Keliling anterior Hasil ukuran dimensi rahang atas pada etnik India mahasiswa Malaysia FKG USU

5.1.5 Keliling anterior

Rerata keliling anterior yang diperoleh dalam penelitian ini 47,33 ± 3,61 mm. Pada penelitian yang dilakukan oleh Mohammad HA dkk 2011 pada 60 orang etnik Melayu dari populasi di Selangor, Malaysia mendapatkan hasil rata-rata keliling anterior rahang atas 44,64mm. 4 Penelitian ini menunjukkan hasil keliling anterior rahang atas lebih besar dibanding dengan penelitian Mohammad HA dkk 2011. Perbedaan ini dapat disebabkan karena faktor seperti ras, pola makan seperti konsistensi makanan, asupan nutrisi dan juga oleh sistem otot pengunyahan. 4,5,15,17,25,26 5.1.6 Keliling posterior Rerata keliling posterior yang diperoleh dalam penelitian ini 97,76 ± 5,00 mm. Pada penelitian yang dilakukan oleh Mohammad HA dkk 2011 pada 60 orang etnik Melayu dari populasi di Selangor, Malaysia mendapatkan hasil rata-rata keliling posterior rahang atas 95,8mm. 4 Penelitian ini menunjukkan hasil keliling posterior rahang atas lebih besar dibanding dengan penelitian Mohammad HA dkk 2011. Perbedaan ukuran keliling posterior dapat disebabkan karena faktor seperti ras, pola makan seperti konsistensi makanan, asupan nutrisi dan juga oleh sistem otot pengunyahan. 4,5,15,17,25,26 Selain itu, menurut Othman SA dkk 2008, variasi dalam komposisi dan seleksi sampel merupakan faktor penting yang memengaruhi perbedaan hasil suatu penelitian. 28 Pada penelitian Mohammad HA dkk 2011 diambil sampel oklusi klas I menurut British Standards Institute Classification, sedangkan pada penelitian ini diambil sampel oklusi klas I menurut Angle’s Classification . 4 Menurut British Standards Institute Classification, oklusi klas I adalah gigi insisivus sentralis rahang bawah berada pada singulum gigi insisivus sentralis rahang atas saat oklusi. Menurut Angle’s Classification, oklusi klas I adalah mesiobukal cusp dari M1 permanen maksilla menutupi grove bukal dari M1 permanen mandibula dan mesio lingual cusp M1 maksilla menutupi fossa oklusal dari M1 permanen mandibula ketika rahang diistirahatkan dan gigi dalam keadaan tekanan. 33 Perbedaan seleksi sampel dapat Universitas Sumatera Utara memengaruhi perbedaan hasil penelitian. Pada penelitian Lavelle CLB dkk 1971, sampel penelitian yaitu ras Mongoloid diambil tanpa meneliti keturunan dua generasi sampel, sedangkan pada penelitian ini sampel diambil berdasarkan keturunan sejauh 2 generasi yaitu kedua orang tua ayah dan ibu. 13 Pada penelitian Zarringhalam M 2004, kriteria inklusi sampel adalah diambil dari usia 16-18 tahun dan oklusi klas I dental dan skeletal radiografi sefalometrik. 21 Pada penelitian ini sampel yang diambil adalah 21-28 tahun dan oklusi klas I dental. Perbedaan kelompok usia sampel dan cara pengambilan sampel oklusi klas I dapat memengaruhi perbedaan hasil penelitian. Selain itu, pada penelitian yang dilakukan oleh Yadav NS dkk 2014, tidak dibahas secara detail usia sampel yang digunakan, cara pengambilan sampel oklusi klas I dan tidak diteliti keturunan dua generasi sampel. 22 Pada penelitian yang dilakukan oleh Al-Zubair NM 2013, sampel penelitian yang diambil adalah sampel oklusi klas I dental relasi molar dan kaninus dan skeletal, gigi crowded dan diastema 2mm. 23 Pada penelitian ini, sampel yang diambil adalah oklusi klas I dental dan mempunyai gigi crowded dan diastema yang ringan 3mm . Selain itu, pada penelitian Shahroudi AS dkk 2013, sampel yang diambil adalah sebanyak 108 sampel 47 laki-laki dan 61 perempuan, rata-rata usia laki-laki adalah 17,8 tahun, rata-rata usia perempuan adalah 18,2 tahun, dan diambil sampel dengan oklusi klas I skeletal dan dental di mana, radiografi sefalometrik diambil terlebih dahulu untuk menentukan oklusi klas I skeletal kemudian oklusi klas I dental berdasarkan Angle’s Classification. 24 Pada penelitian ini, sampel yang digunakan adalah sebanyak 60 sampel 30 laki-laki dan 30 perempuan, usia 21-28 tahun dan oklusi klas I ditentukan berdasarkan Angle’s Classification . Perbedaan seleksi sampel dapat memengaruhi perbedaan hasil suatu penelitian. 5.2 Hasil ukuran dimensi rahang atas pada etnik India mahasiswa Malaysia FKG USU berdasarkan jenis kelamin

5.2.1 Panjang rahang