Uji Normalitas Uji Linieritas

kompensasi terhadap turnover intention sebesar ∆R 2 0,104 atau 10,4; maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua diterima. Tabel 20. Ringkasan Hasil Hipotesis No Hipotesis Hasil 1. Gaya kepemimpinan transformasional berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. Terbukti 2. Kompensasi berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. Terbukti 3. Gaya kepemimpinan transformasional dan kompensasi secara bersama-sama berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. Terbukti

B. Pembahasan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan transformasional dan kompensasi terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia.

1. Gaya Kepemimpinan Transformasional Berpengaruh terhadap

Turnover Intention Karyawan PT. Veronique Indonesia Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia, karena kepemimpinan transformasional menawarkan kebijakan financial yang lebih baik, produktivitas yang meningkat atau kebijakan efisiensi organisais yang lebih baik. Di sisi lain, kepemimpinan transformasional memberikan peluang untuk memberikan rangsangan dan inspirasi terhadap pengikut untuk meraih sesuatu yang lebih dari pada proses juga memberikan fasilitas untuk ikut memberikan otoritas memimpin pada kapasitas yang berbeda. Seorang pemimpin dalam mencapai tujuannya akan menggunakan bawahan. Bawahan akan terdorong dan termotivasi bekerja karena dorongan dan rangsangan baik dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya. Dorongan dari dalam karena merasa kebutuhan dan keinginannya akan terpenuhi. Sedangkan dorongan dari luar berasal dari sang pemimpin yang memperhatikan kebutuhan karyawan, sehingga karyawan merasa nyaman dan dapat meminimalisir keinginan karyawan untuk berpindah kerja. Robbins 2010:471 mengatakan pemimpin transformasional mencurahkan perhatian pada hal-hal dan kebutuhan pengembangan dari masing-masing pengikut, Pemimpin transformasional mengubah kesadaran para pengikut akan persoalan-persoalan dengan membantu mereka memandang masalah lama dengan cara-cara baru, dan mereka mampu menggairahkan, membangkitkan, dan mengilhami para pengikut untuk mengeluarkan upaya ekstra demi mencapai sasaran kelompok. Keberhasilan suatu organisasi baik sebagai keseluruhan maupun berbagai kelompok dalam suatu organisasi tertentu, sangat tergantung pada efektivitas kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi yang bersangkutan. Dapat dikatakan bahwa mutu kepemimpinan yang terdapat dalam suatu organisasi memainkan peranan yang sangat dominan dalam keberhasilan organisasi tersebut dalam menyelenggarakan berbagai kegiatannya terutama terlihat dalam kinerja para pegawainya Siagian, 2005.