or maintained, the term Repository can also refer to a certain place which is specifically used to store digital data, it can refer to a site where e-
prints are situated. Repository also means a place where many multiple databases or files are located which is later used for distribution over a
specific network. It can also refer to a computer location which is directly accessible to the user without him searching or logging on to the entire
network. In short, Repository means a place where anything is stored which can later be used again.
Pendapat di atas dapat diartikan bahwa istilah Repository dapat mengacu pada tempat utama dimana data disimpan atau dirawat, suatu tempat tertentu yang
secara spesifik digunakan untuk menyimpan data digital, suatu tempat dimana koleksi e-print diletakkan. Repository juga dapat diartikan sebagai lokasi berbagai
file atau database ditempatkan yang kemudian digunakan untuk didistribusikan melalui suatu jaringan spesifik. Repository juga dapat mengacu pada penempatan
komputer yang secara langsung dapat diakses pengguna tanpa dia harus mencari atau masuk dalam keseluruhan jaringan. Singkatnya, Repository berarti suatu
tempat dimana segala sesuatunya disimpan untuk kemudian dapat digunakan kembali.
Kedua pendapat di atas pada dasarnya memiliki pendapat yang sama mengenai Repository yaitu Repository mengacu pada tempat utama dimana data
disimpan atau dirawat, suatu tempat tertentu yang secara spesifik digunakan untuk menyimpan data digital, suatu tempat dimana koleksi e-print diletakkan.
2.3.1 Tujuan Repository
Repository merupakan hal yang penting bagi suatu perguruan tinggi yang membantu dalam pengelolaan aset kelembagaan sebagai bagian dari strategi
informasi mereka, memiliki arti yang sangat penting dalam membantu mahasiswa dan dosen dalam memperoleh informasi yang mereka butuhkan. Repository
membantu institusi untuk mengembangkan pendekatan yang terkoordinir dan logis untuk mengumpulkan, mengidentifikasi, menyimpan dan temu kembali aset
intelektualnya dalam bentuk yang digital. Adapun tujuan utama sebuah perpustakaan perguruan tinggi memiliki
Universitas Sumatera Utara
Repository menurut Jain dan Anurag 2008, 4 adalah : 1.
To create global visibility for an institution’s scholarly research; 2.
To collect content in a single location; 3.
To provide open access to institutional research output by self-archiving it;
4. To store and preserve other institutional digital assets, including
unplublished or otherwise easily lost “grey” literature e.g. theses or technical reports
Pernyataan di atas dapat diartikan bahwa tujuan utama repository adalah sebagai berikut :
1. Menciptakan visibilitas secara global untuk penelitian ilmiah sebuah
lembaga pendidikan institusi; 2.
Mengumpulkan konten isi dalam satu lokasi; 3.
Memberikan akses terbuka untuk hasil penelitian institusional; 4.
Menyimpan dan melestarikan aset digital kelembagaan lainnya, termasuk literatur yang tidak dipublikasikan atau mudah hilang grey literature
” misalnya tesis atau laporan teknis.
Berdasarkan uraian di atas, dapat dinyatakan bahwa Repository bertujuan untuk menyimpan dan memelihara koleksi yang berbentuk digital kemudian untuk
memberikan akses terbuka untuk hasil riset dari institusi pendidikan.
2.3.2 Fungsi Repository
Pada sebuah perpustakaan perguruan tinggi, materi yang tersimpan pada Repository dapat berupa artikel-artikel dari jurnal riset baik sebelum dicetak
preprint ataupun setelah dicetak postprint, format digital dari skripsi thesis disertasi, dan juga mungkin merupakan kumpulan data digital pada kegiatan
akademik seperti dokumen administrasi, catatan perkuliahan atau materi perkuliahan lainnya.
Menurut Wicaksono 2005, 5, fungsi Repository adalah : 1.
Tempat menyimpan Structured Information yang dikumpulkan dari berbagai sumber informasi.
Universitas Sumatera Utara
2. Sumber referensi bagi proses pembelajaran di Discussion Forum dan
Structured Knowledge Creation. 3.
Tempat menyimpan pengetahuan yang dihasilkan pada proses pembelajaran di Discussion Forum dan Structured Knowledge Creation.
Sedangkan menurut Joaquin 1996, 1-3, fungsi dari Repository adalah sebagai berikut :
1. Storage function; The storage function stores data.
Information organization function ;The information organization function manages a Repository of information described by an information schema
and includes some or all of the following elements:
• modifying and updating the information schema; • querying the Repository, using a query language;
• modifying and updating the Repository. 2.
Relocation function; The relocation function manages a Repository of locations forinterfaces, including locations of management functions for
the cluster supporting those interfaces. 3.
Type Repository function; The type Repository function manages a Repository of type specifications and type relationships. It has an interface
for each type specification it stores. 4.
Trading function; The trading function mediates advertisement and discovery of interfaces
Pernyataan di atas dapat diartikan bahwa fungsi utama Repository adalah sebagai berikut :
1. Fungsi penyimpanan ; menyimpan data
Fungsi organisasi informasi ; mengelola Repository informasi yang dijelaskan dengan skema informasi yang mencakup beberapa unsur
berikut: • Modifikasi dan pembaruan skema informasi;
• Peng-query-an Repository dengan menggunakan bahasa query; • Modifikasi dan pembaruan Repository.
2. Fungsi relokasi ; mengelola lokasi Repository untuk antarmuka, termasuk
lokasi dari fungsi-fungsi manajemen yang mendukung. 3.
Fungsi jenis Repository ; mengelola spesifikasi jenis Repository dan tipe hubungan.
4. Fungsi perdagangan ; menangani iklan dan penemuan antarmuka
Universitas Sumatera Utara
Dari kedua uraian di atas dapat dinyatakan bahwa fungsi Repository adalah sebagai tempat menyimpan data yang dikumpulkan dari berbagai sumber
informasi, mengorganisasikan data dengan skema informasi, mengelola lokasi informasi untuk antarmuka, sebagai sumber referensi bagi proses pembelajaran
dan sebagai tempat menyimpan pengetahuan yang dihasilkan pada proses pembelajaran.
2.4 Basis Data database