suatu instrumen penelitian mengindikasikan memiliki reliabilitas yang memadai jika koefisien alpha Cronbach ≥ 0.7. Sementara hasil
uji ini menunjukan koefisien cronbach alpha sebesar 0.900. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa instrumen yang terdapat pada tabel 6 adalah reliabel
sehingga dapat digunakan dalam penelitian. Hasil data lengkap uji validitas dan reliabilitas kuesioner disajikan pada Lampiran 4.
Tabel 6 Hasil uji reliabilitas instrumen
Kode Reliability Statistics
Kode Reliability Statistics
Instrumen N of
Items Cronbachs
Alpha Instrumen
N of Items
Cronbachs Alpha
PEOU1 1
.955 ATU1
17 .955
PEOU2 2
.955 ATU2
18 951
PEOU4 4
.954 ATU3
19 .955
PEOU5 5
.955 ATU5
21 .953
PEOU6 6
.956 ATU6
22 .955
PEOU7 7
.955 BITU3
25 .955
PU4 11
.954 BITU5
27 .955
PU5 12
.955 AU1
29 .954
PU7 14
.954 AU2
30 .954
PU8 15
.954 AU4
32 .953
Kode Instrumen
No Item
r Hitung
Interpretasi Kode
Instrumen No
Item r
Hitung Interpretasi
PEOU3 3
0.252 Tidak Valid
BITU1 23
0.609 Tidak Valid
PU1 8
0.339 Tidak Valid
BITU2 24
0.378 Tidak Valid
PU2 9
0.252 Tidak Valid
BITU4 26
0.427 Tidak Valid
PU3 10
0.548 Tidak Valid
BITU6 28
-0.347 Tidak Valid PU6
13 0.472
Tidak Valid AU3
31 0.570
Tidak Valid ATU4
20 0.448
Tidak Valid
34 Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas kuesioner yang dicobakan
kepada 10 responden, dengan instrumen terdiri atas 32 butir item, dimana setiap butir disiapkan 4 interval jawaban. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas
instrumen maka terdapat jumlah koefisien korelasi yang valid dan real sehingga layak untuk disebarkan berjumlah 21 butir. Pada tabel 7 berikut ini adalah daftar
item instrumen yang ditetapkan untuk menjadi kuesioner penelitian. Bentuk kuesioner penelitian secara online selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 5.
Tabel 7 Daftar butir koefisien korelasi kuesioner penelitian Variabel
Indikator No. Item
Instrumen
1. Persepsi Kemudahan
a. Mudah digunakan 1, 2
b. Mudah dipelajari 4, 5
c. Mendapatkan informasi 6, 7
2. Persepsi Manfaat
b. Memenuhi kebutuhan informasi 11, 12
c. Efisiensi biaya dan waktu 14, 15, 16
3. Sikap Pengguna Sistem
a. Senang menggunakan 17, 18
b. Percaya menggunakan 19
c. Memilih menggunakan 21, 22
4. Niat Menggunakan Sistem
a. Berminat dalam penggunaan 25
b. Motivasi kesesama pengguna 27
5. Penggunaan Nyata Sistem
a. Kepuasan dalam penggunaan 29,30
b. Intensitas penggunaan 32
Gambaran Umum Responden
Dalam penyebaran kuesioner dilakukan menggunakan surat elektronik atau email dan pengisian langsung oleh responden untuk menjelaskan maksud
penelitian dan cara mengakses portal web Arsip Web Indonesia di Perpusnas RI http:arsipweb.pnri.go.id. Kuesioner dirancang dengan menggunakan aplikasi
google formulir karena berkaitan dengan pertimbangan waktu dan biaya penelitian.
Berdasarkan data yang terkumpul sebanyak seratus sepuluh responden yang telah menanggapi kuesioner dengan menjawab pertanyaan. Dari jumlah tersebut
sudah melewati scraning yaitu dengan menjawab pertanyaan kuesioner secara lengkap dalam kurun waktu tiga bulan. Data Profil responden yang menjadi obyek
penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 8 berikut :
Tabel 8 Profil responden penelitian Deskripsi
Uraian Jumlah
Persentase Karakteristik Responden
Jenis Kelamin - Pria
- Perempuan 54
49 51.8
48.2 Jumlah
110 100
Usia - kurang 19 tahun
- antara 20 - 35 tahun - lebihdari 36 tahun
4 72
27 0.9
72.1 27.0
Jumlah 110
100
35 Deskripsi
Uraian Jumlah
Persentase Pendidikan
- SLTA atau sederajat - Diploma atau sederajat
- Sarjana S1 - Magister S2
- Doktor S3 13
8 50
27 5
15.2 8.9
44.6 29.5
1.8
Jumlah 110
100 Pekerjaan
- PelajarMahasiswa - PNS
- Swasta - Profesional
27 33
26 17
26.8 30.4
26.8 16.1
Jumlah 110
100 Perilaku Responden
Intensitas akses web Perpusnas RI
- Sering - Cukup sering
- Sesekali 27
63 13
22.3 64.4
14.3
Jumlah 110
100 Frekuensi akses
portal Arsip Web - Sering
- Kadang 55
48 50.9
49.1 Jumlah
110 100
Berdasarkan hasil rekapitulasi data dan perilaku responden Tabel 8 terlihat bahwa dari profil responden penelitian ini, menunjukkan karakteristik di
antaranya pada jenis kelamin mayoritas laki-laki. Pada usia menunjukkan sebagian besar berkisar antara 20 - 35 tahun, dengan tingkat pendidikan sarjana
S1 dan didominasi oleh responden yang bekerja sebagai PNS.
Kemudian pada perilaku responden dalam intensitas mengakses web Perpustakaan Nasional www.perpusnas.go.id sebagian besar menunjukan cukup
sering melakukan dengan jumlah enam puluh tiga responden. Responden juga ternyata cukup sering memanfaatkan portal arsip web dengan mengakses pada
http:arsipweb.pnri.go.id yang berjumlah lima puluh lima responden. Data lengkap dapat dilihat dalam Lampiran 6.
Hasil Analisis Statistik Deskriptif
Hasil rekapitulasi data dan perilaku responden menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah berjenis kelamin laki-laki dengan usia antara 20 – 35
tahun dan jenjang pendidikan dari responden mayoritas berlatar belakang tingkat sarjana S1 serta responden yang bekerja sebagai PNS . Adapun hasil rekapitulasi
data dari responden dapat dilihat sebagai berikut :
Jenis Kelamin Responden
Berdasarkan Gambar 12 terlihat bahwa dari seratus sepuluh responden yang ada, terdiri atas lima puluh empat responden laki-laki dan empat puluh
sembilan responden lainnya adalah responden perempuan. Berdasarkan jenis kelamin masing-masing responden menunjukkan responden laki-laki sebesar
51.8 lebih besar dibandingkan responden perempuan sebesar 48.2.