F
tabel
= F
1 ;
− −k
n k
α
=
21 ;
2 05
.
F
= 3,47 Jadi karena F
hitung
F
tabel
yaitu1.390,74138806635 3,47 maka H ditolak.
Hal ini berarti persamaan regresi linier ganda Y atas
1
X dan
2
X bersifat nyata yang berarti bahwa jumlah produksi padi dan jumlah kebutuhan beras secara bersama –
sama mempengaruhi jumlah ketersediaan beras.
3.1.3 Menentukan Koefisien Korelasi
Dari tabel 3.2 dapat dicari koefisien korelasi antara variabel tak bebas Y dengan menggunakan rumus:
1
.x y
r
=
{ }{
}
∑ ∑
∑ ∑ ∑
∑ ∑
− −
−
2 2
2 1
2 1
1 1
i i
i i
i i
i i
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
=
575 .
294 981
. 148
. 191
. 7
24 192
. 434
336 .
166 .
071 .
11 24
575 .
294 192
. 434
634 .
761 .
637 .
8 24
2 2
− −
−
= 0,976
2
.x y
r
=
{ }{
}
∑ ∑
∑ ∑ ∑
∑ ∑
− −
−
2 2
2 2
2 2
2 2
i i
i i
i i
i i
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
=
575 .
294 981
. 148
. 191
. 7
24 002
. 145
948 .
424 .
049 .
1 24
575 .
294 002
. 145
412 .
810 .
613 .
1 24
2 2
− −
−
= -0,211
Perhitungan koefisien korelasi antar variabel bebas
12
r =
{ }{
}
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑ ∑
− −
−
2 2
2 2
2 1
2 1
2 1
2 1
i i
i i
i i
i i
X X
n X
X n
X X
X X
n
=
2 2
002 .
145 948
. 424
. 049
. 1
24 192
. 434
336 .
166 .
071 .
11 24
002 .
145 192
. 434
682 .
376 .
617 .
2 24
− −
−
= -0,08
Berdasarkan perhitungan korelasi antar variabel X
1
dan X
2
terhadap variabel Y dapat disimpulkan bahwa :
1. Variabel X
1
berkorolasi kuat terhadap Y 2.
Variabel X
2
berkorelasi lemah terhadap Y 3.
Variabel X
1
berkorelasi lemah terhadap X
2
3.1.4 Uji keberartian koefisien koelasi
Setelah koefisien korelasi diperoleh,maka dibutuhkan suatu pengujian hipotesa mengenai keberartian koefisien dengan kriteria pengujian :
Tolak H jika
hitung
t
tabel
t dan terima H
jika
hitung
t
tabel
t dengan
tabel
t diperoleh
dari tabel t dengan α dan dk = n – k - 1
Untuk melakukan pengujian digunakan rumus : t =
2
1 2
r n
r −
−
Nilai
hitung
t
untuk n=24 dan
1
yx
r
= 0,976 adalah sebagai berikut :
1
t =
2
1 2
r n
r −
−
=
2
976 ,
1 2
24 976
, −
−
= 3,625
Nilai
hitung
t
untuk n=24 dan
2 yx
r
= -0,211 adalah sebagai berikut :
2
t =
2
1 2
r n
r −
−
=
2
211 ,
1 2
24 211
, −
− −
−
= -1,06
Untuk taraf nyata = 0.05 dengan dk = 21 dari daftar distribusi student t nilai
tabel
t = 2,08 untuk t
1
= 3,625 maka
hitung
t
tabel
t sehingga
H ditolak yang berarti bahwa ada hubungan secara dominan antara jumlah produksi beras terhadap jumlah
ketersediaan beras. Sedangkan untuk
2
t = -1,06 maka
hitung
t
tabel
t sehingga
H diterima yang berarti tidak ada hubungan secara dominan antara kebutuhan beras
terhadap jumlah ketersediaan beras.
BAB 4
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Sekilas Tentang SPSS