menyebabkan setiap hari kerja terjadi bangkitan pergerakan yang tinggi untuk mencapai lokasi kerja. Dalam melakukan perjalanan ke tempat kerja para pekerja
dihadapkan pada pilihan jenis moda transportasi, yaitu angkutan umum dan angkutan pribadi. Angkutan umum berupa angkutan kota sedangkan angkutan pribadi
kebanyakan para pekerja menggunakan sepeda motor dikarenakan tingkat ekonomi para buruh pabrik adalah tingkat ekonomi kelas menengah ke bawah. Untuk
menentukan pilihan jenis angkutan para pekerja mempertimbangkan berbagai faktor seperti biaya perjalanan,jarak perjalanan, waktu tempuh perjalanan, dan lain
sebagainya. Adapun yang menjadi alasan penulis memilih studi kasus Mabar sebagai bahan studi adalah karna Kelurahan Mabar merupakan daerah yang banyak di
tinggali oleh para pekerja pabrik. Hal ini mendorong keinginan untuk mempelajari faktor – faktor apa yang menyebabkan pekerja lebih memilih angkutan umum atau
lebih memilih angkutan pribadi dengan kondisi ekonomi yang sama. Dalam studi ini akan didapatkan atribut apa yang paling berpengaruh atau dominan dalam
menentukan moda bagi para buruh. Disini juga akan di dapat seberapa besar tingkat sentivitas pekerja terhadap perubahan nilai maupun perubahan harga masing –
masing atribut. Misalkan jika harga ongkos angkutan umum dinaikkan apakah pengguna angkutan umum tersebut berpaling ke angkutan pribadi atau tetap.
I.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah:
1. Mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi para pekerja dalam memilih
moda transportasi untuk perjalanan kerja antara angkutan umum atau angkutan pribadi.
Universitas Sumatera Utara
2. Memperoleh suatu model pemilihan moda yang dapat menjelaskan
probabilitas para pekerja untuk perjalanan kerja dalam memilih angkutan umum atau angkutan pribadi bila ditinjau dari segi biaya perjalanan, waktu
tempuh perjalanan, jarak tempuh perjalanan dan kenyamanan. 3.
Mengetahui perubahan probabilitas para pekerja untuk perjalanan kerja dalam memilih angkutan umum atau angkutan pribadi bila terjadi perubahan biaya
perjalanan, waktu tempuh perjalanan, jarak tempuh perjalanan dan kenyamanan sehingga para pekerja dapat mengambil keputusan memilih
moda tertentu yang akan digunakan dengan melihat kesensitifitasan kedua moda tersebut.
Manfaat dari penulisan Tugas Akhir ini adalah: 1.
Dari aspek praktis, diharapkan hasil penelitian ini dapat berguna bagi masyarakat banyak dan jika dianggap tepat dan layak bisa dijadikan bahan
sumbangan kepada pemerintah kota maupun pihak-pihak yang terkait sebagai acuan dalam peningkatan prasarana transportasi.
2. Dari aspek akademik, diharapkan dapat menemukan konsep yang cocok guna
memecahkan masalah penelitian serta menjadi media untuk mengaplikasikan berbagai teori yang telah dipelajari sehingga selain berguna dalam penelitian
juga dapat berguna bagi pengembangan konsep-konsep yang sudah dan merangsang munculnya penelitian lebih lanjut tentang analisa moda
transportasi ke tempat kerja. 3.
Perencanaan yang dapat dijadikan acuan untuk pengembangan transportasi dalam beberapa tahun yang akan datang. . Salah satu dasar dari perencanaan
transportasi adalah dapat memperkirakan jumlah dan lokasi kebutuhan sarana
Universitas Sumatera Utara
dan prasarana transportasi, untuk masa sekarang maupun masa yang akan
datang ramalan. I.4 Pembatasan Masalah
Untuk menghindari penelitian terlalu luas dan terbatasnya waktu, maka pembatasan masalah dalam penelitian akan menitik beratkan pada beberapa hal yaitu:
1. Daerah studi dipilih adalah Kelurahan Mabar karena daerah ini merupakan
daerah yang banyak ditinggali para buruh dengan demikian penulis mudah menganalisa moda transportasi apa yang dominan digunakan di Kelurahan
Mabar ini dengan kondisi perekonomian yang sama dan apa yang mempengaruhinya.
2. Studi ini hanya mengambil pergerakan pekerja dalam melakukan perjalanan
kerja di Kelurahan Mabar. 3.
Pekerja hanya dibatasi kepada buruh pabrik saja karena di daerah Kelurahan Mabar ini buruh pabrik merupakan profesi yang dominan di Kelurahan
Mabar ini. 4.
Objek penelitian dilakukan hanya pada transportasi darat berupa Angkutan umum dan angkutan pribadi. Angkutan umum berupa angkutan kota
sedangkan angkutan pribadi berupa sepeda motor. 5.
Data yang didapat dari hasil pengisian kuisoner oleh para responden yang benar-benar mengetahui moda transportasi yang digunakan dan wawancara.
6. Model yang diterapkan adalah Model Logit Binomial Selisih.
7. Analisis dilakukan dengan menggunakan Metode Stated Preference.
8. Data yang digunakan adalah data pimer dan data sekunder.
Universitas Sumatera Utara
I.5 Metodologi Penelitian