17
BAB III TAHAP-TAHAP PEMBUATAN KERAMIK
3.1. Alat dan Bahan Pembuatan Keramik
Alat dan fungsi peralatan untuk pembentukan benda keramik dapat dikelompokkan menjadi alat bantu, alat pokok, perlengkapan, dan peralatan
keselamatan kesehatan kerja. Peralatan tersebut digunakan untuk proses pembentukan benda keramik menggunakan berbagai teknik yaitu teknik pijit
pinching, teknik pilin coiling, teknik lempeng slab building, teknik putar throwing, dan teknik cetak mold.
1. Butsir kawat wire modelling tools
Untuk merapikan, menghaluskan, mengerok, membentuk detail, dan membuat tekstur benda kerja. Ukuran panjang 22 cm, terbuat dari
bahan kawat stainless steel dan tangkai kayu sawo. 2.
Butsir kayu wood modelling tools Untuk menghaluskan, membentuk detail, merapikan, membuat
dekorasi, merapikan dan menghaluskan benda kerja. Ukuran panjang 22 cm, lebar 3 cm dan terbuat dari bahan kayu sawo.
Universitas Sumatera Utara
18
3. Kawat pemotong wire cutter
Untuk memotong ujung bibir dan memotong tanah liat plastis. Ukuran panjang tangkai 6 cm, terbuat dari bahan kawat stainless steel.
4. Pisau pemotong felting knife
Untuk memotong, mengiris lempengan tanah liat. Ukuran; panjang total 17 cm, mata pisau 8.5 cm.
5. Potter ribthrowing ribsrubber palletessteel palletes
Untuk menghaluskan dan membentuk permukaan luar benda kerja. Ukuran: 10 x 6 cm, tebal 0,4 cm, bahan: kayu, plat stainless, karet.
6. Spon sponges
Untuk menyerap kandungan air, menghaluskan benda kerja, dan membersihkan handtool dan sebagai cetakan gips pada waktu
pencucian. Ukuran: diameter 8 cm dan tebal 6 cm, bahan busa. 7.
Jarum needles Untuk memotong bibir, menusuk gelembung udara, dan menggores
benda kerja. Ukuran: panjang total 14 cm, mata jarum 4 cm. 8.
Kaliper caliper Untuk mengukur diameter benda kerja. Ukuran: panjang 20 cm, 25 cm,
dan 30 cm, terbuat dari bahan alumunium, plastik maupun kayu. 9.
Rol kayu
Universitas Sumatera Utara
19
Untuk membuat lempengan tanah, dengan panjang rol kurang lebih 45 cm dan diameter 6 cm–8 cm dan dilengkapi dengan bilah kayu yang
panjangnya 50 cm dan tebal 0,5 cm- 0,7 cm dan lebar sekitar 3 cm. 10.
Slab roller Untuk membuat lempengan tanah liat plastis yang digerakkan dengan
sistem mekanik. Alat ini juga dilengkapi dengan ukuran untuk menentukan ketebalan lempengan tanah liat. Ukuran: panjang 122 cm,
lebbr 82 cm, dan tinggi 109 cm. 11.
WhirlerBanding wheel Untuk alas pada waktu proses pembuatan benda keramik dan model.
Ukuran: diameter 25 cm dan 30 cm, tinggi 16 cm, bahan alumunium. 12.
Hand extruder Untuk membuat pilinan tanah liat plastis sesuai dengan aksesoris yang
digunakan. Alat ini juga dapat untuk membentuk benda keramik dengan teknik extruder dengan berbagai bentuk silinder, kotak segi
empat, enam, dll. Ukuran: diameter tabung 10 cm.
Selain alat-alat pembuatan keramik, dalam proses pembuatan keramik digunakan pula bahan baku yang terdiri atas 3 macam triaxial, yaitu
tanah liat clay, pasir dan feldspar. 1.Tanah liat clay
Kandungan utama dari tanah liat ini adalah kaolinite Al2O3.2SiO2.2H2O, montmorillinote, illite, halloysite. Tanah liat yang
Universitas Sumatera Utara
20
penting untuk pembuatan keramik adalah plastisitas kemampuan untuk dibentuk tanpa mudah retak dan fusibilitas kemampuan untuk dilebur.
2.Pasir Berfungsi sebagai bahan pengisi. Jika penambahan pasir terlalu banyak
silikat dalam pasir menyebabkan keretakan pada waktu pembakaran. 3.Feldspar
Feldspar berfungsi sebagai bahan pengikat dalam pembuatan keramik dan menurunkan temperatur pembakaran. Ada beberapa jenis bahan feldspar
diantaranya K-feldspar, Na-feldspar, Ca-feldspar.
3.2. Tahap-tahap Pembuatan Keramik