Skala Pengukuran Variabel Populasi dan Sampel Penelitian Populasi Penelitian

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala numerikal. Skala numerikal mirip dengan skala diferensial semantik, dengan perbedaan dalam hal nomor pada skala 5 titik atau 7 titik disediakan, dengan kata sifat berkutub dua pada ujung keduanya. Skala ini juga merupakan skala interval. Sekaran 2006 : 33. Tabel 3.2 Instrumen Skala Numerikal Peryataan Tidak Setuju 1 2 3 4 5 6 7 Sangat Setuju Sumber : Sekaran,2006

3.6 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi Penelitian

Populasi adalah sekelompok orang, kejadian, suatu yang mempunyai karakteristik tertentu Erlina, 2007 : 73. Populasi yang akan diteliti adalah keseluruhan anggota grup Riris S Riduan Butar-butar, yang sampai akhir bulan Oktober 2013 berjumlah 302 orang yang merupakan konsultan yang aktif berbelanja. Sampel Penelitian Menurut Kuncoro 2009 : 118, sampel adalah suatu himpunan bagian subset dari unit populasi . Metode pengambilan sampel yang digunakan di dalam Universitas Sumatera Utara penelitian ini adalah proporsional sampling. Penelitian ini menggunakan rumus Slovin untuk menentukan jumlah sampel yang harus diteliti Umar, 2004: 78 . � = � 1 + �� 2 Keterangan : n : Jumlah sampel N : Ukuran Populasi e : Standar eror 10 Sehingga dengan demikian jumlah sampel bisa didapat dengan cara : � = 302 1 + 302 0,1 2 � = 302 4,02 n = 75, 12 orang Berdasarkan hasil diatas, diperoleh 75,12 orang atau dibulatkan menjadi 76 orang yang akan menjadi sampel dalam penelitian ini. Teknik Pengambilan Sampel Setelah didapat jumlah sampel, maka akan dihitung jumlah sampel proporsional dari sampel yang akan diambil. Populasi dalam penelitian ini adalah 302 orang konsultan Oriflame, yang terdiri dari 98 orang konsultan pria dan 204 orang konsultan wanita. Universitas Sumatera Utara Rumus yang dipakai adalah sebagai berikut Sanusi, 2013:93 ni = Ni N × n Keterangan: ni = anggota sampel populasi ke 1 pria Ni = Populasi ke 1 pria N = Populasi total n = sampel yang diambil dalam penelitian Pengambilan proposional sampel pria n1 = 98 302 × 76 = 24,6 Maka didapat hasil sebanyak 24,6 dibulatkan menjadi 25 orang konsultan pria. Berikut tabel distribusi sampel konsultan Oriflame dari grup Riris S Riduan Butar-butar. Tabel 3.3 Distribusi Sampel Konsultan Oriflame dari Grup Riris S Riduan Butar- butar Jenis Kelamin Jumlah Populasi orang Jumlah Sampel orang Jumlah Pembatasan sampel orang Pria 98 24,6 25 Wanita 204 51,3 51 Jumlah 302 76 Sumber: Riris S Riduan Butar-butar 2013, diolah Universitas Sumatera Utara

3.7 Jenis dan Sumber data