Analisis Univariat Analisis Bivariat

mengambil data dari responden yang bersedia mengisi kuesioner. Pada saat pengambilan kuesioner peneliti melihat kelengkapan jawaban responden, jika dalam ada pernyataan yang belum diisi oleh responden maka peneliti menjelaskan maksud dari pernyataan tersebut, sehingga semua pernyataan terjawab, dan peneliti mengumpulkan semua kuesioner. Dalam pengisian kuisioner ini membutuhkan waktu 10-15 menit untuk masing-masing responden yang bersedia mengisi langsung dan setelah selesai diisi, kuesioner dikumpulkan kembali oleh peneliti.lalu di lakukan mentabulasi data.

4. 8 Analisa Data

Analisa data dilakukan setelah semua data dalam kuesioner dikumpulkan melalui beberapa tahap dimulai dengan editing untuk memeriksa kelengkapan data, kemudian data yang sesuai diberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan tabulasi dan analisa data. Kemudian memasukkan entry data ke komputer dan dilakukan pengolahan data dengan menggunakan program SPSS.

4.8.1. Analisis Univariat

Analisis univariat merupakan prosedur yang dilakukan untuk menganalisa data dari variabel yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu hasil penelitian Polit Hungger, 1995. Pada penelitian ini, analisa data dengan metode statistik univariat digunakan untuk menganalisa data demografi, variabel independen yaitu perilaku ibu dalam menggunakan KMS dan variabel dependen yaitu status gizi balita. Analisa univariat ini ditampilkan berupa distribusi frekuensi dan persentasi.

4.8.2. Analisis Bivariat

Analisis bivariat yaitu analisis yang digunakan untuk melihat hubungan antara variabel independen terhadap dependen. Pada penelitian ini dilakukan analisis dengan menggunakan uji statistik korelasi spearman rank. Interpretasi Universitas Sumatera Utara hasil uji korelasi didasarkan pada nilai p, kekuatan korelasi, serta arah korelasinya. Tabel 4.1 Panduan interpretasi hasil uji hipotesa berdasarkan kekutan korelasi, nilai p, dan arah korelasinya No. Parameter Nilai Interpretasi 1. Kekuatan korelasi 0,00-0,199 0,20-0,399 0,40-0,599 0,60-0,799 0,80-1,000 Sangat lemah Lemah Sedang Kuat Sangat kuat 2. Nilai p P 0,05 P 0,05 Terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel yang diuji Tidak terdapat korelasi yang bermakna Universitas Sumatera Utara

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini diuraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan antara lain tentang : Perilaku ibu dalam pengunaan Kartu Menuju Sehat KMS dengan status gizi balita di Posyandu Kelurahan Petisah Hulu Kecamatan Medan Baru.

5.1. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan mulai dari tanggal 28 Februari sampai dengan 29 April 2014 dengan melibatkan 86 orang ibu yang mempuyai balita usia 1-5 tahun sebagai respoden. Penelitian dilakukan di posyandu Kelurahan Petisah Hulu Kecamatan Medan Baru.

5.1.1. Data Demografi Responden

antara dua variabel yang diuji 3. Arah korelasi + positif _ negatif Searah, semakin besar nilai suatu variabel semakin besar pula nilai variabel lainnya Berlawanan arah, semakin besar nilai suatu variabel, semakin kecil nilai variabel lainnya. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Hubungan Tingkat Keaktifan ke Posyandu Dengan Status Gizi Batita di Posyandu Gelatik Kelurahan Tegal Rejo Kecamatan Medan Perjuangan Kotamadya Medan Tahun 2000

2 38 85

Status Gizi Balita Di Posyandu Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru

1 23 58

Hubungan Pengetahuan Ibu Balita Dalam Membaca Grafik Pertumbuhan KMS Dengan Status Gizi Balita Di Kelurahan Glugur Darat 1

0 35 74

PERILAKU IBU TERHADAP KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BALITA DAN HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN PADANG TIMUR PADANG.

0 0 1

PERILAKU IBU TERHADAP KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BALITA DAN HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN PADANG TIMUR PADANG.

0 0 13

Ringkasan - PERILAKU IBU TERHADAP KARTU MENUJU SEHAT (KMS) BALITA DAN HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN PADANG TIMUR PADANG.

0 0 1

PERILAKU IBU TERHADAP KARTU MENUJU SBHAT (KMS) BALITA DAN HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN PADANG TIMUR PADANG.

0 1 13

PDF ini HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU BAYI BALITA TENTANG KARTU MENUJU SEHAT (KMS) DENGAN SIKAP IBU BAYI BALITA DALAM PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) DI POSYANDU CEMPAKA II BIRU PANDANAN WONOSARI KLATEN TAHUN 2012 | Setyorini | Jurnal Kebidanan Ind

0 0 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perilaku 2.1.1 Pengertian Perilaku - Hubungan Perilaku ibu dalam Penggunaan Kartu Menuju Sehat (KMS) dengan Status gizi Balita di Posyandu Kelurahan Petisah Hulu Kecamatan Medan Baru

0 0 25

HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PENGGUNAAN KARTU MENUJU SEHAT (KMS) DENGAN STATUS GIZI BALITA DI POSYANDU KELURAHAN PETISAH HULU KECAMATAN MEDAN BARU

0 0 11