Struktur Organisasi Skripsi PENDAHULUAN

p e l a t i h a n s a n i t a s i hygiene t e r s e b u t , d a p a t m e m b e r i k a n g a m b a r a n d a n m a s u k a n m e n g e n a i p e l a t i h a n s a n i t a s i hygiene y a n g d i l a k u k a n d a n d a p a t d i t e r a p k a n . 3. Perusahaan ACS dapat memberikan masukan sebagai upaya dalam pengembangan dan peningkatan kemampuan efisiensi karyawan dari segi sanitasi hygiene sebagai penyedia makanan inflight catering. 4. Jurusan PKK FPTK UPI, memperoleh informasi berupa pendapat karyawan tentang pembelajaran pelatihan sanitasi hygiene untuk penyedia makanan pada inflight catering yang dapat dijadikan masukan bagi pengembangan program perkuliahan khususnya bagi mata kuliah Prodi Tata Boga yaitu K3, PI dan Jasa Katering di Jurusan PKK FPTK UPI.

F. Struktur Organisasi Skripsi

Sistematika penulisan yang diguakan oleh penulis perdasarkan pedoman penulisan karya ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia, yaitu : 1. BAB I Pendahuluan, berisi tentang latar belakang penelitian, identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, struktur organisasi 2. BAB II Kajian Pustaka, berisi tentang teori yang sedang dikaji dan kedudukan masalah penelitian dalam bidang ilmu yang diteliti serta landasan teoritis yang mendukung dan relevan dengan permasalahan penelitian. 3. BAB III Metode Penelitian, berisi tentang lokasi dan subjek penelitian, desain penelitian, definisi operasional, instrument penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data. 4. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, berisi tentang pengolahan data atau analisis data untuk menghasilkan temuan dan pembahasan hasil-hasil yang diperoleh dalam penelitian. 5. BAB V Simpulan dan Saran, menyajikan penafsiran dan pemaknaan peneliti terhadap hasil analisis temuan penelitian. 6. Daftar pustaka berisi tentang berbagai sumber literatur, seperti buku sumber, artikel, jurnal, dokumen resmi atau sumber-sumber lain dari internet yang digunakan dalam peulisan karya tulis ilmiah. 7. Daftar lampiran berisi tentang semua dokumen yang digunakan dalam penelitian dan penulisan hasil-hasilnya menjadi satu karya ilmiah. Mila Kamilatun, 2014 Pendapat Karyawan Tentang Kegiatan Pembelajaran Pada “Pelatihan Sanitasi Hygiene” Di Aero Catering Service Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian

1. Lokasi

Lokasi penelitian yang diteliti oleh penulis adalah di Jl. Abdul Rahman Saleh, No 9 Ruko City Square, A-3 Bandung. Peneliti melakukan penelitian pada karyawan Aero Catering Service ACS Cabang Bandung. 2. Populasi Pengertian populasi menurut Sugiyono 2011:117 “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemud ian ditarik kesimpulannya”. Populasi sangat penting digunakan menunjang keberhasilan suatu penelitian. Populasi menurut Arikunto 2010:173 adalah “keseluruhan subjek penelitian”. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan ACS Bandung yang telah yang telah mengikuti Pelatihan Sanitasi Hygiene.

3. Sampel Penelitian

Sampel dalam memperoleh data penelitian dalam penelitian sangat penting. Penentuan sample yang digunakan sebagai sumber harus representatif, artinya semakin besar jumlah sampel mendekati populasi, maka peluang kesalahan generalisasi akan semakin kecil. Sampel meurut Sugiono 2011: 81 bahwa “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah sampel total sebagaimana yang dikemukakan oleh Surakhmad 2004:110, bahwa: “Sample yang sebesar populasi di sebut juga sample total”. Sampel dalam penelitian ini