35
H 2
2 3
2 2
3 2
2 3
2 2
3 8
8 12
I 2
2 3
2 2
3 2
2 3
2 2
3 8
8 12
J 2
2 3
2 2
3 2
2 3
2 2
3 8
8 12
Ket : D
: Densitas S
: Daya Serap Air K
: Kuat Tekan
4. Variabel Penelitian
Variabel adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 1992 : 91. Variabel
dalam penelitian ini ada tiga macam yaitu variabel bebas, variabel terikat dan variabel kontrol.
a. Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen Sugiono, 1999 :
20. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variasi persentase penambahan styrofoam dan pengurangan pasir. Dalam hal ini
penambahan styrofoam dan pengurangan pasir adalah sebagai
berikut.
1 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 0 2 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 10
3 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 20 4 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 30
36
5 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 40 6 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 50
7 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 60 8 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 70
9 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 80 10 1 semen portland : 12 pasir, terhadap pengurangan pasir 90
b. Variabel Terikat
Varibel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 1999 : 20.
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah jenis pengujian yang dilakukan pada batako styrofoam, yaitu densitas, kuat tekan dan daya
serap air.
c. Variabel Kontrol
Variabel kontrol adalah variabel yang dikendalikan dilihat konstan sehingga peneliti dapat melakukan penelitian bersifat
membandingkan Sugiyino, 1999 : 20. Variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian adalah bahan-bahan pembuat batako,
nilai fas, alat-alat yang digunakan dalam pengujian batako dan bahan serta tempat pengujian batako Laboratorium.
5. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data merupakan instrument yang merupakan keberhasilan suatu penelitian. Oleh karena itu dalam menentukan metode
yang digunnakan harus bebar-benar sesuai dengan jenis-jenis data yang
37
akan diselidiki. Secara garis besar data yang akan diselidiki dalam penelitian ini berupa densitas, kuat tekan dan daya serapan air, maka
metode yang digunakan adalah dengan melakukan pengujian densitas, kuat tekan dan daya serapan air di Laboratorium.
Dalam melakukan pengujian tidak terlepas dari suatu pengamatan dan pencatatan, dalam penelitian ini pengamatan dilakukan terhadap
kegiatan pengujian benda uji yaitu densitas, kuat tekan dan daya serapan air. Dari hasil pengamatan pengujian tersebut selanjutnya dicatat dalam
lembar pengujian dalam bentuk angka-angka dan kalimat, angka-angka dan kalimat dari hasil penngujian sebagai dokumen data penelitian, yang
selanjutnya dianalisa secara teoritis untuk mendapatkan halil penelitian sesuai data yang ada.
38
6. Bagan alur studi penelitian