Alam tara kaifa fa’ala rabbuka bi ashabil-fil i Alam yaj’al kaidahum fi tadlil in 3. Wa arsala ‘alaihim tairan ababil a Tarmihim bi hijaratim min sijjil in 5. Faja

Pendidikan Agama Islam SD Kelas V 70 bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar Sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan ulat. Tidakkah engkau Muhammad perhatikan Pelajaran 6 Surah Al-Ma‘un dan Surah Al-Fil 71

3. Cara Membaca Surah Al-Fil

Untuk lebih memudahkan kamu dalam membaca, Surah Al-Fil perhatikan tabel cara membaca berikut ini Surah Al-Fil tergolong surah Makkiyyah, diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad Saw. di kota Mekah. Al-Fil diambil dari kata Al-Fil yang terdapat pada ayat pertama surah itu, artinya “Gajah” Surah Al-Fil menceritakan tentang pasukan gajah yang datang dari Yaman, dipimpin oleh Abrahah, yang ingin meruntuhkan Kakbah di Mekah. Peristiwa tersebut terjadi pada tahun kelahiran Nabi Muhammad Saw. No Lafal potongan ayat Cara membacanya 1. Alam tara 2. kaifa fa‘ala rabbuka 3. bi ashabil-fil i 4. Alam yaj‘al 5. kaidahum 6. fi tadlil in 7. Wa arsala ‘alaihim 8. tairan ababil a 9. Tarmihim bi hijaratim 10. min sijjil in 11. Faja‘alahum 12. ka ‘asfim-ma’kul in

D. Isi Kandungan Surah Al-Fil

. . . . . . Pendidikan Agama Islam SD Kelas V 72 Dalam Surah Al-Fil juga diceritakan tentang kisah pasukan gajah yang mendapat azab dari Allah Swt. dengan mengirim sejenis burung yang menyerang mereka sampai binasa. Selain itu juga dijelaskan tentang kegagalan pasukan bergajah yang dipimpin oleh Abrahah, karena Kakbah dipelihara oleh Allah Swt. keberadaannya. Gambar 6 Kakbah yang akan dihancurkan pasukan gajah

E. Membiasakan Diri Sesuai Kandungan Surah Al-Ma‘un dan Surah Al-Fil

Kalau kita perhatikan surah Al-Ma‘un dan surah Al-Fil di atas, banyak mengandung nilai-nilai mulia yang dapat mengangkat derajat manusia, dan dapat memberikan keselamatan di dunia dan di akhirat. Karena itu, kita hendaknya selalu membiasakan diri untuk melakukan hal-hal sebagai berikut : 1. Menyayangi anak yatim dan membantu meringankan beban hidupnya agar ia gembira. 2. Membantu fakir miskin dalam meringankan beban hidup yang dijalaninya. 3. Melaksanakan salat tepat waktu dengan khusyuk semata-mata karena Allah Swt. 4. Menginfakkan sebagian rezeki untuk menolong sesama bagi yang membutuhkan. 5. Selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya 6. Orang yang membangkang dan ingkar kepada Allah akan mendapat kerugian di dunia seperti Raja Abrahah dan pasukan gajahnya 7. Allah Swt menjadikan Abrahah dan pasukan gajahnya seperti daun-daun yang dimakan ulat. Sumber: httpat.tadzkir.org