BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah cross sectional, yakni menggambarkan pengetahuan, sikap, dan tindakan mahasiswa Fakultas Kedokteran USU angkatan
2008 terhadap makanan yang mengandung natrium.
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Pengambilan dan pengumpulan data dilakukan selama bulan Agustus-
November 2011.
4.3. Populasi dan Sampel
4.3.1. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran USU angkatan 2008.
4.3.2. Sampel
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling system. Artinya pengambilan sampel penelitian dilakukan secara acak dan setiap
mahasiswa FK USU angkatan 2008 memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sampel penelitian.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4.3.3. Besar Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran USU angkatan 2008. Mahasiswa Fakultas Kedokteran USU berjumlah 435 orang.
Jumlah sampel diambil dengan teknik pengambilan sampel secara acak sederhana simple random sampling. Cara menentukan ukuran sampel adalah dengan
formula sebagai berikut :
n
Keterangan rumus : n = Besar sampel
N = Besar populasi d = Tingkat kepercayaanketepatan absolut yang diinginkan
n
n
n =
82 orang
4.4. Metode Pengumpulan Data
Pada awal penelitian ini diperlukan data primer dan data sekunder. Data primer yakni data yang diperoleh dari kuesioner penelitian yang telah disiapkan
kemudian disebarkan kepada responden yang telah terpilih. Data sekunder berupa data umum populasi dan responden mahasiswa yang dapat diperoleh dari Bagian
Pendidikan Fakultas Kedokteran USU.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
Kuesioner yang dibagikan terlebih dahulu telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan teknik korelasi “product moment” dan uji
Cronbach Cronbach Alpha dengan menggunakan program SPSS. Sampel yang digunakan dalam uji validitas ini memiliki karakteristik yang hampir sama dengan
sampel dalam penelitian. Jumlah sampel yang digunakan dalam uji validitas dan reliabilitas penelitian ini adalah 20 orang. Setelah uji validitas dilakukan, hanya
pada soal-soal yang valid saja yang dilakukan uji reliabilitas. Hasilnya dapat dilihat pada lampiran. Oleh karena beberapa hasil uji yang didapat tidak valid,
maka pakar memvalidasi kuesioner tersebut. Setelah itu, kuesioner valid dan boleh digunakan dalam penelitian lampiran.
4.4.1. Data Primer
Data primer diperoleh dari kuesioner penelitian yang telah dirancang dan disiapkan oleh peneliti kemudian disebarkan kepada responden. Sebelum
digunakan, terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas dari kuesioner yang dibuat agar sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Kuesioner dibagikan kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran USU angkatan 2008 dengan terlebih dahulu menjelaskan tujuan penelitian. Calon
responden yang bersedia diminta untuk menandatangani lembar persetujuan.
4.4.2. Data Sekunder
Data sekunder yang diperlukan diperoleh dari Bagian Pendidikan Fakultas Kedokteran USU yaitu data seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran USU
angkatan 2008.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4.5. Pengolahan dan Analisa Data
Pengolahan data dilakukan melalui beberapa tahapan, tahap pertama editing yaitu mengecek nama dan kelengkapan identitas maupun data responden
serta memastikan bahwa semua jawaban telah diisi sesuai petunjuk. Tahap kedua coding yaitu memberi kode atau angka tertentu pada kuesioner untuk
mempermudah sewaktu melakukan tabulasi dan analisa. Tahap ketiga entry yaitu memasukkan data dari kuesioner ke dalam program komputer dengan
menggunakan program SPSS statistical package for social science. Tahap keempat adalah melakukan cleaning yaitu mengecek kembali data yang entry
untuk mengetahui ada kesalahan atau tidak. Untuk mendeskripsikan gambaran pengetahuan, sikap, dan tindakan mahasiswa Fakultas Kedokteran USU angkatan
2008 terhadap makanan yang mengandung natrium. Hasil analisa tersebut akan disajikan dalam bentuk narasi dan tabel distribusi frekuensi dan proporsi
Wahyuni, 2007.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Secara geografis kota Medan terletak di sebelah barat, timur dan selatanberbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang, dan di sebelah utara
berbatasan langsung dengan Selat Malaka, dan terletak pada koordinat 3°30’ - 3°43’ Lintang utara dan 98° - 98°44 Bujur timur.
Penelitian dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang berlokasi di jalan Dr. Mansyur No.5 Medan, Indonesia. Fakultas
Kedokteran USU dibuka tanggal 20 Agustus 1952 oleh Yayasan Universitas Sumatera Utara, yang berlokasi di kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan
Baru dengan batas wilayah : • Batas Utara
: Jalan Dr. Mansyur, Padang Bulan. • Batas Selatan
: Fakultas Kesehatan Masyarakat USU. • Batas Timur
: Jalan Universitas, Padang Bulan. • Batas Barat
: Fakultas Psikologi USU. Kampus ini memiliki luas sekitar 122 Ha, dengan zona akademik seluas
sekitar 100 Ha. Fakultas Kedokteran memiliki berbagai ruang kelas, ruang administrasi, ruang laboratorium, ruang skills lab, ruang seminar, ruang
perpustakaan, kedai mahasiswa, ruang PEMA, ruang POM, kantin, dan musholla. Fakultas ini setiap tahunnya menerima mahasiswa baru sebanyak lebih kurang 400
mahasiswa melalui berbagai jalur seperti UMB, PMP, SNMPTN, Kemitraan, Mandiri, dan Internasional dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan pihak
fakultas.
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara