Teknik Pengumpulan Data

3.1 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penyusunan skripsi ini, diperlukan data-data serta informasi yang relatif lengkap sebagai bahan yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan. Oleh karena itu, dalam penyusunan skripsi ini dilakukan riset atau penelitian terlebih dahulu untuk menjaring data serta informasi yang terkait.

Pengumpulan data tidak lain dari suatu proses pengadaan data primer untuk keperluan penelitian. Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut:

3.1.1 Observasi Langsung

Pengumpulan data dengan observasi langsung atau pengamatan langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut .Pada metode ini, penulis mengumpulkan data dan informasi yaitu dengan cara meninjau dan melakukan pengamatan secara langsung ke lapangan terhadap suatu kegiatan yang sedang dilakukan atau berjalan, untuk memperoleh semua data yang dibutuhkan.Observasi dilakukan agar mengetahui secara langsung alur proses pembelian barang yang berada pada PT.Tiara royale di departemen purchasing and store order Jalan Lebak Bulus I No. 7

Jakarta Selatan, disitu dijelaskan bagaimana prosedur proses awal permintaan pembelian, permasalahan – permasalahan yang ada terkait pembelian barang hingga pada proses laporan yang dilakukan oleh departemen purchasing and store order yang akan dilaporkan kepada pihak manajemen perusahaan.

3.1.2 Wawancara

Wawancara merupakan proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka. Walaupun wawancara adalah proses percakapan yang berbentuk tanya jawab dengan tatap muka, wawancara adalah suatu proses pengumpulan data untuk

suatu penelitian. Wawancara secara langsung pada saat penelitian di departemen purchasing and store order dengan salah satu karyawan bagian purchasing and store order yang bernama bapak Anto untuk mendapatkan informasi mengenai proses pembelian barang sistem yang berjalan di departemen purchasing and store order, disitu dijelaskan beberapa kegiatan mengenai prosedur pembelian barang seperti permintaan pengadaan barang, Pembelian Barang (Purchasing Order), sampai pada tahap pembuatan laporan, dari beberapa penjelasan yang disampaikan terdapat pula kendala yang terjadi pada sistem berjalan, seperti sistem yang terkadang mengalami error pada saat menginput data, dan menu yang tidak bisa diakses sehingga menyulitkan pengguna dan membuat kinerja menjadi lebih lama,dari penjelasan tersebut diperlukan sebuah sistem yang suatu penelitian. Wawancara secara langsung pada saat penelitian di departemen purchasing and store order dengan salah satu karyawan bagian purchasing and store order yang bernama bapak Anto untuk mendapatkan informasi mengenai proses pembelian barang sistem yang berjalan di departemen purchasing and store order, disitu dijelaskan beberapa kegiatan mengenai prosedur pembelian barang seperti permintaan pengadaan barang, Pembelian Barang (Purchasing Order), sampai pada tahap pembuatan laporan, dari beberapa penjelasan yang disampaikan terdapat pula kendala yang terjadi pada sistem berjalan, seperti sistem yang terkadang mengalami error pada saat menginput data, dan menu yang tidak bisa diakses sehingga menyulitkan pengguna dan membuat kinerja menjadi lebih lama,dari penjelasan tersebut diperlukan sebuah sistem yang

3.1.3 Studi Pustaka

Peneliti melakukan studi pustaka sebagai bahan tambahan guna melengkapi kekurangan-kekurangan data yang diperoleh dari interview dan observasi. Pengumpulan data dengan cara mengambil dari sumber- sumber media cetak maupun elektronik yang dapat dijadikan acuan pembahasan masalah.

Pada metode pengumpulan data ini, penulis juga mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dalam penulisan skripsi ini. Adapun data-data buku yang digunakan dalam penulisan skripsi ini terdapat dalam daftar pustaka. Pencarian melalui media elektronik seperti internet juga dilakukan dalam memperoleh data- data tambahan yang pada media cetak tidak ditemukan.

3.1.4 Penelitian Literatur Sejenis

Dalam hal ini peneliti membandingkan, apakah literatur sebelumnya dapat membantu dalam pengembangan sistem yang diusulkan. Selain itu peneliti juga membandingkan apakah sistem yang dikembangkan memiliki kelebihan dari sistem yang dibuat berdasarkan literatur sejenis atau sebelumnya ditempat lain yang telah menggunakan sistem informasi tersebut.

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

0 82 16

Anal isi s L e ve l Pe r tanyaan p ad a S oal Ce r ita d alam B u k u T e k s M at e m at ik a Pe n u n jang S MK Pr ogr a m Keahl ian T e k n ologi , Kese h at an , d an Pe r tani an Kelas X T e r b itan E r lan gga B e r d asarkan T ak s on om i S OL O

2 99 16

UPAYA PENINGKATAN “ORIENTASI REALITA”PENGENALAN ORANG PADA NY. S DENGAN GANGGUAN PROSES PIKIR : WAHAM MELALUI INTERVENSI TERAPI AKTIVITAS INDIVIDU DI RUANG MELATI RSJ.DR. RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG. TAHUN 2012

1 50 16

HUBUN GAN AN TAR A KUA LITAS P ELAYA NA N DA N P ROMOTION MIX (BERD ASARKAN P ERSE P S I P ASIEN) DE NGAN P ROSES P ENGAM BILAN KEP UT USAN P ASIEN DA LAM P EM AN F AA TAN P ELAY AN AN RA WAT INAP DI RSD KAL IS AT

0 36 20

Modul TK F edit nuceu 3 mei 2016

24 676 168

Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 1 S Rositawaty Aris Muharam 2008

0 27 147

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Bukit Kemuning Semester Ganjil T

47 275 59

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU ANTARA PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGHETHER (NHT) DAN SNOWBALL THROWING (ST) DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VIII DI SMP YP 17 BARADATU WAYKANAN T

0 25 90

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU ANTARA PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGHETHER (NHT) DAN SNOWBALL THROWING (ST) DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VIII DI SMP YP 17 BARADATU WAYKANAN T

2 37 89

S 1 Teknik Kimia

0 11 2