Kerangka Pemikiran Operasional KERANGKA PEMIKIRAN

3.1.5. Analisis Faktor

Analisis faktor adalah sebuah metode peubah ganda yang bertujuan menjelaskan hubungan antara banyak peubah yang berkolerasi dan sulit diamati menjadi peubah yang sedikit dan berarti secara konseptual, yang disebut faktor. Dengan analisis faktor ini akan dihasilkan variabel-variabel yang mempunyai variasi cukup besar, sehingga dapat diketahui variabel-variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap kunjungan ke agrowisata Little Farmers. Pengurutan variabel yang dominan tersebut didasarkan pada besarnya nilai communality . Semakin besar nilai communality suatu variabel, maka semakin dominan pengaruh variabel tersebut. Dalam penelitian ini analisis faktor digunakan untuk menentukan variabel-variabel yang berpengaruh dominan terhadap kunjungan Ke Little Farmers . Informasi ini dapat dijadikan sebagai salah satu acuan bagi pengelola dalam menetapkan kebijakan di masa yang akan datang,

3.2. Kerangka Pemikiran Operasional

Pariwisata merupakan kegiatan yang menyediakan fasilitas, pelayanan, hiburan dan lainnya untuk wisata. Salah satu bentuk kegiatan pariwisata adalah pengadaan kawasan agrowisata yang dipandang sebagai aktivitas yang saling berkaitan dengan usahatani. Dalam artian ekonomi, kawasan agrowisata bertujuan untuk memperoleh pendapatan sekaligus sumber penghasilan pihak pengelola. Hal ini tentu dipengaruhi oleh karekteristek pengunjung dan tingkat pengunjung Karakteristik pengunjung Little Farmers dilihat baik dari faktor internal maupun ekternal. Adapun yang mencakup faktor-faktor internal adalah perbedaan individu yang mencakup antara lain sumberdaya konsumen pendapatan, pengetahuan informasi, sikap minat berkunjung kembali pengunjung dan frekuensi kunjungan dan demografi tempat tinggal, umur, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan dan pekerjaan. Faktor eksternal merupakan pengaruh lingkungan yang mencakup pengaruh pribadi sumber informasi dan situasi daya tarik Little Farmers, fasilitas yang tersedia, aksesibilitas, dan biaya rekreasi. Karakteristik pengunjung yang diperoleh dari faktor internal dan eksternal di atas dianalisis secara deskriptif menggunakan tabulasi, dan untuk beberapa variabel dari karakteristik pengunjung dilanjutkan dengan analisis faktor untuk memperoleh faktor-faktor yang berpengaruh dominan terhadap kunjungan ke agrowisata Little Farmers. Sedangkan variabel-variabel tersebut adalah umur, jenis kelamin, status perkawianan, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, aksesibilitas, daya tarik, biaya rekreasi, fasilitas, motivasi, dan informasi. Dalam penelitian ini juga dilakukan peramalan tingkat kunjungan ke agrowisata Little Farmers untuk 12 bulan yang akan datang. Alat analsis yang digunakan dalam peramalan ini adalah dengan menggunakan metode dekomposisi dan metode Autoregressive Integrated Moving Average ARIMA, karena data historis yang tersedia memiliki pola data musiman. Disamping itu, dengan menggunakan metode dekomposisi dapat diidentifikasi komponen tren, siklus dan musiman pada data, sedangkan metode ARIMA tidak mensyaratkan suatu pola data tertentu supaya model dapat bekerja dengan baik Dari hasil analisis yang diperoleh, kemudian disusun strategi pemasaran yang dapat dijadikan sebagai salah satu dasar bagi pihak pengelola dalam menentukan kebijakan. Strategi pemasaran tersebut mencakup kebijakan yang perlu dilakukan oleh pengelola menyangkut empat bauran pemasaran yaitu produk, harga, tempat, dan promosi. Penelitian ini menggunakan alur pemikiran yang dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4. Bagan Kerangka Pemikiran Penelitian Faktor Eksternal pengaruh lingkungan : - Sumber informasi - situasi daya tarik , fasilitas yang tersedia, aksesibilitas, dan biaya rekreasi Faktor Internal Perbedaan individu : - Sumberdaya konsumen Pendapatan - Motivasi - Pengetahuan informasi - Sikap minat berkunjung kembali - Demografi tempat tinggal, umur, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan Tingginya persaingan tempat-tempat agrowisata Analisis pengunjung Little Farmes Rekomendasi Strategi Pemasaran Meramalkan Tingkat Kunjungan Little Farmers 12 bulan kedepan Analisis Faktor Faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan ke Little Farmers - Metode Dekompisisi - Metode ARIMA Karakteristik Pengunjung Little Farmers Faktor yang paling dominan mempengaruhi kunjungan Ke Little Farmers Tingkat kunjungan Little Farmers 12 bulan kedepan

IV. METODE PENELITIAN

4.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di agrowisata Little Farmers unit usahatani koperasi karyawan PT. Bio Farma K2BF Cisarua, Lembang, Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive dengan pertimbangan potensi agrowisata Little Farmers sebagai suatu kawasan agrowisata yang menarik dengan program pendidikan dan wisata berkebun. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2005 – Juli 2005.

4.2. Penentuan dan Sumber Data

Data yang dikumpulkan terdiri atas data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara dengan alat bantu kuesioner serta observasi di agrowisata Little Farmers mencakup data pengunjung dan keadaan umum Little Farmer . Data sekunder diperoleh dari studi literatur pada pihak pengelola Little Farmers , Departemen Pariwisata Seni dan Budaya Deparsenibud, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Badan Pusat Statistik.

4.3. Teknik Penarikan Sampel

Jumlah sampel yang akan diambil diperoleh dengan menggunakan rumus Slovin Umar, 2000, yaitu : N n = 1 + N e 2