Kualitas Air Titik Pengamatan 1 Kualitas Air Titik Pengamatan 2

4.2.1. Kualitas Air Titik Pengamatan 1

Dilihat dari tabel tersebut dibawah maka, parameter suhu dan pH sesuai dengan baku mutu yang telah ditetapkan dan digolongkan normal. Tetapi tidak pada salinitas, nilai salinitas lebih tinggi 1‰ di lokasi perairan tersebut. Hal itu dapat disebabkan oleh jauhnya aliran muara sungai di lokasi tersebut serta proses evaporasi di siang hari begitu tinggi sehingga kadar salinitas juga meningkat. Sedangkan, untuk kecerahan juga tidak memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan. Hal itu dapat disebabkan oleh banyaknya sampah seperti yang telah dijelaskan di awal sehingga menyebabkan kekeruhan perairan dan tingkat kecerahan juga menurun. Tabel 2. Kualitas Air Titik Pengamatan 1 No. Parameter Nilai Baku Mutu 1 Suhu 27.8 C 28-30 C alami 2 Salinitas 35‰ 33-34‰ alami 3 pH 8 7-8.5 4 Kecerahan 1.5 m 3 m alami

4.2.2. Kualitas Air Titik Pengamatan 2

Dilihat dari tabel tersebut dibawah maka, parameter suhu dan pH sesuai dengan baku mutu yang telah ditetapkan dan digolongkan normal. Tetapi tidak pada salinitas, nilai salinitas lebih tinggi 1‰ di lokasi perairan tersebut. Hal itu dapat disebabkan oleh jauhnya aliran muara sungai di lokasi tersebut serta proses evaporasi di siang hari begitu tinggi sehingga kadar salinitas juga meningkat. Sedangkan, untuk kecerahan juga tidak memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan. Hal itu dapat disebabkan oleh banyaknya limbah kapal yang lalu lalang sehingga menyebabkan air semakin keruh dan tingkat kecerahan semakin menurun. Tabel 3. Kualitas Air Titik Pengamatan 2 No . Parameter Nilai Baku mutu 1 Suhu 29,1 C 28-30 C alami 2 Salinitas 35‰ 33-34‰ alami 25 No . Parameter Nilai Baku mutu 3 pH 8 7-8.5 4 Kecerahan 0.9 m 3 m alami 26 4.3. Pengamatan dan Identifikasi Plankton di Laboratorium Metode Cacah dengan Sedgwick Rafter Pada praktikum Perubahan Iklim dan Ekosistem Laut mengenai materi identifikasi plankton dari hasil pengamatan mikroskop dengan menggunakan metode cacah menggunakan Sedgwick rafter cell ditemukan berbagai jenis plankton yang dibedakan menjadi fitoplankton plankton nabati dan zooplankton plankton hewani.

4.3.1. Fitoplankton