commit to user
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Public Relations
Definisi Public Relations Humas menurut Scott M. Cutlip, Allen H. Center, dan Glen M. Broom, seperti dikutip oleh Soleh Soemirat Elvinaro
Ardianto 2004:14 yaitu: “Public Relations adalah fungsi manajemen yang menilai sikap publik,
mengidentifikasikan kebijaksanaan dan tata cara seseorang atau organisasi demi kepentingan publik, serta merencanakan dan
melakukan suatu program kegiatan untuk meraih dan pengertian dukungan publik.”
Sedangkan definisi PR menurut Frank Jefkins 2003:113-115 “Semua bentuk komunikasi yang terencana dengan baik ke dalam maupun keluar
antara suatu organisasi dengan khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan- tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling pengertian.”
Menurut Dr. Rex Harlow dalam bukunya yang berjudul A Model Public Relations Educations For Profesional Practise yang diterbitkan oleh
IPRA International Public Relations Association yang dikutip Rosady Ruslan 2001:17 menyatakan bahwa definisi dari Public Relations adalah:
“Fungsi manajemen yang khas dan mendukung pembinaan, pemeliharan jalur bersama antara organisasi dengan publiknya,
menyangkut aktivitas komunikasi, pengertian, dan kerja sama, melibatkan manajemen dalam menghadapi persoalanpermasalahan,
membantu manajemen untuk mampu menanggapi opini publik, mendukung manajemen dalam mengikuti dan memanfaatkan
perubahan secara efektif, bertindak sebagai system peringatan dini dalam mengantisipasi kecenderungan penggunaan penelitian serta
teknik komunikasi yang sehat dan etis sebagai sarana utama.”
commit to user 9
Para Ahli PR menanggapi definisi yang dirumuskan oleh DR. Rex Harlow tersebut, dan kemudian dilengkapi dengan definisi yang dihasilkan
pada pertemuan di Mexico City, bulan Agustus 1978 yang dinamakan The Statement of Mexico. Definisi tersebut di kutip Oemi Abdurrahman 1995:24
yaitu : “Praktik PR adalah seni dan ilmu pengetahuan social yang dapat
dipergunakan untuk menganalisis kecenderungan memprediksi konsekuensi-konsekuensinya, menasehati para pemimpin organisasi,
dan melaksanakan program yang terencana mengenai kegiatan- kegiatan yang melayani, baik untuk kepentingan orgonisasi maupun
kepentingan publik atau umum.”
Menurut J.C. Seidel, direktur Public Relations Division of Housing, State N.Y. yang dikutip Soleh Soemirat Elvianaro 2004:12 Public
Relations adalah “Proses yang terus menerus dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh good will dan pengertian dari para langganannya ,
pegawai-pegawainya, dan publik pada umunya.” Sedangkan menurut Onong Uchjana Effendy 1986:13, Humas adalah
“Komunikasi dua arah antara organisasi dengan publik secara timbal balik dalam rangka mendukung fungsi dan tujuan manajemen dengan meningkatkan
pembinaan kerja sama dan pemenuhan kepentingan bersama.” Selain definisi-definisi diatas, masih banyak lagi definisi public
relations yang lain, tetapi pada hakekatnya terdapat persamaan. Terutama bahwa kegiatan public relations dimaksudkan untuk memperoleh pengertian,
kepercayaan, dan dukungan melalui komunikasi dua arah.
commit to user 10
B. Fungsi dan Peran Public Relations