Desain Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

yang dijadikan kiat, dasar, sumberdaya, dan perjuangan untuk menciptakan nilai tambah barang dan jasa yang dilakukan dengan keberanian untuk menghadapi resiko. Minat berwirausaha pada siswa dapat ditunjukkan oleh indikator pernyataan yang menunjukkan siswa lebih menyukai berwirausaha. Indikator dalam hal ini difokuskan pada perhatian siswa dalam wirausaha yang berhubungan dengan keinginanmotivasi siswa, tanggung jawab, berani menanggung resiko, berani mengambil keputusan, memiliki pemikiran kreatif dan inovatif, dan memiliki perasaan senang terhadap wirausaha melalui partisipasi dalam suatu aktivitas berwirausaha, atau hal-hal yang berkaitan lainnya. Data minat ini dinyatakan dalam bentuk data angka dan diperoleh melalui angket dengan skala Likert.

E. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah semua individu untuk siapa kenyataan-kenyataan yang diperoleh dari sampel itu hendak digeneralisasikan Suharsimi Arikunto, 2005:70. Masri Singarimbun 2007:108 mengatakan bahwa populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya akan diduga. Dari kedua pendapat tersebut diatas dapat penulis simpulkan bahwa populasi adalah semua individu dalam wilayah penelitian yang akan dijadikan subyek penelitian, tanpa ada yang ketinggalan. Populasi dalam penelitian ini adalah Kelas XII Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif SMK PIRI 1 Yogyakarta, Tahun Pelajaran 20122013. Pengambilan sampel penelitian menurut Suharsimi Arikunto 2005: 107, untuk sekedar ancar-ancar maka apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Untuk menentukan anggota sampel dalam penelitian ini digunakan Proportionate Random Sampling Sugiyono, 2007:64. Proportionate berarti proporsi, dan random sampling berarti pengambilan sampel secara acak. Dari definisi tersebut didapat kesimpulan bahwa Proportionate Random Sampling berarti pengambilan sampel secara acak dengan proporsi menurut tingkatan. Gambar 2 Nomogram Harry King untuk Menentukan Ukuran Sampel dari Populasi sampai 2000 orang Sugiyono, 2007:72 65

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN MINAT BERWIRAUSAHA DENGAN HASIL BELAJAR INSTALASI PENERANGAN LISTRIK PADA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KETENAGALISTRIKAN SMK NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN MEDAN.

0 6 38

PENGARUH PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSRI DAN PRESTASI MATA DIKLAT KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF SMK PRAYATNA 2 MEDAN T.A 2012/2013.

0 1 26

KONTRIBUSI LINGKUNGAN KELUARGA DAN PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA Kontribusi Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar Kewirausahaan Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Akuntansi SMK Panc

0 2 16

Pengaruh Prestasi Praktik Kerja Industri Terhadap Minat Berwirausaha Pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif Di SMK Negeri 1 Jumo Temanggung.

0 0 1

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PRESTASI KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK NEGERI 5 SURAKARTA.

0 1 8

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR DAN PRESTASI PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRASWASTA SISWA KELAS III BIDANG KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK PIRI 1 YOGYAKARTA.

0 0 118

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR PRAKTIK LAS BUSUR MANUAL DAN BIMBINGAN KARIR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

1 7 142

PENGARUH PRESTASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN DAN PRESTASI KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII JURUSAN TEKNIK OTOMOTIF SMK NEGERI 2 KLATEN.

0 1 152

HUBUNGAN PRESTASI PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII JURUSAN OTOMOTIF SMK PERINDUSTRIAN YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 125

HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI BIDANG KEAHLIAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF DENGAN PRESTASI PRAKTEK INDUSTRI SISWA SMK PERINDUSTRIAN YOGYAKARTA.

0 0 68