Uji Validitas dan Reabilitas Pengumpulan data Analisa Data

5.2. Pelaksanaan Pelayanan Puskesmas

Penilaian dengan menggunakan skala Likert, yang dibagi menjadi 3 kategori meliputi baik, cukup dan kurang. Instrumen penelitian terdiri dari 20 pernyataan dengan kategori selalu skor 3, kadang-kadang skor 2, dan tidak pernah skor 1. Dalam penelitian ini indikator yang digunakan dalam mengkaji pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat dikategorikan 3 kelas interval. Nilai yang terendah yang mungkin di capai adalah 20 dan nilai tertinggi adalah 60, berdasarkan rumus statistika Sudjana, 2000 Rentang P = Banyak kelas Skor 48-60 : Baik Skor 34-47 : Cukup Skor 20-33 : Kurang

6. Uji Validitas dan Reabilitas

Validitas dapat diuraikan sebagai tindakan ukuran penelitian yang sebenarnya, yang memang didesain untuk mengukur. Validitas berkaitan dengan nilai sesungguhnya dari hasil dan merupakan karakteristik yang penting dari penelitian yang baik Slevin dkk, 2005. Uji validitas penelitian ini dilakukan oleh ibu Anna Kasfi. S. Kep, Ns sebagai dosen Keperawatan Komunitas Fakultas Keperawatan USU. Sedangkan uji reliabilitas dilakukan dengan komputerisasi dengan menggunakan uji Cronbach’s Alpha terhadap 30 orang yang bukan Universitas Sumatera Utara termasuk sampel penelitian, tetapi memiliki karateristik yang sama dengan sampel penelitian, yaitu Puskesmas Rikit Gaib Kabupaten Gayo Lues. Hasil uji Cronbach’s alpha adalah 0,726. Polit dan Hungler 1999 menyebutkan bahwa suatu intrumen dikatakan reliabel jika memiliki nilai reabelitas 0,7.

7. Pengumpulan data

Setelah peneliti mendapatkan persetujuan penelitian dari Fakultas keperawatan USU dan Kepala Puskesmas Kota Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, kemudian peneliti melakukan pengumpulan data di Puskesmas Kota Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues. Sebelum peneliti memilih responden sesuai dengan krteria sampel, peneliti menjelaskan terlebih dahulu tentang tujuan, manfaat dan proses pengisian kuesioner. Calon responden yang bersedia menjadi sampel penilitian diminta untuk menandatangani inforne consent lembar persetujuan. Setelah responden setuju, kemudian peneliti memberikan kuesioner kepada responden untuk diisi dan diberi waktu selama ±15 menit untuk menjawab. Responden diberi kesempatan untuk bertanya pada peneliti bila ada pertanyaan yang tidak dimengerti atau tidak dipahami. Hasil jawaban dari responden dikumpulkan dan dijadikan data penelitian yang kemudian diolah dengan menggunakan komputerisasi. Universitas Sumatera Utara

8. Analisa Data

Setelah semua data terkumpul, maka peneliti melakukan analisa data melalui beberapa tahap. Pertama, memeriksa nama dan kelengkapan identitas dan data responden serta memastikan bahwa semua jawaban telah diisi dengan benar. Kemudian mengklasifiasikan data dengan mentabulasi data yang telah dikumpulkan, lalu dilakukan pengolahan data dengan menggunakan tehnik komputerisasi dengan analisis deskriptif frekuensi. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian dan pembahasan setelah dilakukan pengumpulan data pada bulan Desember 2010 di Puskesmas Kota Blankejeren, Kabupaten Gayo Lues.

1. Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini akan menjabarkan tentang deskripsi karakteristik responden dan pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat Puskesmas Kota Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues.

1.1. Deskripsi Karakteristik Responden

Deskripsi karakteristik responden mencakup usia, jenis kelamin, agama, suku, pendidikan, dan pekerjaan. Dari 80 orang responden yang terkumpul, mayoritas responden berusia 31-40 tahun 45,0, jenis kelamin laki-laki 53,8, agama Islam 95,0, suku Gayo 57,5, pendidikan SMA 50,0 dan bekerja sebagai wiraswasta 41,3. Hasil dapat dilihat pada table 5.1. Tabel 5.1. Distribusi, Frekuensi dan Persentasi Karakteristik Demografi Responden pada bulan desember tahun 2010 di puskesmas Kota Blangkejeren. n=80 N o Karakteristik Demografi f Universitas Sumatera Utara