Deskripsi Lokasi Penelitian Karakteristik Individu

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

Kesawan merupakan salah satu dari 6 kelurahan di Kecamatan Medan Barat selain Glugur Kota, Karang Berombak, Pulo Brayan Kota, Sei Agul dan Silalas. Kelurahan ini memiliki luas 10,05 Ha dan berbatasan dengan kelurahan Silalas kecamatan Medan Barat utara, kelurahan Aur kecamatan Medan Maimun selatan, kelurahan Gang Buntu kecamatan Medan Timur timur dan kelurahan Petisah Tengah kecamatan Medan Petisah barat. Tujuh ribu delapan ratus enam puluh dua penduduk pada kelurahan ini terdiri dari 48 3800 penduduk penduduk pria dan sisanya 4062 penduduk adalah perempuan. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Kesawan tepatnya di daerah perbelanjaan suku cadang dan reparasi sepeda motor. Tempat tersebut umumnya ramai dikunjungi oleh pria sepanjang hari sehingga sesuai untuk dijadikan sebagai lokasi penelitian. Aktivitas perbelanjaan dan reparasi sepeda motor biasanya melibatkan konsumen harus menunggu agar suku cadang dipasang atau reparasi selesai. Keadaan ini dimanfaatkan peneliti dengan mengajak partisipasi subjek peneliti dalam penelitian ini.

5.2 Karakteristik Individu

Berikut adalah deskripsi umur sampel yang digolongkan menjadi perokok dan non-perokok. Tabel 5.1. Deskripsi Umur Sampel Kelompok Umur Mean ± SD tahun Rentang tahun Non-Perokok 25,75 ± 5,009 20 – 37 Perokok 29,56 ± 6,052 20 – 40 Perokok Ringan 1-9 batanghari 26,28 ± 5,188 20 – 37 Perokok Sedang 10-19 batanghari 28,94 ± 5,45 20 – 40 Perokok Berat 20 batang atau lebihhari 33,44 ± 5,458 25 – 40 Universitas Sumatera Utara Total 26,69 ± 5,859 20 – 40 Penelitian ini dilakukan dari tanggal 28 mei 2009 sampai 7 juli 2009 dengan jumlah sampel sebanyak 106. Sampel yang mayoritas berumur 25 tahun dengan rentang umur 20 sampai 40 tahun digolongkan menjadi kelompok kasus yang terdiri dari 54 sampel 51 dengan umur rata-rata 29,56 ± 6,052 dan rentang 20-40 tahun dan kelompok kontrol yang terdiri dari 52 sampel 49 dengan umur rata-rata 25,75 ± 5,009 dan rentang 20-37 tahun. Kelompok kasus kemudian dibagi menjadi subkelompok yang terdiri dari 18 perokok ringan 17 dengan umur rata-rata 26,28 ± 5,188 dan rentang 20-37 tahun, 18 perokok sedang 17 dengan umur rata-rata 28,94 ± 5,450 dan rentang 20-40 tahun, dan 18 perokok berat 17 dengan umur rata-rata 33,44 ± 5,458 dan rentang 25-40 tahun.

5.3 Hasil Analisis Data

Dokumen yang terkait

Gambaran Paparan Asap Rokok Selama Kehamilan dan Berat Badan Bayi yang dilahirkan pada Ibu yang Melahirkan di Beberapa Rumah Sakit dan Klinik Bersalin di Medan

7 69 113

Pengaruh Paparan Asap Rokok Elektrik Terhadap Motilitas, Jumlah Sel Sperma Dan Kadar MDA Testis Mencit Jantan (Mus musculus, L.)

10 92 71

HUBUNGAN PAPARAN ASAP ROKOK KRONIS TERHADAP DERAJAT KELUHAN DRY EYE SYNDROME PADA PASIEN PRIA YANG PERIKSA DI POLI MATA RSU dr.SAIFUL ANWAR MALANG PERIODE 2012-2013

3 35 23

FAKTOR RISIKO USIA, PEKERJAAN DAN PAPARAN ASAP ROKOK PADA IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH DI Faktor Risiko Usia, Pekerjaan Dan Paparan Asap Rokok Pada Ibu Dengan Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah Di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 4 19

FAKTOR RISIKO USIA, PEKERJAAN DAN PAPARAN ASAP ROKOK PADA IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH DI Faktor Risiko Usia, Pekerjaan Dan Paparan Asap Rokok Pada Ibu Dengan Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah Di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 3 16

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Kadar Sgot Dan SGPT Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Yang Diberi Paparan Asap Rokok Herbal Dan Asap Rokok Konvensional.

0 1 5

Hubungan antara paparan asap rokok dengan frekuensi kejadian ispa pada balita di Puskesmas Gambirsari Surakarta AWAL

0 0 13

Jurnal Hubungan Antara Paparan Asap Rokok dengan Frekuensi Kejadian ISPA pada Balita di Pusk

0 1 9

PENGARUH PAPARAN ASAP ROKOK TEHADAP KEJA

0 0 7

RISIKO PAPARAN ASAP ROKOK TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL

0 0 13