Eka Prasetya Harmoni : Analisis Pengaruh Variabel Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI, 2009.
USU Repository © 2009
Berdasarkan kriteria penarikan sampel yang telah dilakukan, terdapat 5 emiten yang dapat dijadikan sampel dalam penelitian ini.
Daftar perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini adalah :
NO NAMA PERUSAHAAN
KODE 1
Astra Agro Lestari Tbk AALI
2 PP London Sumatera Tbk
LSIP 3
SMART Tbk SMAR
4 Tunas Baru Lampung Tbk
TBLA 5
Bakrie Sumatra Plantation Tbk UNSP
D. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik dokumentasi, yaitu mengumpulkan data-data berupa laporan keuangan dan harga saham setiap
sampel sejak tahun 2002-2007 dengan bersumber dari laporan keuangan yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia BEI dan Indonesia Capital Market
Directory ICMD E.
Definisi Operasional
Variabel dalam penelitian ini adalah: 1.
Variabel independen bebas Yaitu variabel yang dapat mempengaruhi varaiabel lain. Yang termasuk variabel
independen disini adalah: a.
Return on Assets ROA Return on assets ROA menunjukkan kemampuan modal yang diinvestasikan
dalam total aktiva dalam menghasilkan laba perusahaan. Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut:
Eka Prasetya Harmoni : Analisis Pengaruh Variabel Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI, 2009.
USU Repository © 2009
b. Return on Equity ROE
Return on common equity ROE menunjukkan kemampuan ekuitas perusahaan dalam menghasilkan laba perusahaan. Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut:
c. Earning per share EPS
Earning Per Share EPS merupakan ukuran yang digunakan untuk menunjukkan jumlah uang yang dihasilkan dari setiap lembar saham biasa. Rasio ini dapat
dihitung sebagai berikut:
d. Total Assets Turnover Ratio
Total assets turnover ratio menunjukkan seberapa efisien suatu perusahaan menggunakan aktivanya. Rasio ini dapat dihitung sebagai berikut:
2. Variabel dependen tidak bebas
Yaitu variabel yang dipengaruhi oleh variabel independen. Yang termasuk variabel dependen adalah harga saham. Harga saham yang digunakan dalam
penelitian ini adalah harga saham penutupan pada tahun 2002 – 2007.
F. Metode Analisis Data
Eka Prasetya Harmoni : Analisis Pengaruh Variabel Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI, 2009.
USU Repository © 2009
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik dengan menggunakan SPSS. Peneliti melakukan terlebih dahulu
uji asumsi klasik sebelum melakukan pengujian hipotesis. Pengujian asumsi klasik yang dilakukan terdiri atas uji normalitas, uji multikolineritas, dan uji
autokorelasi. Untuk pengujian hipotesis dilakukan analisis regresi. Kemudian dilakukan proses pengujian analisis F dan pengujian analisis t untuk mengetahui
apakah masing – masing variabel independen berpengaruh secara individu maupun secara simultan terhadap variabel dependen.
1. Pengujian Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas; bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi,
variable pengganggu atau residual mempunyai distribusi normal atau tidak. b.
Uji Multi Kolinier; untuk menguji apakah model regresi mempunyai korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik tidak terjadi korelasi diantara
variabel bebasnya. Jika variabel bebas saling berkorelasi, maka variabel- variabel tidak orthogonal, yaitu korelasi diantara variabel tidak nol.
c. Uji Heteroskedastisitas; untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi
kesamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan lainnya. Jika varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut
homoskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas. d.
Uji Auto Korelasi; untuk menguji apakah dalam suatu model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada
Eka Prasetya Harmoni : Analisis Pengaruh Variabel Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI, 2009.
USU Repository © 2009
periode t-1 sebelumnya. Jika terjadi korelasi maka ada masalah autokorelasi.
e. Koefisien determinasi R
2
; untuk melihat seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi
antara nol dan satu. Nilai R
2
berarti kemampuan variabel-variabel independent dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang
mendekati satu variabel- variabel independent memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel-variabel dependen.
Secara umum koefisien determinasi untuk data silang Cross Section relatif rendah karena adanya variasi yang besar antara masing-masing pengamatan,
sedangkan untuk data kurun waktu time series biasanya mempunyai nilai koefisien determinasi yang tinggi;
2. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel kinerja keuangan terhadap harga
saham digunakan uji ANOVA atau uji statistik F dengan rumus Sugiyono,2004:211:
Y= +
1
X
1
+
2
X
2 + 3
X
3 + 4
X
4
Keterangan: Y
= harga saham
= konstanta
1.. 4
= koefisien regresi
Eka Prasetya Harmoni : Analisis Pengaruh Variabel Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di BEI, 2009.
USU Repository © 2009
X
1
= Return on assets
X
2
= Return on common Equity
X
3
= Earning per Share
X
4
= Total Assets Turnover
Kemudian dilakukan proses pengujian analisis t untuk mengetahui apakah masing – masing variabel yaitu return on assets, return on common equity,
Earning per share, dan total assets turnover ratio secara individu berpengaruh terhadap harga saham.
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN