Media Audiovisual KAJIAN TEORI

animasi yang telah mereka lihat dengan memperhatikan contoh laporan pengamatan dari guru. 11 Simpulan. Kegiatan pada tahap ini guru beserta siswa menyimpulkan seluruh kegiatan pembelajaran mulai dari tahap mengamati gambar sampai mencapai kesimpulan. 4.1.7.3 Kelebihan Model Examples Non Examples Sebagai suatu model mengajar yang menjadi pilihan oleh peneliti, tentunya peneliti melihat adanya kelebihan dalam model examples non examples. Kelebihannya adalah sebagai berikut: siswa lebih kritis dalam menganalisis gambar, siswa mengetahui aplikasi dari materi berupa contoh gambar, dan siswa diberi kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya. Menurut Hamdayama 2014: 101 keuntungan dari model examples non examples antara lain: 1 siswa berangkat dari satu definisi yang selanjutnya digu- nakan untuk memperluas pemahaman konsepnya dengan lebih mendalam dan lebih komplek; 2 siswa terlibat dalam satu proses discovery penemuan, yang mendorong mereka untuk membangun konsep secara progresif melalui pengalaman dari examples non examples; 3 siswa diberi sesuatu yang berlawanan untuk mengeksplorasi karakteristik dari suatu konsep dengan mempertimbangkan bagian non examples yang dimungkinkan masih terdapat beberapa bagian yang merupakan suatu karakter dari konsep yang telah dipaparkan pada bagian examples.

2.1.8 Media Audiovisual

2.8.1.1 Pengertian Media Audiovisual Media pembelajaran memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pem- belajaran tertentu Jauhar, 2011: 95. Jenis media pembelajaran adalah media audiovisual. Media audiovisual merupakan kombinasi audio dan visual. Media audiovisual akan menjadikan penyajian bahan ajar kepada siswa semakin lengkap dan optimal. Selain itu, media ini dalam batas-batas tertentu dapat juga menggantikan peran dan tugas guru. Sebab, penyajian materi bisa di ganti oleh media, dan guru bisa beralih menjdi fasilitator belajar, yaitu memberikan kemudahan bagi para siswa untuk belajar Hamdani, 2010: 249. Menurut Susilana 2009: 20 media audiovisual adalah media yang penyampaian pesannya dapat diterima oleh indera pendengaran dan indera peng- lihatan. Sedangkan menurut Arsyad 2011: 30-31 media audiovisual merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan mesin-mesin mekanis dan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual. Jadi dengan menggunakan Media pembelajaran audiovisual akan membantu siswa dengan contoh yang kongkrit yang berkaitan dengan materi. 2.1.8.2 Ciri-ciri Media Audiovisual Ciri-ciri media audiovisual adalah sebagai berikut: a. Bersifat linear. b. Menyajikan visual yang dinamis. c. Digunakan dengan cara yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perancangnya. d. Merupakan reprensatasi fisik dari gagasan real atau gagasan abstrak. e. Dikembangkan menurut prinsip psikologis behaviorisme dan kognitif. f. Berorientasi kepada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang rendah. Penggunaan media audiovisual berupa gambarvideo animasi dapat dimple- mentasikan sebagai model pembelajaran example non example dalam pembelajaran menulis laporan pengamatan pada siswa kelas V SD karena media ini dapat menekankan keefektifan siswa mengalami sendiri, untuk berlatih berkegiatan mencari konteks yang sebenarnya. 2.1.8.3 Langkah-langkah Penggunaan Media Langkah-langkah penggunaan media gambar animasi dalam pembelajaran menulis laporan pengamatan dengan model examples non examples melalui media audiovisual yaitu: 1 guru mempersiapkan tayangan audiovisual berupa gambar video animasi sesuai dengan tujuan belajar; 2 guru menayangkan gambarvideo animasi; 3 guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk memperhatikan dan menganalisa gambar animasi; 4 siswa mendata peristiwa yang terjadi dan informasi yang terdapat dalam gambar animasi tersebut; 5 siswa mendis- kusikan hasil pengamatan mereka dengan teman satu kelompok;dan 6 Siswa dalam kelompok menulis laporan pengamatan berdasarkan hasil data yang telah mereka diskusikan. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpilkan bahwa penggunaan media audiovisual khususnya media gambar atau video animasi mempunyai peranan yang penting dalam bidang pendidikan. Sehu-bungan dengan itu, audiovisual akan membantu guru dalam menyampaikan materi pembelajaran dan akan membantu siswa lebih giat lagi atau bersemangat untuk belajar .

2.1.10 Teori yang Mendasari Model Examples non Examples dengan Media

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS melalui model Example Non Example pada Siswa Kelas IVA SDN Karangayu 02 Kota Semarang

0 13 266

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN WHOLE LANGUAGE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA KELAS V SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 9 352

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KELAS V DI SDN 01 Peningkatan Minat Dan Hasil Belajar Matematika Melalui Strategi Example Non Example Siswa Kelas V Di SDN 01 Jatiwarno Jatipuro Karanganyar Tahun P

0 5 15

PENINGKATAN KREATIVITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI STRATEGI EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN MEDIA PUZZLE Peningkatan Kreativitas Pembelajaran Ipa Melalui Strategi Example Non Example Dengan Media Puzzle Pada Siswa Kelas IV Sd Muhammadiyah 11 Mangkuyudan Tahun

0 3 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Tema Lingkungan Melalui Model Pembelajaran Example Non Example Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kel

0 2 16

PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Tema Lingkungan Melalui Model Pembelajaran Example Non Example Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kel

0 2 10

MODEL PEMBELAJARAN TIDAK TERARAH NON DIR

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI MODEL EXAMPLE NON-EXAMPLE SISWA KELAS X SMK IMMANUEL PONTIANAK

0 1 10

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMATIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KELAS V SD

0 0 9

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE KELAS IV SDN 02 HONGGOSOCO JEKULO KUDUS SKRIPSI

0 0 25