PANSS Positive and Negative Syndrome Scale

2.4. PANSS Positive and Negative Syndrome Scale

18 Skala PANSS oleh Kay, Fisbein Opler tahun 1987 ; Kay, Oplere L Lindermayer pada tahun 1988, dan 1989 dikembangkan khususnya untuk pembatasan psikometrik, oleh karena itu tidak ada kejadian yang kebetulan yang berdiri sendiri dari skala lain seperti yang lebih sering dipakai, pemahaman yang lebih tinggi didalam pemakaiannya dan standar yang lebih baik. Penilaian skala PANSS didasarkan pada informasi perilaku ditambah interview klinis 35-45 menit. Terdiri dari 7 point dalam 30 simtom, dimana setiap point dan tingkat keparahan ditetapkan. Penilaian total skor dari 7 point skala positif, 7 point skala negatif dan 16 point skala psikopatologi umum. Tingkat dari skala PANSS berdasarkan dari keseluruhan informasi yang diperoleh dari waktu tertentu, biasanya diidentifikasi pada minggu sebelumnya. Informasi didapat dari wawancara kllinis, laporan dari rumah sakit dengan tingkat pelayanan primer atau dapat dilaporkan anggota keluarga. Laporan anggota keluarga juga memberikan kontribusi untuk mengakses tingkat keparahan dimensi yang lain dari psikopatologi yang dimanifestasikan dalam interaksi sosial yang nyata, sikap umum dan fungsi adaptasi. Intruksi penilaian umum PANSS dimana data dikumpulkan dari prosedur penilaian ini diaplikasikan terhadap penilaian PANSS masing- Universitas Sumatera Utara masing dari 30 point bersamaan dengan definisi yang spesifik untuk menjelaskan kriteria dari 7 point. Sekitar 7 point menunjukkan peningkatan point psikopatologi, seperti : 1 tidak ada, 2 minimal, 3 ringan, 4 sedang, 5 sedang berat, 6 berat, 7 sangat berat. Dalam penilaian rating yang pertama dipikirkan apa semua gejala masih ada dari setiap point. Jika gejala tersebut tidak ada dinilai 1 sebaliknya jika terdapat gejala penilaian harus menentukan keparahan dengan menggunakan referensi dan kriteria tertentu sebagai nilai patokan. Nilai terapan tertinggi selalu dicantumkan, meskipun pasien tersebut memenuhi kriteria untuk nilai rendah. Dalam menentukan tingkat keparahan dari gejala, penilai harus menerapkan perspektif secara holistik untuk menentukan nilai patokan yang mana yang paling baik mencerminkan fungsi pasien dan dinilai menurutnya. Skor untuk gejala positif, negatif dan psikopatologis umum diperoleh dengan penjumlahan dari tingkatan point dari masing-masing kriteria. Pada gejala positif dan negatif penilaian antara 7 sampai 49, sedangkan penilaian pada psikopatologi umum antara 16 – 112. Selain itu PANSS juga dapat dibagi kedalam 5 komponen, yaitu : 1. Komponen negatif penarikan emosional, penarikan sosial yang pasiftidak acuh, kurangnya spontanitas dan arus percakapan, afek tumpul, kemiskinan rapport, atensi yang buruk, penghindaran sosial secara aktif, retardasi motorik, gangguan kehendak, mannerisme dan membentuk postur. Universitas Sumatera Utara 2. Komponen positif isi pikiran yang tidak biasanya, waham, kebesaran, kurangnya pertimbangan dan tilikan, perilaku halusinasi. 3. Komponen gaduh gelisah gaduh gelisah, pengendalian impuls yang buruk, ketegangan, permusuhan, ketidakkooperatifan. 4. Komponen depresi ansietas, perasaan bersalah, depresi, kekhawatiran, somatik, preokupasi. 5. Komponen kognitif dan lain-lain kesulitan berpikir abstrak, disorientasi, disorganisasi konseptual, pemikiran stereotipik 18 Universitas Sumatera Utara

2.5. Kerangka Konseptual