Sejarah Arisan Pengertian Arisan

lagi hak dan kewajiban yang timbul, serta terlepasnya hubungan hukum antara pihak-pihak yang melakukan perjanjian.

B. Arisan

1. Sejarah Arisan

Arisan memiliki sejarah panjang, memperoleh populasi besar di tahun 1970. Pada tahun 1980, arisan dalam perbankan menjadi resmi diakui dengan istilah baru yakni Keuangan Mikro yang merupakan jenis pertukaran moneter swasta. Secara khusus, arisan adalah contoh dari “asosiasi kredit berputar” Arisan adalah kata yang umum di Indonesia yang mengacu kepada sebuah pertemuan sosial yang unik dimana sekelompok teman-teman dan keluarga bertemu setiap bulan untuk pribadi undian mirip dengan kolam taruhan. Setiap anggota grup mendepositokan jumlah tetap sebesar uang ke pot, lalu pengundian dimulai dan nama yang keluar adalah pemenangnya dan mendapatkan uang yg telah terkumpul. Nama pemenang akan dihapus dari pot sampai setiap anggota telah memenangkan dan kemudian siklus selesai, hal ini disebut lotere tetap karena adil bagi semua peserta yakni memenangkan jumlah yang sama selama siklus lengkap.

2. Pengertian Arisan

Arisan adalah sekelompok orang yang mengumpulkan uang secara teratur pada tiap-tiap periode tertentu. Setelah uang terkumpul, salah satu dari anggota kelompok akan keluar sebagai pemenang. Penentuan pemenang biasanya dilakukan dengan jalan pengundian, namun ada juga kelompok arisan yang menentukan pemenang dengan perjanjian. Di Indonesia, dalam budaya arisan, setiap kali salah satu anggota memenangkan uang pada pengundian, pemenang tersebut memiliki kewajiban untuk menggelar pertemuan pada periode berikutnya arisan akan diadakan. Arisan beroperasi di luar ekonomi formal sebagai sistem lain untuk menyimpan uang, namun kegiatan ini juga dimaksudkan untuk kegiatan pertemuan yang memiliki unsur paksa karena anggota diharuskan membayar dan datang setiap kali undian akan dilaksanakan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dijelaskan arisan merupakan kegiatan mengumpulkan uang atau barang yang bernilai sama oleh beberapa orang kemudian diundi diantara mereka untuk menentukan siapa yang memperolehnya, undian dilaksanakan dalam sebuah pertemuan secara berkala sampai semua anggota memperolehnya. Penentuan pemenang biasanya dilakukan dengan cara pengundian, lelang dan ada juga kelompok arisan yang menentukan pemenang dengan perjanjian.

3. Pengertian Arisan Motor Plus