Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

sesuai dengan standar UMR, namun pada kenyataanya, banyak karyawan yang merasa gaji yang diberikan oleh perusahaan tidak setimpal dengan apa yang mereka kerjakan. Perusahaan juga hanya memberikan tunjangan pada hari raya, sedangkan karyawan berharap pihak perusahaan memberikan tunjangan lainya.Selain itu, karyawan menilai bahwa fasilitas yang diberikan perusahaan masih kurang mendukung pekerjaan karyawan, seperti ruangan yang panas, sirkulasi udara yang kurang memenuhi, suara yang bising dan tempat kerja yang sempit. Kompensasi yang diberikan harus layak, adil, dapat diterimakan, memuaskan, memberi motivasi kerja, bersifat penghargaan dan sesuai dengan kebutuhan.Pemberian kompensasi akan memberikan manfaat kepada kedua belah pihak, baik kepada pihak perusahaan maupun kepada pihak karyawan.Dengan adanya program kompensasi yang dirasakan adil, maka menurunkan turnover intention karyawan.

3. Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Kompensasi terhadap Turnover

Intention Turnover intention merupakan suatu keadaan dimana pekerja memiliki niat atau kecendrungan yang dilakukan secara sadar untuk mencari suatu pekerjaan lain sebagai alternatif di organisasi yang berbeda dan turnover adalah pergerakan keluarnya tenaga kerja dari tempatnya bekerja Abdillah, 2012. Tingkat turnover pada PT. Veronique Indonesia mencapai 63,3. Tingkat turnoverini tergolong tinggi karena melebihi 10 dari batas yang disarankan.Hal ini sesuai dengan pendapat Johannes, Edward, dan Rofi’i 2014disarankan agar tidak lebih besar dari 10 pertahun karena ini mengindikasikan bahaya bagi kelangsungan SDM pada organisasi yang bersangkutan.Turnover yang tinggi pada suatu perusahaan menunjukkan perusahaan yang bersangkutan perlu diperbaiki kondisi atau cara pembinaannya. Karyawan yang meninggalkan pekerjaan mungkin memiliki harapan yang lebih menguntungkan pada perusahaan yang baru, karena karyawan menginginkan gaji yang lebih besar, tantangan dalam pekerjaan, pengembangan karir, suasana organisasi yang mendukung Atmajawati, 2007: 17. Faktor penyebab terjadinya turnover intention dapat berasal dari faktor pemimpin dan faktor kompensasi. Yukl 2009: 305 mengatakan bahwa pemimpin yang transformasional dapat mengubah dan memotivasi para karyawannya dengan cara membuat mereka lebih menyadari pentingnya hasil tugas. Ketika karyawan merasa nyaman dengan pemimpin mereka dan kompensasi yang diterima karyawan adil dan sesuai dengan harapan karyawan, maka karyawan lebih cenderung untuk tinggal di perusahaan, sebaliknya ketika pemimpin merupakan sumber ketidaknyamanan dan kompensasi yang diberikan tidak adil bagi karyawan, maka kecenderungan untuk meninggalkan perusahaan akan meningkat Bawdy dan Manal, 2014.

D. Paradigma Penelitian

Gambar 1. Paradigma Penelitian Sumber: Griffeth dan Hom 2000

E. Hipotesis Penelitian

Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah: H 1 : gaya kepemimpinan transformasional berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. H 2 :kompensasi berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. H 3 : gaya kepemimpinan transformasional dan kompensasi secara bersama- sama berpengaruh negatif terhadap turnover intention karyawan PT. Veronique Indonesia. Turnover IntentionY Gaya Kepemimpinan Transformasional X 1 Kompensasi X 2