2. Melakukan pengujian data Setelah model dan file data dimasukkan, proses selanjutnya adalah melakukan
proses pengujian data. Untuk persiapan output maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Buka menu View 2. Pilih Analysis Properties muncul Kotak Dialog Analysis Properties
3. Klik tab output dan beri tanda centang semua tab output 4. Tutup kotak dialog dengan klik tombol close
5. Untuk proses, jalankan menu Analyse dan pilih Calculate Estimates 6. Tampilan output dengan buka menu view dan pilih text output
4.4.1 Uji Normalitas
Langkah selanjutnya adalah melakukan uji normalitas data uji distribusi normal. Uji ini dilakukan untuk melihat apakah data berdistribusi normal atau tidak. Data
yang terdistribusi normal adalah syarat untuk melakukan analisis jalur.
Tabel 4.21 Assessment of normality Group number 1 Variable
Min Max
skew c.r.
kurtosis c.r.
0,380 25,260
1,343 3,151
1,492 1,749
84,460 99,830
-2,159 -5,063
3,712 4,352
5,880 10,890
-0,507 -1,189
0,077 0,091
\
286053,000 861019,000
-0,092 -0,215
-0,126 -0,148
[
4,780 30,840
1,857 4,354
2,802 3,285
]
10,730 74,920
0,592 1,389
-0,181 -0,212
1,200 90,870
-0,397 -0,930
-0,851 -0,997
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.21 Lanjutan
_
0,000 21,010
2,190 5,135
4,018 4,711
]
3,000 693,000
5,180 12,148
25,854 30,316
1,720 21,900
0,816 1,915
-0,090 -0,105
0,000 541,000
5,110 11,983
25,163 29,506
0,000 72,000
4,502 10,558
20,737 24,316
117,000 1948,000
1,186 2,781
0,337 0,395
112,000 2018,000
4,372 10,253
20,036 23,495
[
10,000 2977,000
5,299 12,427
26,727 31,340
\
92,000 982,000
0,904 2,121
0,106 0,124
V
42,690 97,930
-1,127 -2,644
0,636 0,746
4,370 7,630
-0,187 -0,438
1,530 1,795
_
11,520 35,590
0,531 1,245
-0,191 -0,223
V
63,790 72,420
-0,969 -2,273
1,719 2,015
hIiN6jk 6kN
17,984 1,741
Tabel 4.22 Observations farthest from the centroid Mahalanobis distance Group number 1
Observation number Mahalanobis d-squared
l l
30 31,895
0,044 0,777
29 31,755
0,046 0,452
12 29,780
0,073 0,441
1 27,790
0,114 0,532
28 27,517
0,121 0,372
9 23,596
0,261 0,894
33 23,388
0,270 0,827
5 22,957
0,291 0,787
26 22,402
0,319 0,773
31 22,340
0,322 0,657
14 21,945
0,343 0,613
3 21,930
0,344 0,472
13 21,895
0,346 0,342
25 21,827
0,350 0,236
17 21,479
0,369 0,201
2 20,543
0,424 0,298
11 20,257
0,442 0,250
24 18,836
0,532 0,512
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.22 Lanjutan 19
18,643 0,545
0,431 18
18,617 0,547
0,307 16
18,493 0,555
0,223 6
17,942 0,591
0,243 27
17,871 0,596
0,157 32
17,056 0,649
0,228 4
17,004 0,653
0,139 15
15,357 0,756
0,423 22
14,196 0,820
0,443 20
14,050 0,828
0,307 8
13,742 0,843
0,218 21
11,570 0,930
0,591 10
10,812 0,951
0,514 7
7,165 0,996
0,879 23
15,351 0,756
0,272
Pada Tabel 4.21 di atas terlihat bahwa c.r. kurtosis multivariat adalah 1,741 yang berada pada interval -2,58 sampai 2,58. Dengan ini maka data
dikatakan berdistribusi normal. Hal ini sejalan juga dengan nilai l dan l yang
secara tidak bersama-sama kurang dari 0,05 sebagaimana pada Tabel 4.22. Pada Tabel 4.22 dimaksud terlihat bahwa walaupun masih terdapat
l yang di bawah 0,05, namun karena
l di atas 0,05, maka sudah tidak ada data yang dikatakan sebagai outlier.
Universitas Sumatera Utara
4.4.2 Pemaknaan dan Pengujian Koefisien Korelasi Antar Variabel Eksogen