Definisi Operasional Hipotesis Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian

2. Definisi Operasional

Tabel 1. Defenisi Operasional Variabel Penelitian Variabel Defenisi Operasional Alat Ukur Hasil ukur Skala Pemberian makanan pendamping ASI dini Makanan yang diberikan pada bayi yang berbentuk padat seperti biskuit, nasi tim saring, pisang pepaya dan bubur nasi sebelum waktunya yaitu umur 0-6 bulan. Yang dikategorikan kedalam 3 tingkatan umur: • 0-2 bulan • 3-4 bulan • 5-6 bulan Kuesioner yang berisi pertanyaan tentang waktu pemberian makanan pendamping ASI Skor 1-3: 1 = usia 0-2 bulan 2 = usia 3-4 bulan 3 = usia 5-6 bulan Rasio Insiden diare Frekuensi kejadian diare yang dialami selama bayi 0-6 bulan. Dikategorikan kedalam 4 tingkatan: • Tidak pernah • Pernah 1 kali • Pernah 2 kali • Pernah 2 kali Kuesioner berisi pertanyaan tentang frekuensi kejadian diare. Skor 0-3: 0 = tidak pernah 1 = pernah 1 kali 2 = pernah 2 kali 3 = pernah 2 kali Rasio 23 Universitas Sumatera Utara

3. Hipotesis

Ada hubungan antara pemberian makanan pendamping ASI dini dengan insiden diare. Universitas Sumatera Utara BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

1. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif korelasi yaitu jenis penelitian yang digunakan untuk mengetahui hubungan suatu variabel dengan variabel lainnya Notoadmodjo, 2005. Variabel-variabel yang di identifikasi adalah hubungan pemberian makanan pendamping ASI dini dengan insiden diare pada bayi 0-6 bulan. 2. Populasi, Sampel Penelitian dan Tehnik Sampling 2.1 Populasi Penelitian Populasi atau subjek penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi usia 0-6 bulan yang terdapat di wilayah kerja Puskesmas Aek Goti Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan dengan jumlah bayi sebanyak 389 jiwa.

2.2 Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian subjek penelitian yang diambil dari populasi. Dikatakan penelitian sampel apabila kita bermaksud menggeneralisasikan atau mengangkat simpulan penelitian yang berlaku bagi populasi Arikunto, 1996. Jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah 10 dari jumlah populasi minimal. Dalam penelitian jumlah sampel adalah 40 orang ibu yang Universitas Sumatera Utara mempunyai bayi yang berusia 0-6 bulan yang diberikan makanan pendamping ASI. Jumlah ini sudah memenuhi batas ketentuan sampel yang di butuhkan, yaitu 10 dari 389.

2.3 Tehnik Sampling

Teknik pengambilan sampel yang dilakukan convenience sampling, yaitu tehnik penarikan sampel yang dilakukan dengan mengambil responden yang tersedia pada saat itu atau kebetulan ada dan memenuhi kriteria sampel yang telah ditentukan Arikunto, 2002. Adapun kriteria sampel adalah ibu-ibu yang mempunyai bayi yang berumur 0-6 bulan yang diberikan makanan pendamping ASI.

4. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Puskesmas Aek Goti, Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Penelitian dilakukan pada bulan Juni hingga bulan Agustus 2010. Penelitian dilakukan selama 3 bulan. Adapun alasan pemilihan lokasi adalah karena tersedianya responden yang memadai di Puskesmas Aek Goti yaitu tempatnya tidak jauh dari tempat tinggal peneliti dan Puskesmas ini belum pernah dilakukan penelitian tentang hubungan pemberian makanan pendamping ASI dini dengan insiden diare pada bayi 0-6 bulan. Universitas Sumatera Utara

5. Pertimbangan Etik

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR SENGON KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER

0 3 17

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR SENGON KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER

0 19 17

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR SENGON KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER

0 5 17

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR SENGON KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER

0 16 17

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN KEJADIAN DIARE AKUT PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR SENGON KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER

0 6 17

HUBUNGAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) DENGAN ANGKA KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI KABUPATEN MERAUKE

0 4 72

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI DENGAN INSIDEN DIARE PADA BAYI USIA 1 - 4 BULAN.

0 0 5

Hubungan antara Usia Awal Pemberian Makanan Pendamping ASI dengan Kejadian Diare pada Bayi 0-12 Bulan.

0 0 12

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN DINI DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 0 – 6 BULAN DI PUSKESMAS NGORESAN.

0 0 14

Pemberian Makanan Pendamping ASI Dini dan Kejadian Diare Pada Bayi Usia 1-6 Bulan di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

0 0 31