tahun masih jarang ditemui sehingga hanya mendapatkan sedikit responden pada usia tersebut. Responden dengan jumlah sedikit yaitu pada pasien yang
sudah lansia atau 60 tahun. 4.1.2. Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin
Dalam pengumpulan data selama bulan Mei di apotek Padma dan apotek Subur, pasien yang bersedia menjadi responden rata
–rata lebih dominan pada pasien pria. Dari jumlah total responden sebanyak 330, jumlah
pasien pria yang bersedia menjadi responden sebanyak 171 52 dan pasien wanita yang bersedia menjadi responden sebanyak 159 48.
Gambar 2. Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin di Apotek Padma dan di Apotek Subur
4.2. Pengujian Instrumen Penelitian
4.2.1 Uji Validitas Validitas mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan
suatu instrumen ukur dalam melakukan fungsi ukurnya Azwar, 1992. Pada penelitian ini pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan uji korelasi
product moment. Hasil koefisien korelasi selanjutnya dibandingkan dengan
52 48
Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin
Pria Wanita
commit to user
r product moment. Jika r
hitung
r
tabel
, maka variable dinyatakan valid. Berikut adalah hasil pengujian validitas instrument penelitian :
Tabel IV. Hasil Uji Instrument Penelitian
No. Item r
hitung
r
tabel
Keterangan
Item 1 0,536
0,444 Valid
Item 2 0,562
0,444 Valid
Item 3 0,056
0,444 Tidak Valid
Item 4 0,557
0,444 Valid
Item 5 0,536
0,444 Valid
Item 6 0,622
0,444 Valid
Item 7 0,613
0,444 Valid
Item 8 0,474
0,444 Valid
Item 9 0,240
0,444 Tidak Valid
Item 10 0,680
0,444 Valid
Item 11 0,467
0,444 Valid
Sumber : Hasil uji validitas dan reliabilitas Lampiran 4
Hasil uji validitas dengan sampel sebanyak 20 responden yang dipilih secara acak dan diambil dari apotek padma dan apotek subur dan
dengan nilai r
tabel
sebesar 0,444 Priyatno, 2011 diketahui bahwa dari 11 butir
pertanyaan untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap pelayanan asisten apoteker di dua apotek di Surakarta, 9 item pertanyaan dinyatakan valid,
sedangkan 2 item pertanyaan yaitu pertanyaan 3 dan 9 dinyatakan tidak valid. Pertanyaan 3 adalah tentang asisten apoteker memberikan informasi harga
obat dan pertanyaan 9 mengenai asisten apoteker memberi informasi tentang pengaruh makananminuman terhadap obat. Berdasarkan hal itu maka untuk
melakukan penelitian ini digunakan 9 item pertanyaan. 4.2.2 Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh mana suatu sistem ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Singarimbun, 1989. Bila
suatu instrumen ukur dipakai dua kali untuk mengukur konsep yang sama dan perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
hasil pengukuran yang diperoleh relative konsisten, maka instrumen ukur tersebut reliable. Untuk melakukan pengujian reliabilitas dalam penelitian
digunakan rumus cronbach alpha. Ketentuan jika nilai cronbach alpha lebih besar 0.600 maka kuesioner dinyatakan reliable Ghozali, 2005.
Pengujian reliabilitas terhadap kuesioner dilakukan dengan menggunakan bantuan progam SPSS 17.0 for windows. Hasil uji reliabilitas
diperoleh nilai cronbach alpha sebesar 0,808 lebih besar dari 0,600 yang mana menjelaskan bahwa semua variable menunjukan kuatnya reliabilitas.
Dengan demikian seluruh uji instrument yang terdiri dari validitas dan reliabilitas memenuhi persyaratan untuk dipakai dalam pengambilan
keputusan penelitian.
4.3. Gambaran persepsi konsumen berdasarkan dimensi reliability,