Ruang Lingkup Tempat Ruang Lingkup Waktu
15
sesuatu yang berada di luar diri manusia sehingga kegiatan manusia lebih terarah karena seseorang akan berusaha lebih semangat dan giat dalam
berbuat sesuatu selain itu motivasi dipengaruhi oleh keadaan atau suasana emosional seseorang, sehingga guru dapat memberikan motivasi
kepada peserta didik dengan melihat kondisi peseta didik. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa, motivasi merupakan
suatu dorongan yang timbul oleh adanya rangsangan dari dalam maupun dari luar seseorang sehingga berkeinginan untuk merubah tingkah laku
atau aktivitas yang lebih baik dari keadaan sebelumnya. Atau dapat pula di simpulkan bahwa motivasi adalah dorongan internal dan eksternal
pada siswa-siswa yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku, pada umumnya ada indikator dan unsur-unsur yang
mendukung. Hal itu mempunyai peranan besar dalam keberhasilan seseorang dalam belajar. Menurut Uno 2008: 23 indikator yang
mendukung keberhasilan itu adalah sebagai berikut : 1.
Adanya hasrat dan keinginan berhasil 2.
Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar 3.
Adanya harapan dan cita-cita masa depan 4.
Adanya penghargaan dalam belajar 5.
Adanya kegiatan yang menarik dalam belajar 6.
Adanya lingkungan
belajar yang
kondusif, sehingga
memungkinkan seorang sisiwa dapat belajar dengan baik. Ada tiga komponen utama dalam motivasi yaitu: 1 kebutuhan, 2
dorongan, 3 tujuan. Kebutuhan terjadi bila individu merasa ada ketidakseimbangan antara apa yang ia miliki dan yang ia harapkan.
16
Maslow dalam Uno, 2008: 41 membagi kebutuhan menjadi lima tingkat, yaitu :
1. Kebutuhan fisiologis berkenaan dengan kebutuhan pokok
manusia seperti pangan, sandang, dan perumahan 2.
Kebutuhan akan perasaan aman berkenaan dengan keamanan yang bersifat fisik dan psikologis
3. Kebutuhan social berkenaan dengan perwujudan berupa
diterima oleh orang lain, jati diri yang khas, berkesempatan maju, merasa diikutsertakan maju, dan pemilikan diri
4. Kebutuhan akan penghargaan diri berprestasi, berkompetensi
dan mendapatkan dukungan serta pengakuan 5.
Kebutuhan akan aktualisasi diri kebutuhan kognitif: mengetahuai dan memahami, kebutuhan estetika: keserasian,
keteraturan dan keindahan, kebutuhan aktualisasi diri: mendapat kepuasan diri dan menyadari potensinya
Berdasarkan teori-teori yang telah dikemukakan diatas dapat disimpulkan, bahwa motivasi merupakan suatu dorongan yang timbul
oleh adanya rangsangan dari dalam maupun dari luar sehingga seseorang berkeinginan untuk mengadakan perubahan tingkah laku atau aktivitas
tertentu lebih baik dari keadaan sebelumnya. Dengan sasaran sebagai berikut: a mendorong seseorang untuk melakukan suatu aktivitas yang
didasarkan atas pemenuhan kebutuhan. Dalam hal ini, motivasi merupakan motor penggerak dari setiap kebutuhan yang akan dipenuhi,
b menentukan arah tujuan yang hendak dicapai, dan c menentukan perbuatan yang harus dilakukan.