Populasi Sampel Populasi dan Sampel

suatu keadaan yang lebih baik dari dalam badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan seseorang hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Alat ukur pada motivasi sembuh berupa skala, setelah diuji maka data akan didistribusikan, semakin tinggi skor yang diperoleh dari skala ini maka motivasi sembuh pasien tinggi, sebaliknya semakin rendah skor yang diperoleh maka motivasi sembuh pasien rendah.

3.4 Populasi dan Sampel

3.4.1 Populasi

“Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian” Arikunto, 2006:130. Populasi adalah sejumlah individu yang setidaknya mempunyai satu ciri atau sifat yang sama, dari populasi tersebut akan diambil sampel yang diharapkan akan mewakili populasi. Populasi adalah suatu kelompok yang hendak dikenai generalisasi hasil penelitian minimal mempunyai karakteristik yang sama Azwar 2005: 77. Dalam penelitian ini karakteristik populasi yang ditentukan adalah seluruh pasien yang menjalani perawatan inap opname di ruang Melati RSUD Kalisari Batang yang terdiri dari 5 kamar, masing-masing kamar terdiri dari 10 pasien dari tanggal 1 Maret sampai 20 Maret 2013 tanggal atau waktu penelitian berlangsung.

3.4.2 Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2006:131. Menurut Purwanto 2008: 242 sampel adalah suatu bagian yang dipilih dengan cara tertentu untuk mewakili keseluruhan kelompok populasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah accidental sampling yaitu pengambilan sampel dengan mengambil kasus atau responden atau klien yang kebetulan ada atau tersedia di Ruang Melati RSUD Kalisari Batang yang terdiri dari 5 kamar masing-masing kamar terdiri dari 10 pasien selama tanggal 1 Maret sampai 20 Maret 2013 tanggal dan waktu penelitian berlangsung yaitu sejumlah 127 responden. Pengambilan sampel secara accidental sampling dikarenakan tidak memberi peluang yang sama pada setiap populasi atau hanya memilih sampel yang sesuai dengan kriteria penelitian dan bertujuan tidak untuk generalisasi, jadi peneliti bebas memilih sampel yang berada di suatu tempat tapi harus sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan. Supaya hasil penelitian sesuai dengan tujuan maka penentuan sampel harus sesuai dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan, kriteria ini berupa kriteria inklusi yaitu batasan karakter pada subjek penelitian. Sebagian subjek yang tidak memenuhi kriteria inklusi harus dikeluarkan atau dibuang karena berbagai sebab yang dapat mempengaruhi hasil penelitian, hal ini disebut kriteria eksklusi Saryono, 2008:63. Berikut ini kriteria tersebut : a. Kriteria Inklusi : 1. Pasien dalam masa perawatan minimal 1x24 jam sehari semalam 2. Pasien yang bersedia menjadi subjek atau responden penelitian 3. Pasien dapat berkomunikasi dengan baik b. Kriteria Eksklusi 1. Pasien dengan gangguan kesadaran 2. Pasien dengan gangguan pendengaran 3. Pasien dengan gangguan penglihatan 4. Pasien dengan gangguan jiwa

3.5 Metode Pengumpulan Data