Evaluasi Kesesuaian Model Analisis Pemanfaatan Sistem Preservasi Arsip Web Indonesia Menggunakan Technology Acceptance Model Studi Kasus Pada Perpustakaan Nasional Ri.

33 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian Dalam melakukan uji validitas dan reliabilitas telah ditentukan sampel sebanyak 10 responden dengan instrumen kuesioner sebanyak 32. Teknik pengujian validitas menggunakan korelasi Bivariate Pearson dimana nilai r tabel untuk n=10 pada tingkat signifikansi 0,05 adalah 0,632. Dari hasil pengolahan data terdapat beberapa instrumen yang tidak valid karena r hitung r tabel uji 2 sisi dengan sig. 0,05 pada tabel 5, data lengkap uji validitas dan reliabilitas kuesioner disajikan pada Lampiran 3. Tabel 5 Hasil uji validitas instrumen Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Setelah dilakukan uji validasi dan telah ditentukan beberapa instrumen yang valid maka selanjutnya dilakukan uji reliabilitas, dimana menurut Zulganef 2006 yang menyatakan bahwa suatu instrumen penelitian mengindikasikan memiliki reliabilitas yang memadai jika koefisien alpha Cronbach ≥ 0.7. Sementara hasil uji ini menunjukan koefisien cronbach alpha sebesar 0.900. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa instrumen yang terdapat pada tabel 6 adalah reliabel sehingga dapat digunakan dalam penelitian. Hasil data lengkap uji validitas dan reliabilitas kuesioner disajikan pada Lampiran 4. Tabel 6 Hasil uji reliabilitas instrumen Kode Reliability Statistics Kode Reliability Statistics Instrumen N of Items Cronbachs Alpha Instrumen N of Items Cronbachs Alpha PEOU1 1 .955 ATU1 17 .955 PEOU2 2 .955 ATU2 18 951 PEOU4 4 .954 ATU3 19 .955 PEOU5 5 .955 ATU5 21 .953 PEOU6 6 .956 ATU6 22 .955 PEOU7 7 .955 BITU3 25 .955 PU4 11 .954 BITU5 27 .955 PU5 12 .955 AU1 29 .954 PU7 14 .954 AU2 30 .954 PU8 15 .954 AU4 32 .953 Kode Instrumen No Item r Hitung Interpretasi Kode Instrumen No Item r Hitung Interpretasi PEOU3 3 0.252 Tidak Valid BITU1 23 0.609 Tidak Valid PU1 8 0.339 Tidak Valid BITU2 24 0.378 Tidak Valid PU2 9 0.252 Tidak Valid BITU4 26 0.427 Tidak Valid PU3 10 0.548 Tidak Valid BITU6 28 -0.347 Tidak Valid PU6 13 0.472 Tidak Valid AU3 31 0.570 Tidak Valid ATU4 20 0.448 Tidak Valid 34 Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas kuesioner yang dicobakan kepada 10 responden, dengan instrumen terdiri atas 32 butir item, dimana setiap butir disiapkan 4 interval jawaban. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas instrumen maka terdapat jumlah koefisien korelasi yang valid dan real sehingga layak untuk disebarkan berjumlah 21 butir. Pada tabel 7 berikut ini adalah daftar item instrumen yang ditetapkan untuk menjadi kuesioner penelitian. Bentuk kuesioner penelitian secara online selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 5. Tabel 7 Daftar butir koefisien korelasi kuesioner penelitian Variabel Indikator No. Item Instrumen

1. Persepsi Kemudahan

a. Mudah digunakan 1, 2 b. Mudah dipelajari 4, 5 c. Mendapatkan informasi 6, 7

2. Persepsi Manfaat

b. Memenuhi kebutuhan informasi 11, 12 c. Efisiensi biaya dan waktu 14, 15, 16

3. Sikap Pengguna Sistem

a. Senang menggunakan 17, 18 b. Percaya menggunakan 19 c. Memilih menggunakan 21, 22

4. Niat Menggunakan Sistem

a. Berminat dalam penggunaan 25 b. Motivasi kesesama pengguna 27

5. Penggunaan Nyata Sistem

a. Kepuasan dalam penggunaan 29,30 b. Intensitas penggunaan 32 Gambaran Umum Responden Dalam penyebaran kuesioner dilakukan menggunakan surat elektronik atau email dan pengisian langsung oleh responden untuk menjelaskan maksud penelitian dan cara mengakses portal web Arsip Web Indonesia di Perpusnas RI http:arsipweb.pnri.go.id. Kuesioner dirancang dengan menggunakan aplikasi google formulir karena berkaitan dengan pertimbangan waktu dan biaya penelitian. Berdasarkan data yang terkumpul sebanyak seratus sepuluh responden yang telah menanggapi kuesioner dengan menjawab pertanyaan. Dari jumlah tersebut sudah melewati scraning yaitu dengan menjawab pertanyaan kuesioner secara lengkap dalam kurun waktu tiga bulan. Data Profil responden yang menjadi obyek penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 8 berikut : Tabel 8 Profil responden penelitian Deskripsi Uraian Jumlah Persentase Karakteristik Responden Jenis Kelamin - Pria - Perempuan 54 49 51.8 48.2 Jumlah 110 100 Usia - kurang 19 tahun - antara 20 - 35 tahun - lebihdari 36 tahun 4 72 27 0.9 72.1 27.0 Jumlah 110 100 35 Deskripsi Uraian Jumlah Persentase Pendidikan - SLTA atau sederajat - Diploma atau sederajat - Sarjana S1 - Magister S2 - Doktor S3 13 8 50 27 5 15.2 8.9 44.6 29.5 1.8 Jumlah 110 100 Pekerjaan - PelajarMahasiswa - PNS - Swasta - Profesional 27 33 26 17 26.8 30.4 26.8 16.1 Jumlah 110 100 Perilaku Responden Intensitas akses web Perpusnas RI - Sering - Cukup sering - Sesekali 27 63 13 22.3 64.4 14.3 Jumlah 110 100 Frekuensi akses portal Arsip Web - Sering - Kadang 55 48 50.9 49.1 Jumlah 110 100 Berdasarkan hasil rekapitulasi data dan perilaku responden Tabel 8 terlihat bahwa dari profil responden penelitian ini, menunjukkan karakteristik di antaranya pada jenis kelamin mayoritas laki-laki. Pada usia menunjukkan sebagian besar berkisar antara 20 - 35 tahun, dengan tingkat pendidikan sarjana S1 dan didominasi oleh responden yang bekerja sebagai PNS. Kemudian pada perilaku responden dalam intensitas mengakses web Perpustakaan Nasional www.perpusnas.go.id sebagian besar menunjukan cukup sering melakukan dengan jumlah enam puluh tiga responden. Responden juga ternyata cukup sering memanfaatkan portal arsip web dengan mengakses pada http:arsipweb.pnri.go.id yang berjumlah lima puluh lima responden. Data lengkap dapat dilihat dalam Lampiran 6. Hasil Analisis Statistik Deskriptif Hasil rekapitulasi data dan perilaku responden menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah berjenis kelamin laki-laki dengan usia antara 20 – 35 tahun dan jenjang pendidikan dari responden mayoritas berlatar belakang tingkat sarjana S1 serta responden yang bekerja sebagai PNS . Adapun hasil rekapitulasi data dari responden dapat dilihat sebagai berikut : Jenis Kelamin Responden Berdasarkan Gambar 12 terlihat bahwa dari seratus sepuluh responden yang ada, terdiri atas lima puluh empat responden laki-laki dan empat puluh sembilan responden lainnya adalah responden perempuan. Berdasarkan jenis kelamin masing-masing responden menunjukkan responden laki-laki sebesar 51.8 lebih besar dibandingkan responden perempuan sebesar 48.2.