BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
1. Kerangka Konseptual
Tekanan darah tinggi didefenisikan sebagai peningkatan tekanan sistolik
≥ 140 mmHg dan diastolik ≥ 90 mmHg secara terus menerus
pada dinding pembuluh darah yang disebabkan oleh satu atau beberapa faktor. Salah satu penatalaksanaan tekanan darah tinggi secara
nonfarmakologi yaitu dengan mengkonsumsi seduhan bunga rosella segar yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Sebelum dilakukan pemberian
bunga rosella segar, tekanan darah diukur begitu pula sesudah dilakukan pemberian bunga rosella segar tekanan darah kembali diukur.
2. Kerangka Penelitian
Berdasarkan pemaparan pada kerangka konseptual di atas, maka dirumuskan kerangka penelitian sebagai berikut:
Skema 1. Kerangka Penelitian Efektifitas Bunga Rosella untuk Menurunkan Tekanan Darah tinggi
Seduhan bunga rosella segar
Tekanan darah tinggi
TD pre intervensi
TD post intervensi
Universitas Sumatera Utara
3. Defenisi Operasional
3.1 Tekanan Darah Tinggi Tekanan darah tinggi dalam penelitian ini didefenisikan sebagai
tekanan darah sistolik pada rentang 140-180 mmHg dan diastolik 90-120 mmHg, diukur dengan menggunakan sphygmomanometer GEA dan
stetoskop GEA sebelum dan sesudah diberikan minuman seduhan bunga rosella segar dan disajikan dalam bentuk lembar observasi tekanan darah
dengan satuan mmHg. 3.2 Seduhan Bunga Rosella
Seduhan bunga rosella dalam penelitian ini didefenisikan sebagai minuman yang dibuat dari 3 kelopak bunga rosella segar yang direndam
dengan 200 ml air putih hangat sampai warna air tersebut berubah menjadi merah segar, dikonsumsi dua kali sehari pada pagi dan sore hari setelah
makan selama tujuh hari berturut-turut.
4. Hipotesa Penelitian
Hipotesa yang diajukan dalam penelitian adalah hipotesa alternative Ha dan hipotesa null Ho. Hipotesa alternatif Ha yaitu ada pengaruh
antara seduhan bunga rosella segar dengan penurunan tekanan darah tinggi. Hipotesa nol Ho yaitu tidak ada pengaruh antara seduhan bunga rosella
segar dengan penurunan tekanan darah tinggi. Jika nilai p
≤ 0.05, maka hipotesa nol Ho ditolak dan Hipotesa alternatif Ha gagal ditolak.
29
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN