Macam-macam Analisa Rasio TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 25

J. Macam-macam Analisa Rasio

Munawir 1986 pada dasarnya banyak sekali angka rasio itu karena rasio dibuat menurut kebutuhan penganalisa. Namun demikian angka-angka rasio pada dasarnya dapat digolongkan menjadi 2 yaitu sumber data keuangannya dan berdasarkan tujuan penganalisa. Berdasarkan sumber datanya angka rasio dibedakan menjadi: 1. Rasio-rasio neraca Balance sheet ratio yaitu rasio-rasio yang disusun semua datanya berasal dari neraca, seperti misalnya current ratio, acid test ratio, toral asset to debt ratio. 2. Rasio-rasio laporan laba-rugi Income statement ratio yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari laporan laba rugi, seperti misalnya gross operating margin, net operating margin, dan sales margin. 3. Rasio-rasio antar laporan Inter statement ratio yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari neraca dan data lainnya berasal dari laporan laba rugi, seperti misalnya tingkat perputaran persediaan inventory turn over, dan tingkat perputaran piutang account receivable turn over. Ada beberapa penulis menggunkan istilah-istilah lain dalam penggolongan angka rasio berdasarkan sumber datanya, misalnya Heckert dan Wilson dalam bukunya “Controllership” memberikan penggolongan antara lain : 1. Financial ratio dalam arti angka rasio yang diambil dari neraca 2. Financial operating ratio dalam arti angka rasio yang diambil dari neraca dan laporan rugi laba. commit to user 26 3. Operating ratio adalah angka rasio yang penyusunannya datanya bersumber diambil dari laporan rugi laba. 4. Micelleneoaus ratio adalah angka-angka rasio yang sumber datanya diambil dari berbagai sumber, misalnya datanya dari neraca, laporan rugi laba, laporan laba yang ditahan, atau laporan perubahan modal dan lain sebagainya. Berdasarkan tujuan penganalisa angka rasio dapat digolongkan antara lain: 1. Rasio-rasio likuiditas yaitu rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur likuiditas perusahaan. 2. Rasio-rasio solvabilitas yaitu rasio-rasio yang dipakai untuk mengukur seberapa jauh aktiva perusahaan dibiayai dengan hutang. 3. Rasio-rasio rentabilitas yaitu rasio-rasio yang dipakai untuk mengukur rentabilitas perusahaan kemampuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan. 4. Rasio-rasio aktivitas yaitu rasio-rasio yang dipakai untuk mengukur sampai seberapa besar efektivitas perusahaan dalam menggunakan sumber-sumber dana yang tersedia.

K. Rasio Keuangan Untuk Mengetahui Tingkat Kemandirian dan