5. Seksi Penagihan
Seksi Penagihan mempunyai tugas melakukan urusan penatausahaan piutang pajak, penundaan dan angsuran tunggakan pajak, penagihan aktif, usulan
penghapusan piutang pajak, serta penyimpanan dokumen-dokumen penagihan. Seksi Penagihan membawahi 2 dua Koordinator Pelaksana yaitu :
1. Koordinator Pelaksana Tata Usaha Piutang Pajak. 2. Koordinator Pelaksana Penagihan Aktif.
6. Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal
Seksi Pemeriksaan mempunyai tugas melakukan penyusunan rencana pemeriksaan, pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan, penerbitan dan
penyaluran Surat Perintah Pemeriksaan Pajak serta administrasi pemeriksaan perpajakan lainnya. Peraturan Menteri Keuangan No.426PM.12007 tentang Uraian
Jabatan Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak mengatur : “Uraian tugas dan kegiatan Kepala Seksi Pemeriksaan antara lain menyusun Daftar Nominatif dan atau
Lembar Pemeriksaan Wajib Pajak yang akan Diperiksa, membuat usulan pembatalan Daftar Nominatif dan atau Lembar Penugasan Pemeriksaan LP2 Wajib Pajak yang
akan diperiksa, dan menerbitkan dan menyalurkan Surat Perintah Pemeriksaan Pajak SP3, Surat Pemberitahuan Pemeriksaan Pajak dan Surat Pemanggilan Pemeriksaan
Pajak”.
Universitas Sumatera Utara
7. Seksi Pelayanan
Seksi pelayanan mempunyai tugas melakukan penetapan dan penertiban produkhukum perpajakan, pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan,
penerimaan dan pengolahan Surat Pemberitahuan SPT serta penerimaan surat lainnya, penyuluhan perpajakan dan pelaksanaan regristasi Wajib Pajak.Membawahi
3 tiga koordinator pelaksana yaitu:
1. Koordinator Pelaksana Pelayanan Terpadu.
2. Koordinator Pelaksanaan Surat Pemberitahuan. 3. Koordinator Penyuluhan Perpajakan.
8. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah Jabatan Fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan. Setiap kelompok
tersebut dikoordinasikan oleh pejabat fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Kantor Wilayah dan Kepala KPP Pratama yang bersangkutan. Adapun jumlah
Jabatan Fungsional tersebut ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja. Jenis dan jenjang jabatan fungsional diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
9. Kedudukan Seorang Account Representative AR Dalam Peningkatan Penerimaan Pajak Penghasilan Pasal 21
Account Representative AR adalah petugas yang berada di Kantor Pelayanan Pajak KPP yang telah melaksanakan Sistem Administrasi Modern.
Universitas Sumatera Utara
Account Representative AR berkewajiban melaksanakan pengawasan kepatuhan kewajiban perpajakan, melaksanakan himbauan kepada Wajib Pajak.
Setiap Account Representative AR mempunyai beberapa Wajib Pajak yang harus diawasi.Penugasan pelayanan oleh Account Repreentative AR dilakukan
berdasarkan jenis usaha sehingga meningkatkan profesionalisme dan meningkatkan produktivitas kerja karena pelaksanaan pekerjaan lebih terfokus.
Account Representative berkewajiban untuk memberikan bimbingan konsultasi dan melakukan pengawasan terhadap kepatuhan kewajiban perpajakan.
Jika sebelum sistem administrasi perpajakan modern seorang Wajib Pajak harus menghubungi banyak bagian di kantor pajak untuk menyelesaikan urusan
perpajakannya, maka saat ini cukup menghubungi Account Representative yang telah diberi tugas menangani Wajib Pajak tersebut.
Keberadaan seorang Account Representative sangatlah penting. Keberadaannnya berdampak positif bagi wajib pajak untuk patuh dalam
kewajibannya dalam perpajakan, dan pada akhirnya dapat membantu meningkatkan penerimaan pajak itu sendiri khususnya Pajak Penghasilan Pasal 21.
Fungsi dan tugas AR adalah melayani para Wajib Pajak untuk berkonsultasi langsung sehingga menjadikan Wajib Pajak patuh terhadap kewajibannya dalam hal
perpajakan.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Kantor Pelayanan Pajak KPP
Pratama Medan Timur
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur Tahun 2013
KANTOR PELAYANAN PAJAK
SUB BAGIAN
UMUM
Kelompok Jabatan
fungsional SEKSI
Pengolahan Data dan
Informasi PDI
SEKSI pelaya
nan SEKSI
pemeriksa an dan
kepatuhan internal
SEKSI penagi
han SEKSI
Ekstensifikasi perpajakan
SEKSI WASKON
I,II,III dan IV
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Jumlah Pegawai di Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Timur
Sumber : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur Per 4 Juni 2013
NO. SEKSI
JUMLAH
1. Kepala kantor
1 orang 2.
Sub Bagian Umum 6 orang
3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi PDI
9 orang 4.
Seksi Pelayanan 16 orang
5. Seksi Penagihan
4 orang 6.
Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal 4 orang
7. Seksi Ektensifikasi Perpajakan
4 orang 8.
Seksi Pengawasan dan Konsultasi I WASKON I 8 orang
9. Seksi Pengawasan dan Konsultasi II WASKON II
6 orang 10.
Seksi Pengawasan dan Konsultasi III WASKON III 7 orang
11. Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV WASKON IV
7 orang 12.
Kelompok Jabatan Fungsional 11 orang
JUMLAH 83 Orang
Universitas Sumatera Utara
25
BAB III GAMBARAN DATA PAJAK PENGHASILAN PASAL 21